HUBUNGAN DIGITAL IDENTITY DENGAN KECEMASAN DALAM MENGHADAPI DUNIA KERJA PADA MAHASISWA AKHIR UNIVERSITAS MERCU BUANA

FASHA, SAPHIRA ANANDA (2025) HUBUNGAN DIGITAL IDENTITY DENGAN KECEMASAN DALAM MENGHADAPI DUNIA KERJA PADA MAHASISWA AKHIR UNIVERSITAS MERCU BUANA. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) Cover.pdf Download (559kB) | Preview
	Text (BAB I) BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (388kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (390kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (315kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (255kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (182kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB)
	Text (LAMPIRAN) Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (997kB)

Abstract

The transition from higher education to the working world represents a crucial period that often generates significant psychological pressure, exacerbated by high open unemployment rates among university graduates and the shift of recruitment to the digital realm. Previous studies show that career anxiety among final-year students falls within the moderate to high category, often caused by psychological unpreparedness and lack of digital literacy. Digital identity, which encompasses self-representation in digital spaces such as social media and e-portfolios, is believed to be an important instrument in professional self-construction and readiness to face the working world. This research uses a quantitative approach with correlational method, involving 91 final-year students from Mercu Buana University as respondents. Spearman correlation test results show a coefficient of - 0.392 with p-value < 0.001, indicating a significant negative relationship with moderate strength. This means that the higher a person's digital identity, the lower their anxiety level in facing the working world. Further dimensional analysis reveals that the Physical, Behaviours, Thought, and Moods aspects of anxiety have significant negative relationships with the Identity and Presentation dimensions of Digital Identity. These findings support the hypothesis that strengthening digital identity and presentation capabilities can effectively reduce anxiety. This research suggests that educational institutions develop digital-based career training programs that focus on professional self-understanding and digital communication skills. Keywords: Digital Identity, Anxiety in Facing the World of Work, Final Year Students, Mercu Buana University Transisi dari pendidikan tinggi ke dunia kerja merupakan periode krusial yang seringkali menimbulkan tekanan psikologis signifikan, diperparah oleh tingginya tingkat pengangguran terbuka bagi lulusan perguruan tinggi dan pergeseran rekrutmen ke ranah digital. Studi sebelumnya menunjukkan bahwa kecemasan karier pada mahasiswa akhir berada pada kategori sedang hingga tinggi, seringkali disebabkan oleh ketidaksiapan psikologis dan kurangnya literasi digital. Digital identity, yang mencakup representasi diri di ruang digital seperti media sosial dan eportfolio, diyakini menjadi instrumen penting dalam konstruksi diri profesional dan kesiapan menghadapi dunia kerja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional, melibatkan 91 mahasiswa akhir Universitas Mercu Buana sebagai responden. Hasil uji korelasi Spearman menunjukkan koefisien sebesar -0,392 dengan nilai p < 0,001, mengindikasikan hubungan negatif yang signifikan dengan kekuatan sedang. Ini berarti bahwa semakin tinggi digital career identity seseorang, semakin rendah tingkat kecemasan dalam menghadapi dunia kerja. Analisis dimensi lebih lanjut mengungkapkan bahwa aspek Physical, Behaviours, Thought, dan Moods dari kecemasan memiliki hubungan negatif signifikan dengan dimensi Identity dan Presentation dari Digital Identity. Temuan ini mendukung hipotesis bahwa penguatan identitas dan kemampuan presentasi digital dapat secara efektif mengurangi kecemasan. Penelitian ini menyarankan institusi pendidikan untuk mengembangkan program pelatihan berbasis digital yang berfokus pada pemahaman diri profesional dan keterampilan komunikasi digital. Kata Kunci: Digital Identity, Kecemasan Menghadapi Dunia Kerja, Mahasiswa Akhir, Universitas Mercu Buana

Item Type:	Thesis (S1)
NIM/NIDN Creators:	46121010189
Uncontrolled Keywords:	Digital Identity, Kecemasan Menghadapi Dunia Kerja, Mahasiswa Akhir, Universitas Mercu Buana
Subjects:	000 Computer Science, Information and General Works/Ilmu Komputer, Informasi, dan Karya Umum > 000. Computer Science, Information and General Works/Ilmu Komputer, Informasi, dan Karya Umum > 006 Special Computer Methods/Metode Komputer Tertentu > 006.7 Multimedia Systems/Sistem-sistem Multimedia > 006.75 Social Multimedia/Multimedia Social > 006.754 Online Social Network/Situs Jejaring Sosial, Sosial Media 100 Philosophy and Psychology/Filsafat dan Psikologi > 150 Psychology/Psikologi 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 300. Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 302 Social Interaction, Interpersonal Relations/Interaksi Sosial, Hubungan Antarpersonal > 302.2 Communication/Komunikasi 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 370 Education/Pendidikan > 378 Higher Education, Universities/Pendidikan Tinggi, Unversitas
Divisions:	Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User:	khalimah
Date Deposited:	30 Oct 2025 07:39
Last Modified:	30 Oct 2025 07:39
URI:	http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/99964

Actions (login required)

View Item