PERANCANGAN HOTEL BUTIK, RESTO WARALABA, KANTOR DAN RUMAH TINGGAL DI BANYUURIP KABUPATEN MAGELANG

KALBUADI, HAZAZI FIRDAUS (2021) PERANCANGAN HOTEL BUTIK, RESTO WARALABA, KANTOR DAN RUMAH TINGGAL DI BANYUURIP KABUPATEN MAGELANG. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 01.Cover.pdf Download (444kB) | Preview
	Text (BAB I) 02.BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (282kB)
	Text (BAB II) 03.BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text (BAB III) 04.BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text (BAB IV) 05.BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB V) 06.BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (60kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 07.Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (103kB)
	Text (LAMPIRAN) 08. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (21MB)

Abstract

Magelang is a small city that is growing rapidly as a City of Services with an area of 18.12 km2. Magelang is also known for its high land which is approximately 380 m above sea level, which makes Magelang has cool air and is suitable as a natural tourist destination. Magelang's position in the middle of the island of Java and also the local tourist route Yogyakarta-Borobudur-Kopeng and the Dieng plateau. This route is widely used by tourists as a temporary stopover that can facilitate the activities of tourists. These tourists can be facilitated with unique hotels and at relatively affordable prices, therefore boutique hotels are the best choice. By carrying out the nuances of nature and its vernacular architecture, this boutique hotel can also be a major vacation destination for tourists who want to enjoy nature and take a vacation from their daily routines. Keywords: Boutique Hotel, Magelang, Vernacular Architecture Magelang adalah kota kecil yang berkembang pesat sebagai Kota Jasa dengan luasanya sebesar 18,12 km2. Magelang juga dikenal dengan dataran tingginya yang berada kurang lebih 380 m di atas permukaan laut, yang membuat Magelang memiliki udara sejuk dan cocok sebagai destinasi wisata alam. Posisi magelang yang berada di tengah-tengah pulau Jawa dan juga dilalui jalur wisata lokal Yogyakarta-Borobudur-Kopeng dan dataran tinggi Dieng. Jalur ini banyak digunakan wisatawan sebagai persinggahan sementara yang dapat memfasilitasi kegiatan para pelaku wisata. Para wisatawan ini dapat difasilitasi dengan hotel-hotel yang unik dan dengan harga yang relatif terjangkau, maka dari itu hotel butik adalah pilihan terbaik. Dengan mengusung nuansa alam dan arsitektur vernakularnya, hotel butik ini juga bisa menjadi tempat tujuan utama liburan bagi wisatawan yang ingin menikmati nuansa alam dan berlibur dari kesibukan sehari-hari mereka. Kata kunci : Hotel Butik, Magelang, Arsitektur Vernakular

Actions (login required)

View Item