HAKIM, KHAIRUNISA (2025) PEMAKNAAN CITRA DIRI INFLUENCER RANIA YAMIN DALAM MENGGUNAKAN KEBAYA KONTEMPORER SEBAGAI PAKAIAN SEHARI-HARI MELALUI MEDIA SOSIAL TIKTOK @RANIAAYAMIN. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01 COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB I)
02 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (321kB) |
|
![]() |
Text (BAB II)
03 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (295kB) |
|
![]() |
Text (BAB III)
04 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (166kB) |
|
![]() |
Text (BAB IV)
05 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (503kB) |
|
![]() |
Text (BAB V)
06 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (80kB) |
|
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (149kB) |
|
![]() |
Text (LAMPIRAN)
08 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (376kB) |
Abstract
This research aims to identify the meaning of influencer Rania Yamin's selfimage in using contemporary kebaya as daily clothing through the social media TikTok @raniaayamin. The focus of this research is how Rania Yamin's self-image as an influencer uses contemporary kebaya as daily clothing through the signs on her TikTok social media. This research applies the concept of verbal and non-verbal communication which is analyzed using Charles Sanders Peirce's semiotics, which is categorized based on the triadic model and trichotomy components. By categorizing self-image into five dimensions based on psychology, namely physical, intellectual, skills, moral and sexual. This research uses a qualitative approach with a constructivism paradigm and Charles Sanders Peirce's semiotic analysis research method. The unit of analysis for this research is @raniaayamin's TikTok content. The data analysis technique is based on the meaning triangle and trichotomy components. The validity of the data uses triangulation of sources, methods and theories. The results of this research show that the TikTok video content @raniaayamin brings out the meaning of Rania Yamin's self-image through the use of contemporary kebaya as everyday clothing, which reflects a strong self-image from various aspects of life starting from cultural awareness, clothing aesthetics, adaptive skills, appreciation of local values , and expression of femininity. Keywords: Self-Image, Influencer, Semiotics Peirce, Contemporary Kebaya, Tiktok Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasikan pemaknaan citra diri influencer Rania Yamin dalam menggunakan kebaya kontemporer sebagai pakaian sehari-hari melalui media sosial TikTok @raniaayamin. Fokus penelitian ini adalah bagaimana pemaknaan citra diri Rania Yamin sebagai influencer dalam menggunakan kebaya kontemporer sebagai pakaian sehari-hari melalui tanda-tanda yang terdapat pada media sosial TikToknya. Penelitian ini menerapkan konsep komunikasi verbal dan non-verbal yang dianalisis menggunakan semiotika Charles Sanders Peirce, yang dikategorikan berdasarkan model triadic dan komponen trikotomi. Dengan mengkategorikan ke dalam lima dimensi citra diri berdasarkan psikologis yaitu fisik, intelektual, keterampilan, moral dan seksual. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan paradigma konstruktivisme dan metode penelitian analisis semiotika Charles Sanders Peirce. Unit analisis penelitian ini adalah konten TikTok @raniaayamin. Teknik analisis data berdasarkan pada segitiga makna dan komponen trikotomi. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber, metode, dan teori. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konten video TikTok @raniaayamin memunculkan makna citra diri Rania Yamin melalui penggunaan kebaya kontemporer sebagai pakaian sehari-hari, yang mencerminkan citra diri yang kuat dari berbagai aspek kehidupan mulai dari kesadaran budaya, estetika berpakaian, keterampilan adaptif, apresiasi nilai lokal, dan ekspresi feminitas. Kata Kunci: Citra Diri, Influencer, Semiotika Peirce, Kebaya Kontemporer, TikTok
Actions (login required)
![]() |
View Item |