OPTIMALISASI WAKTU DAN BIAYA DARI PEKERJAAN PROYEK YANG TERSISA DENGAN METODE CRITICAL PATH, WHAT IF DAN LINEAR PROGRAMMING (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Rumah Tinggal Pondok Indah)

AKBAR, RIZAL FAUZI (2023) OPTIMALISASI WAKTU DAN BIAYA DARI PEKERJAAN PROYEK YANG TERSISA DENGAN METODE CRITICAL PATH, WHAT IF DAN LINEAR PROGRAMMING (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Rumah Tinggal Pondok Indah). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (COVER) 01.Cover.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 02.Abstrak.pdf Download (89kB) | Preview
	Text (BAB I) 03.Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (293kB)
	Text (BAB II) 04.Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (375kB)
	Text (BAB III) 05.Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (241kB)
	Text (BAB IV) 06.Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (821kB)
	Text (BAB V) 07.Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (70kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 08.Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB)
	Text (LAMPIRAN) 09.Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Many obstacles affect the delay in project completion, such as: weather, late approval of general plans, late arrival of materials, lack of skills and others. Proyek Pembangunan Rumah Tinggal Pondok Indah carried out by PT. Bakat Karya Konstruksi as a contractor, duration of 7 months starting from October 8, 2022 and completed on April 14, 2023. Judging from the s curve, the project began to experience delays in the 19th week on nonstructural work, wall work, electrical work and plumbing work by -9.336%. Delays lead to increased project implementation time and also cause cost overruns. With this research efforts to find solutions to the problem of accelerating project completion with three methods, namely the critical path method, what if method, and the linear programming method, then the duration of project implementation will be obtained from these alternative methods. After the analysis was carried out using the What if method, namely by increasing the number of workers or by increasing the time for obtaining overtime, the completion of the line work was up to 112 days and the normal total cost was Rp. 462,674,034.18 with the total cost after adding overtime time of Rp. 574,076,034.18 with a Cost Slope value of Rp. 7,957,285.71 and the total cost after adding workers Rp. 491,578,094.18 with a Cost Slope value of Rp. 2,064,575.71. Thus additional workers become the chosen alternative for the solution to complete the project according to the planned duration. Keywords: Critical Path, What If, Linear Programming, Delay, Duration Banyak kendala yang mempengaruhi keterlambatan penyelesaian proyek, seperti: cuaca, persetujuan rencana umum yang terlambat, kedatangan material yang terlambat, keterampilan yang kurang dan lain-lain. Proyek Pembangunan Rumah Tinggal Pondok Indah yang dilaksanakan oleh PT. Bakat Karya Konstruksi sebagai pihak kontraktor, durasi pengerjaan 7 bulan terhitung dari tanggal 8 Oktober 2022 dan selesai pada tanggal 14 April 2023. Dilihat dari kurva s, proyek mulai mengalami keterlambatan pada minggu ke-19 pada pekerjaan non-struktur, pekerjaan dinding, pekerjaan elektrikal dan pekerjaan pipa plumbing sebesar -9,336%. Keterlambatan menyebabkan bertambahnya waktu pelaksanaan proyek dan juga menyebabkan pembengkakan biaya. Dengan penelitian ini upaya mencari solusi dari masalah percepatan penyelesaian proyek dengan tiga metode yaitu critical path method, metode what if, dan metode linear programming, kemudian akan dapat durasi dan biaya pelaksanaan proyek dari metode alternatif tersebut. Setelah dilakukan analisis dengan metode What if yaitu dengan menambah jumlah pekerja atau dengan menambah waktu lembur didapatkan periode penyelesaian pekerjaan jalur kritis selama 112 hari dan didapatkan total biaya normal Rp 462.674.034,18 dengan total biaya setelah penambahan waktu lembur Rp 574.076.034,18 dengan nilai Cost Slope Rp 7.957.285,71 dan total biaya setelah penambahan pekerja Rp 491.578.094,18 dengan nilai Cost Slope Rp 2.064.575,71. Sehingga penambahan pekerja menjadi alternatif yang dipilih untuk solusi penyelesaian proyek sesuai dengan durasi yang direncanakan. Kata kunci: Critical Path, What If, Linear Programming, Keterlambatan, Durasi

Actions (login required)

View Item