PERANCANGAN KAMPANYE DIGITAL BODY POSITIVITY MENGHAPUS STIGMA STANDAR KECANTIKAN

SEPTIANO, THEO ANUGRAH (2023) PERANCANGAN KAMPANYE DIGITAL BODY POSITIVITY MENGHAPUS STIGMA STANDAR KECANTIKAN. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Bekasi.

Preview	Text 42317210032 - Theo Anugrah Septiano - 01 Cover.pdf Download (1MB) | Preview
	Text 42317210032 - Theo Anugrah Septiano - 02 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (258kB)
	Text 42317210032 - Theo Anugrah Septiano - 03 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (846kB)
	Text 42317210032 - Theo Anugrah Septiano - 04 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (295kB)
	Text 42317210032 - Theo Anugrah Septiano - 05 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 42317210032 - Theo Anugrah Septiano - 06 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (729kB)
	Text 42317210032 - Theo Anugrah Septiano - 07 KEPUSTAKAAN .pdf Restricted to Registered users only Download (290kB)
	Text 42317210032 - Theo Anugrah Septiano - 08 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (521kB)

Abstract

ABSTRAK Bagi sebagian orang, menganggap kecantikan atau tampilanisme merupakan hal yang lebih berbahaya dari pada rasisme dan sekisme. Ekspetasi yang berlebihan terhadap standar kecantikan yang diciptakan membuat adanya definisi perempuan jelek. Salah satu kesalahpahaman yang paling sering terjadi dalam body positivity adalah keterlibatan perasaan di dalamnya. Perlu diketahui, bahwa body positivity bukan berarti harus terlihat cantik dan mengagumkan setiap detik, setiap hari. Kita pun tak harus memuji setiap aspek penampilan seseorang, yang kita perlukan adalah penilaian kita terhadap diri sendiri. Standar kecantikan telah mengubah seseorang dalam melihat citra tubuhnya (body image) menjadi negatif. Akibatnya, banyak perempuan yang menganggap diri mereka buruk hingga berpengaruh pada kepercayaan diri dan psikologinya. gangguan makan hingga gangguan ketidakpuasan diri terhadap penampilan tubuh (Body Dysmorphic Disorder/BDD). Tugas akhir ini membentuk sebuah kampanye agar masyarakat tidak memandang fisik atau penampilan seseorang “standar kecantikan” melakukan langkah seperti memberikan informasi atau edukasi berupa sebuah infografis dan memalui sosial media agar stigma dari standar kecantikan tersebut tidak terus ada pada setiap sudut pandang masyarakat yang mempengaruhi rasa ketidakpercayaan diri pada seseorang sehingga terjadi gangguan mental. Dengan tujuan membentuk kampanye mengubah seseorang agar lebih percaya diri dan adanya body positivity pada setiap orang dan berani menyuarakan kebebasan atas penampilan dan fisik yang mereka punya. Kata Kunci: (Body Positivity, Standar Kecantikan, Desain Kampanye, Infografis, Illustration, Media Sosial)

Actions (login required)

View Item