AYUHAELISAH, TRI (2022) GAYA KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DAN MURID DALAM PEMBELAJARAN MELALUI GOOGLE MEET (Madrasah Ibtidaiyah Al-Ishlah Kebon Jeruk). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
1. COVER.pdf Download (729kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (181kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
3. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (284kB) |
|
|
Text (BAB II)
4. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (373kB) |
|
|
Text (BAB III)
5. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (247kB) |
|
|
Text (BAB IV)
6. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (372kB) |
|
|
Text (BAB V)
7. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (338kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (661kB) |
Abstract
Gaya komunikasi digunakan oleh guru dalam meningkatkan semangat belajar para murid. Banyaknya kegagalan siswa dalam menerima informasi disebabkan oleh guru yang tidak dapat menyesuaikan gaya komunikasinya. Kegiatan proses belajar mengajar kini dialihkan pada pembelajaran sistem daring atau online. Pandemi covid-19 di Indonesia mengakibatkan perubahan besar pada pola pembelajaran. Guru sebagai fasilitator utama harus dapat menciptakan metode komunikasi belajar yang baik bagi murid. Dalam hal ini Guru harus berperan lebih dalam menyampaikan pesan komunikasi belajar dengan tetap memastikan muridnya dapat memahami informasi yang di berikan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gaya komunikasi interpersonal antara guru dan murid dalam masa pembelaran melalui google meet dan untuk mengetahui hambatan-hambatan yang terjadi saat kegiatan pembelajaran melalui google meet berlangsung. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah kualitatif metode studi kasus dengan menggunakan paradigma interpretif. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling yan berjumlah empat orang guru dan siswa Madrasah Ibtidaiyah. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara mendalam. Teknik analisis data yaitu, pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan yaitu triangulasi data. Hasil penelitian menunjukan bahwa : (1) Gaya komunikasi kedua guru ada lima gaya yaitu : Animated Expresive, relaxed, attentive, Impression Leaving, dan The Relinguishing Style. Masing-masing guru memiliki gaya komunikasi yang menonjol yaitu : The Dinamic Style dan The Equalitarian Style. Pada kedua murid terdapat gaya komunikasi The Structuring Style. (2) Terdapat bentuk komunikasi interpersonal yang digunakan guru dan murid komunikasi percakapan, komunikasi dialog, dan komunikasi wawancara. (3) Dalam pelaksanaan terdapat hambatan-hambatan komunikasi seperti hambatan fisik, hambatan pendengaran yang buruk, dan hambatan psikologis. Sehingga cara mengatasi hambatan dengan penerapan gaya komunikasi yang dilakukan oleh masing-masing guru yang memiliki ciri khas gaya komunikasi yang dimiliki. Kata kunci : Gaya Komunikasi, Komunikasi Interpersonal, Hambatan Komunikasi.
Actions (login required)
 |
View Item |
