PROGRAM KOMUNIKASI YAYASAN PONDOK PESANTREN AR RAHMAN BOGOR SEBAGAI RESPON ATAS MARAKNYA KASUS PERUNDUNGAN

HASBILLAH, FARHAN (2024) PROGRAM KOMUNIKASI YAYASAN PONDOK PESANTREN AR RAHMAN BOGOR SEBAGAI RESPON ATAS MARAKNYA KASUS PERUNDUNGAN. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 01 Cover.pdf Download (694kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 02 Abstrak.pdf Download (216kB) | Preview
	Text (BAB I) 03 Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (216kB)
	Text (BAB II) 04 Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (410kB)
	Text (BAB III) 05 Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB)
	Text (BAB IV) 06 Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (746kB)
	Text (BAB V) 07 Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (285kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 08 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (223kB)
	Text (LAMPIRAN) 09 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (587kB)

Abstract

Bullying cases in Islamic boarding schools have become a serious concern because they often involve students who are underage and do not fully understand or are able to resist such acts. Some of the factors contributing to the prevalence of these cases include a lack of supervision, weak regulations, and a strong hierarchical culture in pesantren, which sometimes normalizes violence as a form of discipline or initiation ritual. This is exacerbated by the lack of effective reporting and handling, resulting in cases often going undiscovered and potentially recurring. This research was conducted using a qualitative approach that focuses on the case study method. This research aims to find out the strategy of the Ar Rahman Islamic Boarding School Foundation in maintaining and managing the reputation that has been formed, besides that this research also has the aim of knowing what responses and actions taken by the Ar Rahman Islamic Boarding School Foundation in the case of bullying committed by Herry Wirawan. Based on the results of the study, it can be concluded that the rampant cases of bullying that occurred in the Islamic Boarding School environment made the Islamic Boarding School Foundation form a Communication Program that is used to improve and maintain the reputation that has been formed. The Communication Program includes Fact Finding, Planning, Communicating, Evaluations. The Ar Rahman Islamic Boarding School Foundation explained that the bullying cases that occurred did not affect the Islamic Boarding School directly, but the Ar Rahman Islamic Boarding School continued to maintain and anticipate by creating programs such as holding Qur'an competitions which aimed to improve the memorization of students, besides that the Ar Rahman Islamic Boarding School Foundation also made regulations that were to anticipate the case to occur. Keywords: Reputation, Fact Finding, Planning, Communication, Evaluation Banyaknya kasus perundungan di pondok pesantren telah menjadi perhatian serius karena sering kali melibatkan santri yang masih di bawah umur dan belum sepenuhnya memahami atau mampu melawan tindakan tersebut. Beberapa faktor penyebab maraknya kasus ini meliputi kurangnya pengawasan, lemahnya regulasi, serta budaya hierarki yang kuat di pesantren, yang kadangkadang menormalisasi kekerasan sebagai bentuk disiplin atau ritual inisiasi. Kondisi ini diperburuk oleh kurangnya pelaporan dan penanganan yang efektif, mengakibatkan kasus-kasus tersebut sering kali tidak terungkap dan berpotensi berulang. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang berfokus pada metode studi kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi dari Yayasan Pondok Pesantren Ar Rahman dalam menjaga dan mengelola reputasi yang sudah terbentuk, selain itu juga penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui respon dan tindakan apa yang dilakukan oleh Yayasan Pondok Pesantren Ar Rahman dalam kasus perundungan yang marak terjadi dilingkungan Pondok Pesantren. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa maraknya kasus Perundungan yang terjadi dilingkungan Pondok Pesantren menjadikan Yayasan Pondok Pesantren membentuk Program Komunikasi yang digunakan untuk meningkatkan dan mempertahankan reputasi yang sudah terbentuk. Program Komunikasi tersebut meliputi Fact Finding, Planning, Communicating, Evaluations. Yayasan Pondok Pesantren Ar Rahman menjelaskan bahwa kasus Perundungan yang terjadi tida mempengaruhi Pondok Pesantren secara langsung, namun Pondok Pesantren Ar Rahman tetap menjaga dan mengantisipasi dengan membuat program program seperti mengadakan perlombaan Al Qur’an yang bertujuan untuk meningkatkan hafalan para santri, selain itu juga Yayasan Pondok Pesantren Ar Rahman juga membuat peraturan peraturan yang sifatnya untuk mengantipasi kasus tersebut terjadi. Kata Kunci : Reputasi, Fact Finding, Planning, Communicating, Evaluations

Actions (login required)

View Item