VALIAND, PUTRA (2022) OPINI PENGGUNA TWITTER TENTANG TES WAWASAN KEBANGSAAN KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI KONSTITUSIONAL DENGAN KATA KUNCI TWK KPK KONSTITUSIONAL. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01 Cover.pdf Download (393kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
02 Abstrak.pdf Download (29kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
03 Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
||
Text (BAB II)
04 Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
||
Text (BAB III)
05 Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
||
Text (BAB IV)
06 Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
||
Text (BAB V)
07 Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (387kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
09 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (847kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
10 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
Abstract
This research is motivated by the very rapid development of communication technology, which can create a public opinion on Twitter social media where Twitter is very free to spread opinions from social media users. The research method used in this study is content analysis with a quantitative approach and descriptive research type using three categorizations, namely positive opinion, negative opinion, and neutral opinion. This study aims to analyze how the opinion on the issue of the National Insight Test on Twitter social media. Researchers use a positivist paradigm. This study uses the concept of public opinion which is categorized into positive, negative, and neutral. In the research method, the researcher uses descriptive quantitative content analysis, the unit of analysis uses the thematic analysis unit with the operationalization of the concept that refers to the concept of public opinion. Data collection techniques using tools in the form of coding sheets which are then tested for validity and reliability using reliability between coders. The number of population obtained at the time of population withdrawal using nVivo was 8470. The results showed that tweets with the keyword Constitutional KPK TWK tended to be positive with the intention of netizens agreeing with the KPK TWK at the Corruption Eradication Commission institution. Keywords : Opini Public, Communication, KPK, Social Media Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perkembangan teknologi komunikasi yang sangat pesat, yang dapat membuat satu opini publik di sosial media twitter yang dimana twitter sangat bebas sekali bertebaran opini dari pengguna media sosial tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis isi dengan pendekatan kuantitatif dan tipe penelitian deskriptif dengan menggunakan tiga kategorisasi, yaitu opini positif, opini negatif, dan opini netral. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa bagaimana opini terhadap isu Tes Wawasan Kebangsaan di media sosial Twitter. Peneliti menggunakan paradigm positivis. Penelitian ini menggunakan konsep opini publik yang dikategorisasikan menjadi positif, negatif, dan netral. Pada metode penelitian, peneliti menggunakan analisis isi kuantitatif deksriptif, unit analisis menggunakan unit analisis tematik dengan operasionalisasi konsep yang mengacu kepada konsep opini publik. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan alat bantu berupa lembar coding yang kemudian pada pengujian validitas dan reliabilitas menggunakan reliabilitas antar coder. Jumlah populasi yang di dapat pada saat penarikan populasi dengan menggunakan nVivo sebanyak 8470. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cuitan dengan kata kunci TWK KPK Konstitusional cenderung positif dengan maksud warganet setuju dengan adanya TWK KPK di lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi Keywords : Opini Public, Communication, KPK, Social Media
Actions (login required)
View Item |