ANALISIS MOTIVASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KEBERHASILAN PROYEK MELALUI KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DI PROYEK GEDUNG BERTINGKAT TINGGI

ARIFIN, MOHAMMAD ZAENAL (2021) ANALISIS MOTIVASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KEBERHASILAN PROYEK MELALUI KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DI PROYEK GEDUNG BERTINGKAT TINGGI. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

[img] Text (HAL COVER)
01 COVER M. Zaenal Arifin 55719110051.pdf

Download (350kB)
[img] Text (BAB I)
02 BAB 1_M. Zaenal Arifin 55719110051.pdf
Restricted to Registered users only

Download (168kB)
[img] Text (BAB II)
03 BAB 2_ M. Zaenal Arifin 55719110051.pdf
Restricted to Registered users only

Download (569kB)
[img] Text (BAB III)
04 BAB 3_ M. Zaenal Arifin 55719110051.pdf
Restricted to Registered users only

Download (222kB)
[img] Text (BAB IV)
05 BAB 4_ M. Zaenal Arifin 55719110051.pdf
Restricted to Registered users only

Download (523kB)
[img] Text (BAB V)
06 BAB 5_ M. Zaenal Arifin 55719110051.pdf
Restricted to Registered users only

Download (128kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
08 Daftar Pustaka_ M. Zaenal Arifin 55719110051.pdf
Restricted to Registered users only

Download (173kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
09 Lampiran M. Zaenal Arifin.pdf
Restricted to Registered users only

Download (344kB)

Abstract

In facing the pressure of competence and leadership, motivation is a must for construction companies to achieve project success. Construction companies must be able to innovate and have advantages so that they can compete with other construction companies. The poor performance of a construction company is a reflection of how the project manager manages his project, for that a reliable project manager is needed who knows what his duties are as a project leader and has the required competency requirements, so that he is able to innovate and be able to compete with other construction companies. Structural Equation Modeling – Partial Least Square (SEM-PLS), This research will use Partial Least Square (PLS) as an analytical tool. The software applied in this study uses Smart PLS 3.0. Motivation, Leadership, Competence and Project Success, are treated as latent variables with their respective indicators. Based on the results of hypothesis testing on the interaction model for sample data, it can be seen that it can be concluded that the hypothesis which states that there is a significant relationship between competence on Project Success (H2) and Motivation on Project Success (H3) can be proven. While the significant influence between Leadership on Project Success (H1) cannot be proven in this study. The Leadership Variable stated that there was a significant influence with Competence (H4), the Motivation Variable stated that there was a significant influence on Leadership (H5), as well as H6 which stated that there was a significant influence between Motivation and Competence. In general, this measurement model assesses the influence of competence, its role is still quite strong in project success, while leadership does not have a direct effect on project success. From the explanation on proving the hypothesis above, when viewed in detail, it shows that Leadership, Competence and Motivation have an influence of 78.2% on Project Success. While the remaining 21.8% is influenced by other factors not included in this study. Competence has the greatest influence according to this equation with a coefficient of 57.7% with a positive and unidirectional direction, meaning that an increase in competence will directly affect an increase in Project Success of 0.577 for every 1 unit increase. Meanwhile, Motivation has a positive contribution of 28.8% and Leadership contributes to Project Success by 0.77%. Keywords: Motivation, Competence, Leadership, Project Success Dalam menghadapi tekanan kompetensi dan kepemimpinan, motivasi merupakan suatu keharusan bagi perusahaan konstruksi untuk mencapai keberhasilan proyek. Perusahaan Konstruksi harus mampu berinovasi dan memiliki keunggulan sehingga dapat bersaing dengan Perusahaan Konstruksi lainnya. Kinerja Perusahaan Konstruksi yang buruk merupakan cerminan bagaimana Manajer Proyek tersebut mengelola proyeknya, untuk itu dibutuhkan Manajer Proyek yang handal yang tahu apa saja tugasnya sebagai seorang pemimpin proyek serta mempunyai persyaratan kompetensi yang dibutuhkan, sehingga mampu berinovasi dan dapat bersaing dengan perusahaan konstruksi lainnya. Struktural Equation Modelling – Partial Least Square (SEM-PLS), Penelitian ini akan menggunakan Partial Least Square (PLS) sebagai alat bantu analisisnya. Perangkat lunak yang diaplikasikan dalam penelitian ini menggunakan Smart PLS 3.0. Motivasi, Kepemimpinan, Kompetensi dan Keberhasilan Proyek, diperlakukan sebagai variabel laten dengan masing-masing indikatornya. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis pada model interaksi untuk data sampel, dapat diketahui bahwa diperoleh kesimpulan bahwa hipotesis yang menyatakan terdapat hubungan yang signifikan antara kompetensi terhadap Keberhasilan Proyek (H2) dan Motivasi terhadap Keberhasilan Proyek (H3) dapat dibuktikan. Sementara pengaruh signifikan antara Kepemimpinan terhadap Keberhasilan Proyek (H1) tidak dapat dibuktikan dalam penelitian ini. Variabel Kepemimpinan menyatakan terdapat pengaruh yang signifikan dengan Kompetensi (H4), Variabel Motivasi menyatakan terdapat pengaruh yang signifikan dengan Kepemimpinan (H5), demikian pula H6 yang menyatakan terdapat pengaruh yang signifikan antara Motivasi dan Kompetensi. Secara umum model pengukuran ini, menilai pengaruh dari kompetensi masih cukup kuat perannya dalam keberhasilan proyek sementara Kepemimpinan tidak memberikan efek langsung terhadap keberhasilan proyek. Dari penjelasan mengenai pembuktian hipotesis diatas, jika dilihat secara mendetail menunjukan bahwa Kepemimpinan, Kompetensi dan Motivasi memberikan pengaruh sebesar 78.2% terhadap Keberhasilan Proyek. Sementara sisanya sebesar 21.8% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak disertakan dalam penelitian ini. Kompetensi memberikan pengaruh yang paling besar sesuai persamaan ini dengan koefisien sebesar 57.7% dengan arah positif dan searah, artinya peningkatan kompetensi secara langsung akan mempengaruhi peningkatan Keberhasilan Proyek sebesar 0.577 setiap kenaikan 1 satuannya. Sementara itu, Motivasi memiliki kontribusi positif sebesar 28.8% dan Kepemimpinan memberikan kontribusi Keberhasilan Proyek sebesar 0.77%. Kata Kunci : Motivasi, Kompetensi, Kepemimpinan, Keberhasilan Proyek

Item Type: Thesis (S2)
NIM/NIDN Creators: 55719110051
Uncontrolled Keywords: Motivasi, Kompetensi, Kepemimpinan, Keberhasilan Proyek
Subjects: 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 300. Social Science/Ilmu-ilmu Sosial
300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 300. Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 303 Social Process/Proses Sosial
300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 300. Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 303 Social Process/Proses Sosial > 303.3 Coordination and Control/Koordinasi dan Kontrol > 303.34 Leadership/Kepemimpinan
Divisions: Pascasarjana > Magister Teknik Industri
Depositing User: Dede Muksin Lubis
Date Deposited: 06 Oct 2023 03:03
Last Modified: 06 Oct 2023 03:03
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/82095

Actions (login required)

View Item View Item