PANGESTU, MOCHAMMAD ANDREAN (2022) PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Pada Direktorat Preservasi Bagian Tata Usaha di Kementerian Pekerjaan Umum). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01 Cover.pdf Download (490kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
02 Abstrak.pdf Download (23kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
03 Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (148kB) |
||
Text (BAB II)
04 Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (389kB) |
||
Text (BAB III)
05 Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (322kB) |
||
Text (BAB IV)
06 Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (575kB) |
||
Text (BAB V)
07 Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (66kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
08 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (76kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
09 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (361kB) |
Abstract
Human resources are the basic capital in the company's development process, therefore the quality of human resources must always be developed and directed in order to achieve the goals set by a company or organization. This study aims to examine and analyze the influence of organizational culture, work motivation, and job satisfaction on employee performance in improving employee performance. The method of data analysis in this study is quantitative. Methods of data collection using the survey method. The research instrument is a questionnaire. The method to calculate the data used is Smart PLS (Partial Least Square). The results of this study prove that organizational culture has a positive and significant effect on employee performance, work motivation has a positive and significant effect on employee performance, and job satisfaction has a positive and significant effect on employee performance. Suggestions for the organizational culture variable are that the leadership in the Preservation Directorate of the Administrative Section of the Ministry of Public Works must provide examples of good behavior or habits as a reflection of the culture that exists in the company. So that employees can easily follow a good corporate culture and adapt easily if there is a change to the old culture with the new one. Suggestions for the work motivation variable are that the leadership in the Directorate of Preservation of the Administrative Section of the Ministry of Public Works should be able to encourage employees to be motivated in achieving company targets and goals. Suggestions for the job satisfaction variable are that the leadership at the Preservation Directorate of the Administrative Section of the Ministry of Public Works should be able to provide positive input or opinions so that their employees remain enthusiastic and satisfied with the results that have been achieved.. Keywords: organizational culture, work motivation, job satisfaction, employee performance. sumber daya manusia merupakan modal dasar dalam proses pembangunan perusahaan, oleh karena itu kualitas sumber daya manusia senantiasa harus dikembangkan dan diarahkan agar tercapainya tujuan yang telah ditetapkan oleh suatu perusahaan atau organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh budaya organisasi, motivasi kerja, dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan dalam meningkatkan kinerja karyawan. Metode analisis data pada penelitian ini adalah kuantitatif. Metode pengumpulan data menggunakan metode survey. Instrument penelitian ini adalah kuesioner. Metode untuk menghitung data yang digunakan adalah Smart PLS (Partial Least Square). Hasil penelitian ini membuktikan bahwa budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, dan kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Saran untuk variabel budaya organisasi adalah pimpinan di Direktorat Preservasi Bagian Tata Usaha Kementerian Pekerjaan Umum harus memberikan contoh perilaku atau sikap kebiasaan yang baik sebagai cerminan budaya yang ada di perusahaan. Supaya para karyawan dengan mudah mengikuti budaya perusahaan yang baik dan mudah beradaptasi apabila terdapat perubahan terhadap budaya yang lama dengan yang baru. Saran untuk variabel motivasi kerja adalah pimpinan di Direktorat Preservasi Bagian Tata Usaha Kementerian Pekerjaan Umum harus bisa memberikan semangat kepada karyawannya agar termotivasi dalam mencapai target dan tujuan perusahaan. Saran untuk variabel kepuasan kerja adalah pimpinan di Direktorat Preservasi Bagian Tata Usaha Kementerian Pekerjaan Umum harus bisa memberikan masukan atau pendapat yang positif agar para karyawannya tetap semangat dan merasa puas terhadap hasil yang sudah dicapai. Kata Kunci : Budaya Organisasi, Motivasi Kerja, Kepuasan Kerja, Kinerja Karyawan.
Actions (login required)
View Item |