MARCELLA, RINI (2024) DETERMINAN FINANCIAL DISTRESS PADA SEKTOR PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2018-2022. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01 COVER.pdf Download (526kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
02 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB) |
||
Text (BAB II)
03 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (254kB) |
||
Text (BAB III)
04 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (210kB) |
||
Text (BAB IV)
05 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (284kB) |
||
Text (BAB V)
06 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (143kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
08 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (669kB) |
Abstract
The property and real estate sector play a crucial role in the Indonesian economy but faces significant risks of financial distress. This study aims to identify the determinants of financial distress within this sector, focusing on companies listed on the Indonesia Stock Exchange between 2018 and 2022. The research examines the effects of profitability, liquidity, leverage, interest rates, and inflation on financial distress. Using a quantitative approach, this study applies statistical techniques and regression analysis to secondary data from various property and real estate companies. The findings reveal that: (i) profitability has a negative impact on financial distress, indicating that lower profitability increases the likelihood of financial difficulties; (ii) liquidity also shows a negative relationship with financial distress, meaning reduced liquidity elevates financial risk; (iii) leverage negatively influences financial distress, suggesting that higher debt levels exacerbate financial instability; (iv) rising interest rates contribute to financial distress by increasing borrowing costs, thereby straining company resources; and (v) inflation worsens financial distress by eroding purchasing power and dampening property demand. This study provides valuable insights for stakeholders, including investors and policymakers, to enhance their understanding of financial risk management in the property and real estate sector. The novelty of this research lies in its specific focus on a critical period and sector within the Indonesian economic landscape, addressing key areas of concern for financial stability. Keywords: Financial distress, Profitabilitas, Likuiditas, Leverage, Interest rates, Inflation Sektor properti dan real estat memainkan peran penting dalam perekonomian Indonesia, tetapi menghadapi risiko signifikan dari tekanan finansial. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi determinan tekanan finansial dalam sektor ini, dengan fokus pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia antara tahun 2018 dan 2022. Penelitian ini mengkaji pengaruh profitabilitas, likuiditas, leverage, suku bunga, dan inflasi terhadap tekanan finansial. Dengan pendekatan kuantitatif, studi ini menerapkan teknik statistik dan analisis regresi pada data sekunder dari berbagai perusahaan properti dan real estat. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa: (i) profitabilitas memiliki dampak negatif terhadap tekanan finansial, menunjukkan bahwa profitabilitas yang lebih rendah meningkatkan kemungkinan kesulitan keuangan; (ii) likuiditas juga menunjukkan hubungan negatif dengan tekanan finansial, yang berarti likuiditas yang berkurang meningkatkan risiko keuangan; (iii) leverage berpengaruh negatif terhadap tekanan finansial, mengindikasikan bahwa tingkat utang yang lebih tinggi memperburuk ketidakstabilan keuangan; (iv) kenaikan suku bunga berkontribusi pada tekanan finansial dengan meningkatkan biaya pinjaman, sehingga membebani sumber daya perusahaan; dan (v) inflasi memperburuk tekanan finansial dengan mengikis daya beli dan melemahkan permintaan properti. Penelitian ini memberikan wawasan berharga bagi pemangku kepentingan, termasuk investor dan pembuat kebijakan, untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang manajemen risiko keuangan di sektor properti dan real estat. Kebaruan penelitian ini terletak pada fokus spesifiknya pada periode dan sektor kritis dalam lanskap ekonomi Indonesia, yang menangani area utama yang menjadi perhatian untuk stabilitas keuangan. Kata kunci: Tekanan finansial, Profitabilitas, Likuiditas, Leverage, Suku bunga, Inflasi
Actions (login required)
View Item |