TARYONO, TARYONO (2015) ANALISIS PERBANDINGAN PRAKTIK MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN KATEGORI LAPIS PERTAMA (BLUE CHIP) DAN KATEGORI LAPIS KEDUA (SECOND LINER) SEBELUM DAN SESUDAH PENERAPAN IFRS DI INDONESIA. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta - Menteng.
Text (COVER DAN DAFTAR ISI)
01 COVER TESIS DAN DAFTAR ISI.pdf Download (248kB) |
|
Text (ABSTRAK)
02 ABSTRAK.pdf Download (29kB) |
|
Text (BAB 1)
03BAB I - PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (75kB) |
|
Text (BAB 2)
04 BAB II - KAJIAN PUSTAKA,RERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS.pdf Restricted to Registered users only Download (136kB) |
|
Text (BAB 3)
05 BAB III - DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (65kB) |
|
Text (BAB 4)
06 BAB IV - DESAIN DAN METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (90kB) |
|
Text (BAB 5)
07 BAB V - HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (120kB) |
|
Text (BAB 6)
08 BAB VI - SIMPULAN IMPLIKASI DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (41kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN)
09 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (688kB) |
Abstract
Penelitian ini melakukan pengujian secara empiris tentang praktik manajemen laba pada perusahaan kategori lapis pertama (blue chip) dan perusahaan kategori lapis kedua (second liner) di Indonesia sebelum dan sesudah diterapkannya IFRS secara penuh yaitu terhitung mulai tanggal 01 Januari 2012. Isu utama dalam penelitian ini adalah ada atau tidaknya perubahan praktik manajemen laba sebelum dan sesudah diterapkannya IFRS di Indonesia. Model manajemen laba yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan perhitungan Discretionary Revenues dari Stubben 2010. Sampel penelitian adalah perusahaan yang memiliki kapitalisasi pasar saham diatas 10 triliun rupiah untuk perusahaan kategori lapis pertama (blue chip) dan perusahaan yang memiliki kapitalisasi pasar saham antara 500 milyar rupiah sampai kurang dari dari 10 triliun rupiah untuk perusahaan kategori lapis kedua (second liner) dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sampel penelitian terdiri dari 19 perusahaan dari kategori lapis pertama (blue chip) dan 49 perusahaan dari lapis kedua (second liner). Tahun 2012 sebagai tahun mulai berlakunya IFRS di Indonesia digunakan hanya untuk pembatas, sehingga dapat diketahui perbedaan praktik manajemen laba dari kedua golongan perusahaan tersebut sebelum dan sesudah diterapkannya IFRS. Alat uji yang digunakan yaitu Wilcoxon Signed Ranks Test. Kata kunci: Manajemen laba, IFRS, perusahaan lapis pertama (blue chip), perusahaan lapis kedua (second liner), discretionary revenue. This study empirically testing on earnings management practices at the company's first liner category (blue chip) and the company's second liner category (second liner) in Indonesia before and after implementation of IFRS starts from January 1, 2012. The main issue in this study is whether any changes in earnings management practices before and after the implementation of IFRS in Indonesia. The earnings management model that used in this research is Discretionary Revenues from Stubben 2010. Samples are companies that have a stock market capitalization of over 10 trillion rupiah to the company's blue chip category and a company that has a stock market capitalization of between 500 billion rupiah to less than 10 trillion rupiah to the company's second liner category. All of companies had listed on the Indonesia Stock Exchange (BEI). The study sample consisted of 19 companies from the blue chip category and 49 companies of the second liner. The year 2012 as the year of entry into force of IFRS in Indonesia used only for barrier. So that, we will know the difference of earnings management practices of the company both of groups before and after the implementation of IFRS. In this research, we used is Wilcoxon Signed Ranks Test. Keywords: Earnings Management, IFRS, the blue chip company, second, discretionary revenue.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Call Number CD: | CDT-555-15-053 |
NIM/NIDN Creators: | 55512120034 |
Uncontrolled Keywords: | Manajemen laba, IFRS, perusahaan lapis pertama (blue chip), perusahaan lapis kedua (second liner), discretionary arnings Management, IFRS, the blue chip company, second, discretionary revenue. revenue. Akuntansi Perpajakan, PJK |
Subjects: | 600 Technology/Teknologi > 650 Management, Public Relations, Business and Auxiliary Service/Manajemen, Hubungan Masyarakat, Bisnis dan Ilmu yang Berkaitan > 657 Accounting/Akuntansi |
Divisions: | Pascasarjana > Magister Akuntansi |
Depositing User: | MYTHA ALVIANA SARI |
Date Deposited: | 08 Jul 2022 02:56 |
Last Modified: | 08 Jul 2022 05:08 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/64767 |
Actions (login required)
View Item |