HUBUNGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN KEPUASAN PERNIKAHAN PADA PASANGAN BARU MENIKAH (STUDI PADA KEPUASAN ISTRI DALAM PERNIKAHAN)

LIANI, VIRGIE SOPHIA (2024) HUBUNGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN KEPUASAN PERNIKAHAN PADA PASANGAN BARU MENIKAH (STUDI PADA KEPUASAN ISTRI DALAM PERNIKAHAN). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

	Text (HAL COVER) 01 COVER.pdf Download (459kB)
	Text (ABSTRAK) 02 ABSTRAK.pdf Download (34kB)
	Text (BAB I) 03 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (198kB)
	Text (BAB II) 04 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (289kB)
	Text (BAB III) 05 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (211kB)
	Text (BAB IV) 06 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (258kB)
	Text (BAB V) 07 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (33kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 08 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (117kB)
	Text (LAMPIRAN) 09 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (103kB)

Abstract

This study aims to determine and identify the relationship between interpersonal communication and marital satisfaction in newly married couples. The sample was 120 respondents of newly married couples in January in Legok District, Tangerang Regency. The sampling method used accidental sampling method. The measuring instrument used is The Marital Satisfaction Questionnaire scale designed by Fouquereau & Baudoin in 2002, This study uses the Interpersonal Communication scale modified from the Interpersonal Communication scale developed by Rubin and Martin (1994). Sourced from the results of the correlation test, the value of p=0.000 (0<0.05) and the Pearson Correlation has a positive value of 0.770. The fact that the probability value is lower than the alpha significance level of 0.05 and the Pearson Correlation value is positive indicates a significant and positive correlation between Marital Satisfaction and Interpersonal Communication. The implication of Marital Satisfaction on Interpersonal Communication is reflected in the R Square which stands at 0.592, meaning that Interpersonal Communication has a 59.2% contribution to Marital Satisfaction. Therefore, it can be concluded that the hypothesis in this study can be accepted because it is proven that the relationship between interpersonal communication and marital satisfaction has validity. This finding shows that the higher the interpersonal communication ability between married couples, the more satisfied they are with their marriage. Keywords: THE RELATIONSHIP BETWEEN INTERPERSONAL COMMUNICATION AND MARITAL SATISFACTION IN NEWLY MARRIED COUPLES (A STUDY OF WIFE SATISFACTION IN MARRIAGE). Studi ini bertujuan untuk mengetahui serta mengidentifikasi kaitan antara komunikasi antarpribadi dengan kepuasan dalam pernikahan pada pasangan yang baru menikah. Sempel sebanyak 120 responden pasangan yang baru menikah pada bulan Januari di Kecamatan Legok Kabupaten Tangerang. Metode pengambilan sampel memakai metode accidental sampling. Alat ukur yang di gunakan merupakan sekala The Marital Satisfaction Questionnaire yang dirancang oleh Fouquereau & Baudoin pada tahun 2002, Studi ini menggunakan skala Komunikasi Antarpribadi yang dimodifikasi dari skala Komunikasi Antar pribadi yang dikembangkan oleh Rubin dan Martin (1994). Bersumber pada hasil uji korelasi nilai p=0.000 (0<0.05) dan Pearson Correlation memiliki nilai positif sebesar 0.770. Fakta bahwa nilai probabilitas lebih rendah dari tingkat signifikansi alpha 0.05 dan nilai Pearson Correlation positif menandakan adanya korelasi yang signifikan dan positif antara Kepuasan Pernikahan dan Komunikasi Interpersonal. Implikasi dari Kepuasan Pernikahan terhadap Komunikasi Interpersonal tercermin dalam R Square yang mencapai 0.592, artinya Komunikasi Interpersonal memiliki kontribusi sebesar 59.2% terhadap Kepuasan Pernikahan. Oleh karena itu, dapat diartikan bahwa hipotesis dalam penelitian ini bisa diterima karena terbukti bahwa hubungan antara komunikasi antarpribadi dan kepuasan pernikahan memiliki validitas. Temuan ini menunjukkan bahwa semakin tinggi kemampuan komunikasi antarpribadi antara pasangan suami istri, semakin mungkin tingkat kepuasan dalam pernikahan akan meningkat. Kata kunci : HUBUNGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN KEPUASAN PERNIKAHAN PADA PASANGAN BARU MENIKAH (STUDI PADA KEPUASAN ISTRI DALAM PERNIKAHAN)

Actions (login required)

View Item