DEWI, TATAS KARTIKA (2022) HUBUNGAN TINGKAT LONELINESS DAN HAPPINESS DENGAN TINGKAT FANATISME REMAJA PENGGEMAR K-POP PENGGUNA APLIKASI TWITTER. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01 COVER.pdf Download (419kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
02 ABSTRAK.pdf Download (24kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
03 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (93kB) |
||
Text (BAB II)
04 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (146kB) |
||
Text (BAB III)
05 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) |
||
Text (BAB IV)
06 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB) |
||
Text (BAB V)
07 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (22kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
08 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (124kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
09 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (284kB) |
Abstract
In Indonesia, Hallyu Wave began to appear around the 2000s when Korean dramas were starting to air on Indonesian national television. As the Indonesian public well-received Korean dramas, Korean music (K-Pop) fans emerged. Along with advanced technological developments, k-pop fans interact with each other and seek information about their idols through social media, one of which is Twitter. K-pop fans are usually considered highly fanatic. The stereotype arises because K-pop fans are exaggerated, irrational, intolerant, non-nationalist, and ridiculous. However, k-pop fans feel that idolising k-pop idols makes them happier and less lonely. This study aims to determine whether there is a relationship between loneliness and happiness level with the fanaticism level of teen k-pop fans on Twitter. This study uses a quantitative research design with correlational methods. The samples obtained in this study were 4516 subjects. These study results indicate a positive relationship between the loneliness level and the fanaticism level of k-pop fans. There is also a positive relationship between happiness level and fanaticism level of k-pop fans. It shows that loneliness and happiness can increase the fanaticism of teen K-pop fans on Twitter. In this study, no one has ever taken the same 3 variables in one research title, then in this study also took a positive point of view from the fanaticism of kpop teens on. Keyword: Loneliness, Happiness, Fanaticim, K-pop Teen Fans, Twitter. Di Indonesia sendiri Hallyu Wave ini mulai muncul sekitar tahun 2000an saat drama-drama Korea mulai tayang di televisi nasional Indonesia. Karena seiring dengan drama Korea yang diterima dengan baik oleh publik Indonesia kemudian muncul penggemar-penggemar penikmat musik Korea (K-Pop). Dengan semakin majunya perkembangan teknologi membuat para penggemar k-pop melakukan interaksi dengan sesama penggemar k-pop maupun mencari informasi terkait dengan idolanya melalui media sosial salah satunya adalah Twitter. Penggemar K-pop biasanya dianggap memiliki tingkat fanatisme yang tinggi. Stereotip ini muncul karena penggemar K-pop dianggap sebagai penggemar yang berlebihan, tidak rasional, fanatik, tidak nasionalis, dan alay. Namun penggemar k-pop merasa bahwa mengidolakan idola k-pop membuat mereka menjadi lebih bahagia dan merasa tidak kesepian. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara tingkat kesepian dan kebahagiaan dengan tingkat fanatisme remaja penggemar k-pop di aplikasi Twitter. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan metode korelasional. Sampel yang didapatkan pada penelitian ini adalah 4516 subjek. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adannya hubungan positif antara tingkat loneliness dengan tingkat fanatisme penggemar k-pop dan juga adannya hubungan yang positif antara tingkat happiness dengan tingkat fanatisme penggemar k-pop. Hal ini menunjukkan bahwa loneliness dan happiness dapat meningkatkan fanatisme remaja penggemar k-pop pengguna aplikasi Twitter. Pada penelitian ini belum pernah ada yang mengambil 3 variabel yang sama dalam satu judul penelitian ambil kemudian pada penelitian ini juga mengambil sudut pandang positif dari fanatisme remaja penggemar kpop pengguna aplikasi twitter. Kata Kunci: Kesepian, Kebahagiaan, Fanatisme, Remaja Penggemar K-pop, Twitter.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Call Number CD: | FP/PSI. 22 139 |
NIM/NIDN Creators: | 46118010067 |
Uncontrolled Keywords: | Kesepian, Kebahagiaan, Fanatisme, Remaja Penggemar K-pop, Twitter |
Subjects: | 000 Computer Science, Information and General Works/Ilmu Komputer, Informasi, dan Karya Umum > 000. Computer Science, Information and General Works/Ilmu Komputer, Informasi, dan Karya Umum 600 Technology/Teknologi > 650 Management, Public Relations, Business and Auxiliary Service/Manajemen, Hubungan Masyarakat, Bisnis dan Ilmu yang Berkaitan 600 Technology/Teknologi > 650 Management, Public Relations, Business and Auxiliary Service/Manajemen, Hubungan Masyarakat, Bisnis dan Ilmu yang Berkaitan > 651 Office Services/Layanan Kantor |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | ELMO ALHAFIIDH PUTRATAMA |
Date Deposited: | 24 Oct 2022 07:23 |
Last Modified: | 26 Oct 2022 06:50 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/70865 |
Actions (login required)
View Item |