IDENTITAS DIRI REMAJA PADA MEDIA SOSIAL TIKTOK: KAJIAN PADA REMAJA DI DKI JAKARTA

Hardiana, Yulis (2023) IDENTITAS DIRI REMAJA PADA MEDIA SOSIAL TIKTOK: KAJIAN PADA REMAJA DI DKI JAKARTA. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.

Preview	Text (Cover) 44218120033_Yulis Hardiana_01 Cover - Yulis Hardiana.pdf Download (508kB) | Preview
Preview	Text (Abstrak) 44218120033_Yulis Hardiana_02 ABSTRAK - Yulis Hardiana.pdf Download (56kB) | Preview
	Text (Bab 1) 44218120033_Yulis Hardiana_03 BAB 1 - Yulis Hardiana.pdf Restricted to Registered users only Download (154kB)
	Text (Bab 2) 44218120033_Yulis Hardiana_04 BAB 2 - Yulis Hardiana.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB)
	Text (Bab 3) 44218120033_Yulis Hardiana_05 BAB 3 - Yulis Hardiana.pdf Restricted to Registered users only Download (120kB)
	Text (Bab 4) 44218120033_Yulis Hardiana_06 BAB 4 - Yulis Hardiana.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB)
	Text (Bab 5) 44218120033_Yulis Hardiana_07 BAB 5 - Yulis Hardiana.pdf Restricted to Registered users only Download (24kB)
	Text (Daftar pustaka) 44218120033_Yulis Hardiana_09 Daftar Pustaka - Yulis Hardiana.pdf Restricted to Registered users only Download (134kB)
	Text (Lampiran) 44218120033_Yulis Hardiana_10 Lampiran - Yulis Hardiana.pdf Restricted to Registered users only Download (392kB)
	Text (Formulir kebasahan dan publikasi TA) HALAMAN PERNYATAAN KARYA SENDIRI - 3 - Yulis Hardiana.pdf Restricted to Repository staff only Download (204kB)

Abstract

Gen Z atau generasi net tidak dapat lepas dan dipisahkan dari perkembangan dan kemajuan teknologi media sosial. Media sosial memfasilitasi Gen Z untuk melakukan komunikasi, sosialisasi, mempresentisikan diri, serta mengekspresikan diri mereka pada akun yang dimilikinya. Platform yang saat ini menjadi yang utama digunakan pada kalangan remaja bahkan usia dewasa ini yaitu Tik Tok. Tik Tok memberikan kebebasan penggunanya dengan beragam fitur yang disediakannya melalui video singkat 15 detik hingga 3 menit pengguna dapat dengan bebas menampilkan dirinya untuk memperoleh penilaian dan representasi dirinya untuk membangun dan mengkontruksi identitasnya dalam media sosialnya. Hal tersebut juga dialami oleh Gen Z di Jakarta dalam penggunaan media sosial Tik Tok nya. Penelitian ini berfokus pada pembentukan identitas diri remaja melalui sosial media Tik tok dengan tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana bentuk identitas diri Gen Z di Jakarta pada media sosial Tik Tok. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif dengan menggunakan metode wawancara langsung. Hasil dari penelitian ini Pada penelitian ini identitas informan menampilkan identitasnya dengan real-life identity dan pseudonymity hal tersebut dikonstroksi berdasarkan hal yang disukai nya, motivasi dalam pembentukan identitas virtual pada setiap informan memiliki nilai yang berbeda-beda namun memiliki tujuan yang hampir sama yaitu untuk dapat mengekspresikan dirinya dengan lebih luas, mendapatkan pengakuan sosial, dan untuk dikenali. Gen Z or the net generation cannot be separated from the development andadvancement of social media technology. Social media facilitates Gen Z to communicate, socialize, present themselves, and express themselves on their accounts. The platform that is currently the main one used by teenagers and even adults today is Tik Tok. Tik Tok gives freedom to its users with a variety of features it provides through short videos of 15 seconds to 3 minutes. Users can freely present themselves to obtain self-assessments and representations to build and construct their identities on their social media. This is also experienced by Gen Z in Jakarta in using their social media Tik Tok. This research focuses on the formation of adolescent self-identity through Tik Tok social media with the aim of research to find out how Gen Z self-identity forms in Jakarta on Tik Tok social media. This study uses a descriptive qualitative approachusing direct interviews. The results of this study In this study, the identity of the informant displays his identity with real-life identity and pseudonymity, this is constructed based on whathe likes, the motivation in forming virtual identities for each informant has differentvalues but has almost the same goal, namely to be able to to express himself more broadly, to gain social recognition, and to be recognized.

Actions (login required)

View Item