ANALISIS ALOKASI RISIKO PADA PEMBANGUNAN INTEGRATED TUNNEL JAKARTA DENGAN SKEMA KERJASAMA PEMERINTAH DAN BADAN USAHA (KPBU)

SURIYANINGSIH, NI MADE (2018) ANALISIS ALOKASI RISIKO PADA PEMBANGUNAN INTEGRATED TUNNEL JAKARTA DENGAN SKEMA KERJASAMA PEMERINTAH DAN BADAN USAHA (KPBU). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Bekasi.

Preview	Text 1. Halaman Judul.pdf Download (36kB) | Preview
Preview	Text 2. Lembar Pengesahan new.pdf Download (64kB) | Preview
Preview	Text 3. Lembar Pernyataan new.pdf Download (66kB) | Preview
Preview	Text 4. Abstrak.pdf Download (49kB) | Preview
Preview	Text 6. Kata Pengantar.pdf Download (71kB) | Preview
Preview	Text 7. Daftar Isi.pdf Download (80kB) | Preview
Preview	Text 8. Daftar gambar.pdf Download (26kB) | Preview
Preview	Text 9. Daftar tabel.pdf Download (30kB) | Preview
Preview	Text 10. Daftar Lampiran.pdf Download (21kB) | Preview
	Text 11. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (37kB)
	Text 12. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (947kB)
	Text 13. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (338kB)
	Text 14. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (605kB)
	Text 15. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (33kB)
	Text 16. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (88kB)
	Text 17. Lampiran Kuisioner.pdf Restricted to Registered users only Download (230kB)

Abstract

ABSTRAK Judul : Analisis Alokasi Risiko Pada Pembangunan Integrated Tunnel Jakarta Dengan Skema Kerja Sama Pemerintah Dan Badan Usaha (KPBU), Nama : Ni Made Suriyaningsih, NIM : 41116320073, Dosen Pembimbing : Ali Sunandar, S.ST, MT., 2018 Pembangunan integrated tunnel merupakan program dari fungsi utama pengendalian banjir pada Provinsi DKI Jakarta dengan fungsi lain yaitu fungsi tol, bahan baku air minum dan power plant. Pendanaan pembangunan ataupun pemeliharaan pada Jakarta Integrated Tunnel (JIT) ini didapatkan dari Ryan Project funding Amerika Serikat sesuai yang dibutuhkan sekitar 3 billion dollar atau sekitar Rp 40 triliun tidak menggunakan APBD atau APBN. Salah satu alternatif mengalokasikan pembangunan integrated tunnel ini adalah dengan adanya Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha yang biasa disingkat menjadi KPBU. Untuk mensukseskan pembangunan ini, maka perlu mengetahui risiko dan alokasi yang teridentifikasi kepada pihak yang relatif lebih mampu mengendalikan, mengelola, mencengah maupun menyerapnya agar kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan selama berlangsungnya perjanjian dengan skema KPBU dapat diminimalisir. Metode analisis yang digunakan adalah teknik delphi. Teknik delphi adalah metode yang menggabungkan pengetahuan dan pendapat para ahli (Sign & Schmidgall, 2014). Hasil dari penelitian risiko yang paling dominan ialah kesulitan pada lokasi yang tak terduga, kegagalan pengajuan izin lingkungan, kegagalan mencapai financial close, kegagalan manajemen proyek, kenaikan biaya O&M dan risiko pada awal operasi serta respon risiko pada pembangunan integrated tunnel Jakarta dengan skema KPBU. Kata Kunci : Skema KPBU,Alokasi Risiko,Infrastruktur ABSTRACT Title: Analysis of Risk Allocation in Jakarta Integrated Tunnel Using Public Private Partnership Scheme, Name: Ni Made Suriyaningsih, NIM: 41116320073, Academic Adviser: Ali Sunandar, S.ST, MT., 2018 Jakarta Integrated Tunnel is a program of the main function of flood control in DKI Jakarta Province with other functions, namely toll function, raw drinking water and power plant. Funding for development or maintenance in Jakarta Integrated Tunnel (JIT) is obtained from Ryan Project funding United States as needed about 3 billion dollars or about Rp 40 trillion does not use the APBD or APBN. One alternative to allocate this integrated tunnel development is the existence of Public Private Partnership Scheme. To succeed this development, it is necessary to know the risks and allocations that are identified to those who are relatively more capable of controlling, managing, intercepting and absorbing it so that the possibility of occurrence of undesirable things during the agreement with the scheme can be minimized Public Private Partnership Scheme. The method of analysis used is delphi technique. Delphi technique is a method that combines the knowledge and opinions of experts (Sign & Schmidgall, 2014). The results of the most dominant risk research are difficulties in unforeseen location, failure of environmental permit application, failure to achieve financial close, project management failure, increased O & M cost and risk at the beginning of operation and risk response on integrated tunnel development in Jakarta under the Public Private Partnership scheme. Keywords: Public Private Partnership Scheme, Risk Allocation, Infrastructure

Actions (login required)

View Item