POLA KOMUNIKASI PENGASUHAN ORANG TUA (SINGLE PARENT) TERHADAP ANAK

JAYANTI, DESI DWI (2022) POLA KOMUNIKASI PENGASUHAN ORANG TUA (SINGLE PARENT) TERHADAP ANAK. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 01 Cover.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 02 Abstrak.pdf Download (102kB) | Preview
	Text (BAB I) 03 Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (162kB)
	Text (BAB II) 04 Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (272kB)
	Text (BAB III) 05 Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB)
	Text (BAB IV) 06 Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (614kB)
	Text (BAB V) 07 Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (122kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 08 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (214kB)
	Text (LAMPIRAN) 09 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (40kB)

Abstract

The root of the problem that is often faced by families who are only led by a single parent is the problem of children. The child will feel aggrieved by the loss of one of the most important people in his life. This can cause the parenting pattern of children to not be optimal so that it can have an impact on children's daily behavior. This study aims to determine the Communication Pattern of Single Parent Parenting Against Children. Every family, every parent, certainly has a different way of educating and parenting. The theory used in this study quotes from the theory of communication patterns in parent-child relationships by Yusuf Syamsu in his book entitled "Psychology of child and adolescent development" there are three patterns of parenting communication, which include autotarian (authoritarian), permissive (permissive), and authoritative (authoritarian). The research paradigm used is constructivism. The type of research is descriptive. Qualitative research methods, research data collected through in-depth interviews, books, journals, and photo documentation. The data validity technique uses theoretical and resource persons. The research resource persons consisted of three Single Parent mothers. The results of this study indicate that parents tend to use democratic parenting, because parents are aware of parenting patterns in the family that will shape the character of children and the relationship of parents with good children. Children who live with parenting have a more creative nature in interacting with their peers. Suggestions for parents should always spend time with children and should communicate everything with children, provide support and attention to children. Keywords: Single Parents Family, Communication Patterns, Interpersonal Relationships Pangkal masalah yang sering dihadapi keluarga yang hanya dipimpin oleh Single Parent adalah masalah anak. Anak akan merasa dirugikan dengan hilangnya salah satu orang yang berarti dalam hidupnya. Hal tersebut bisa saja menyebabkan pola asuh terhadap anak tidak bisa maksimal sehingga hal tersebut dapat berdampak pada perilaku keseharian anak pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pola Komunikasi Pengasuhan Orang Tua Single Parent Terhadap Anak. Setiap keluarga setiap orang tua tentunya memiliki cara mendidik dan mengasuh dengan gaya yang berbeda-beda. Teori yang digunakan dalam penelitian ini mengutip dari Teori pola Komunikasi didalam hubungan orang tua dengan Anak oleh Yusuf Syamsu dalam bukunya yang berjudul “Psikologi perkembangan anak dan remaja”terdapat tiga pola komunikasi pengasuhan anak, yang meliputi authotarian (otoriter), permissive (permisif), dan authoritative (otoritarian). Paradigma penelitian yang digunakan konstruktivisme. Tipe penelitiannya deskriptif. Metode penelitian kualitatif, data penelitian dikumpulkan melalui wawancara mendalam, buku-buku, jurnal, dan dokumentasi foto. Teknik keabsahan data menggunakan teoritis dan narasumber. Narasumber penelitian terdiri dari tiga orang Ibu Single Parent Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola komunikasi pengasuhan orang tua pada anak dari masing-masing narasumber juga berbeda-beda, yakni untuk Ibu Maysella Anggreani cenderung menerapkan pola komunikasi authotarian (otoriter) pada anaknya dikarenakan memiliki aturan-aturan yang ketat yang harus ditaati anaknya. Lalu, Ibu Ambie Syihab cenderung pada pola komunikasi pengasuhan jenis permissive, yakni bentuk pengawasan dan perhatiannya tidak terlalu ketat pada anak. Ibu Evie Puspitasari lebih mengarah pada penerapan pola komunikasi pengasuhan jenis authoritative (otoritatif) yakni mendorong anak untuk menyatakan pendapat dan memberikan penjelasan tentang dampak dari perbuatan yang akan dilakukan anak. Kata Kunci : Pola Pengasuhan, Komunikasi Antarpribadi, Single Parent, Psikologi Komunikasi.

Actions (login required)

View Item