AGUSTINA, ANDRE HIRDA (2020) STUDI TINGKAT KETERIKATAN PENGUNJUNG TERHADAP RUANG TERBUKA PUBLIK (PLACE ATTACHMENT). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (241kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
10. ABSTRAK.pdf Download (475kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PERNYATAAN)
3. LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (128kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PENGESAHAN)
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (127kB) | Preview |
|
|
Text (KATA PENGANTAR)
4. KATA PENGANTAR.pdf Download (534kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
5. DAFTAR ISI.pdf Download (468kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR TABEL)
7. DAFTAR TABEL.pdf Download (454kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR GAMBAR)
6. DAFTAR GAMBAR.pdf Download (450kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR LAMPIRAN)
9. DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (510kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
11. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (521kB) |
||
Text (BAB II)
12. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (854kB) |
||
Text (BAB III)
13. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (872kB) |
||
Text (BAB IV)
14. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (979kB) |
||
Text (BAB V)
15. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (431kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
16. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (372kB) |
Abstract
pemerintah telah mengeluarkan Undang-Undang Penataan Ruang No 26/2007 Pasal 29, ayat 2, yang mensyaratkan 30% lahan kota adalah untuk ruang terbuka publik. Hal tersebut sudah mulai diperhatikan oleh pihak pemerintahan kota di Indonesia khususnya di Jakarta. Di Jakarta sudah mulai banyak dibangun ruang terbuka publik dari skala kecil hingga besar. Dengan dibangunnya sarana ruang publik diharapkan warga memiliki ketertarikan dan ikatan pada suatu ruang publik (place attachment) serta menikmati dan memanfaatkan fasilitas tersebut untuk kepentingan sosial dan budaya. Place attachment pada dasarnya mengacu pada terbentuknya ikatan batin dan ketertarikan pada suatu tempat, misalnya lingkungan hunian. Ikatan batin yang merupakan kelekatan dan kecintaan terhadap lingkungan atau suatu kawasan secara positif akan memberikan rasa aman, nyaman, tentram, yang pada akhirnya akan memberikan kesejahteraan dan kebahagiaan bagi masyarakat. Sebaliknya tidak terjadinya atau tidak adanya ikatan batin tersebut dapat menimbulkan rasa terasing atau rasa tidak nyaman dan betah berada di lingkungan tersebut, yang pada akhirnya akan memberikan dampak buruk secara psikologis pada masyarakat, selain berakibat buruk bagi kesehatan psikologis tetapi juga akan timbul rasa tidak tertarik pada suatu kawasan atau tempat (Jenny Ernawati, 2011). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif untuk mengetahui bagaimana proses terbentuknya ikatan batin antara orang pada suatu tempat sehingga orang tersebut akan mengunjungi tempat yang sama lebih dari dua kali atas dasar keinginannya sendiri, dan seberapa besar keterikatan orang pada suatu tempat sehingga dia akan terus-menerus mengunjungi tempat yang sama meskipun tidak memiliki tujuan yang signifikan. Ada banyak hal yang mempengaruhi terciptanya ikatan batin antara masyarakat dengan Taman Tribeca yaitu diantaranya adalah suasana Taman Tribeca, faktor arsitektural, sarana dan prasarana serta fasilitas, adanya interaksi social yang aktif, serta faktor lainnya. Berdasarkan dari pemaparan tersebut maka dapat disimpulkan bahwa pengunjung Taman Tribeca memiliki ikatan dengan taman tersebut dan berada pada tingkatan Belonging to a Place. Pada tingkat ini manusia atau pengunjung tidak hanya akrab dengan tempat, tetapi juga memiliki sisi emosional terhadap tempat tersebut. KATA KUNCI: Place Attachment, Ruang Terbuka Publik
Actions (login required)
View Item |