ANALISA KINERJA JALAN DAN PERENCANAAN JALUR KHUSUS SEPEDA MOTOR PADA JALAN BOULEVARD BINTARO JAYA (Studi Kasus :Jalan Boulevard Bintaro, Tangerang Selatan )

KRISTIANTO, ROBERTUS HERU (2020) ANALISA KINERJA JALAN DAN PERENCANAAN JALUR KHUSUS SEPEDA MOTOR PADA JALAN BOULEVARD BINTARO JAYA (Studi Kasus :Jalan Boulevard Bintaro, Tangerang Selatan ). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 1. Halaman Judul.pdf Download (28kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (252kB) | Preview
Preview	Text (LEMBAR PERNYATAAN) 3. Surat Pernyataan.pdf Download (107kB) | Preview
Preview	Text (LEMBAR PENGESAHAN) 4. Lembar Pengesahan.pdf Download (132kB) | Preview
Preview	Text (KATA PENGANTAR) 5. Kata Pengantar.pdf Download (246kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 6. Daftar Isi.pdf Download (210kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR TABEL) 7. Daftar Tabel.pdf Download (273kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR GAMBAR) 8. Daftar Gambar.pdf Download (250kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR LAMPIRAN) 9. Daftar Lampiran.pdf Download (197kB) | Preview
	Text (BAB I) 10. BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (214kB)
	Text (BAB II) 11. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (869kB)
	Text (BAB III) 12. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (782kB)
	Text (BAB IV) 13. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB V) 14. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (207kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 15. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB)
	Text (LAMPIRAN) 16. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Motorcycle lane is very useful to reduce the number of traffic accidents through canalization of motorcycle flows so as to eliminate conflicts with motorized 4-wheeled vehicles and above. Many accidents occur between motorbikes and large truck vehicles. The concept of separating lane between 4-wheeled motorized vehicle traffic with vulnerable road user groups is based on the concept of traffic safety management. In addition, other benefits from the separation of special motorbike lanes is that the road conditions become neater and more orderly Based on the analysis of the Boulevard Bintaro Jaya road section the mixtraffic conditions in the segment I research area have a traffic volume of 2360 pcu / hour (during peak hours) with a road capacity of 4371.84 pcu / hour, then the degree of saturation in the segment I road segment is 0.54 with service level indicator C and segment II research area have a traffic volume of 2254 pcu / hour (during peak hours) with a road capacity of 4371.84 pcu / hour, then the degree of saturation in segment I of road segment is 0.52 with indicator level of road service C. Comparison between exsiting road performance and road conditions when implementing a special lane motorcycle will experience a decrease in road performance with the degree of road saturation in segment I of 0.54 (during peak hours) to 0.60 (during peak hours) after the implementation of special lanes motorcycles and in segment II by 0.52 (during peak hours) to 0.55 (during peak hours) after the implementation of a special motorcycle lane. But it is still in the level of road C service so that there is no significant decrease in the performance of the Boulevard Bintaro Jaya road after the separation of the special lane of motorbike on the Boulevard Bintaro Jaya Road in an effort to make the traffic on the road neater and orderly. The construction of motorbike lane on Jalan Boulevard Bintaro Jaya, both segment I and segment II is very meaningful in order to maintain the performance of the road section. It can be seen that the existence of a special lane for motorbike lanes for four�wheeled vehicles (LV) and heavy vehicles (HV) did not experience a decrease in road performance for the next 5 years with the level of road service C with a degree of saturation of 0.73 (segment I) and 0.70 (segment II) in 2024 Keywords: Special Lane, Volume, Speed, Density, Performance, Boulevard Bintaro Jaya. Jalur khusus sepeda motor sangat bermanfaatkan untuk menurunkan angka kecelakaan lalu-lintas melalui kanalisasi arus sepeda motor sehingga menghilangkan konflik dengan kendaraan bermotor roda 4 keatas. Banyak kejadian kecelakaan antara sepeda motor dengan kendaraan truk besar. Konsep pemisah lajur antara lalu lintas kendaraan bermotor roda 4 dengan kelompok pengguna jalan lain ini didasari oleh konsep menajemen keselamatan lalu lintas. Selain itu manfaat lainnya dari pemisahan jalur khusus sepeda motor yaitu kondisi jalan menjadi lebih rapi dan tertata. Berdasarkan hasil analisis Ruas jalan Boulevard Bintaro Jaya kondisi mixtraffic pada wilayah penelitian segmen I memiliki volume lalu lintas sebesar 2360 smp/jam ( pada jam sibuk) dengan kapasitas jalan sebesar 4371.84 smp/jam maka di peroleh derajat kejenuhan pada ruas jalan segmen I sebesar 0.54 dengan indikator tingkat pelayanan jalan C dan wilayah penelitian segmen II memiliki volume lalu lintas sebesar 2254 smp/jam ( pada jam sibuk) dengan kapasitas jalan sebesar 4371.84 smp/jam maka di peroleh derajat kejenuhan pada ruas jalan segmen I sebesar 0.52 dengan indicator tingkat pelayanan jalan C. Perbandingan antara kinerja jalan exsiting dengan kondisi jalan pada saat diterapkannya jalur khusus sepeda motor akan mengalami menurunan kinerja jalan dengan derajat kejenuhan jalan pada segmen I sebesar 0,54 (pada jam sibuk) menjadi 0,60 ( pada jam sibuk) setelah di terapkannya jalur khusus sepeda motor dan pada segmen II sebesar 0,52 (pada jam sibuk) menjadi 0,55 ( pada jam sibuk) setelah di terapkannya jalur khusus sepeda motor. Tetapi masih dalam tingkat pelayanan jalan C sehingga tidak signifikan penurunan kinerja jalan Boulevard Bintaro Jaya setelah di buatnya pemisahan jalur khusus sepda motor pada Jalan Boulevard Bintaro Jaya dalam upaya menjadikan lalu lintas pada jalan tersebut lebih rapi dan tertata. Pembangunan jalur Khusus sepeda motor pada Jalan Boulevard Bintaro Jaya baik segmen I dan segmen II sangat berarti dalam rangka menjaga kinerja ruas jalan tersebut hal ini terlihat bahwa dengan adanya jalur khusus sepeda motor lajur kendaraan roda 4 kendaraan pribadi (LV) dan kendaraan berat (HV) tidak mengalami penurunan kinerja jalan untuk perhitungan 5 tahun mendatang dengan tingkat pelayanan jalan C dengan derajat kejenuhan 0.73 (segmen I) dan 0.70 (segmen II) pada tahun 2024 . Kata kunci : Jalur Khusus, Volume, Kecepatan, Kepadatan, Kinerja, Boulevard Bintaro Jaya

Actions (login required)

View Item