PENINGKATAN PRODUKTIVITAS MESIN ASSEMBLY BTU 02.07 DENGAN PENDEKATAN QUALITY CONTROL CIRCLE DI PT GTI TBK

FADILLA, RADEN ALVI (2020) PENINGKATAN PRODUKTIVITAS MESIN ASSEMBLY BTU 02.07 DENGAN PENDEKATAN QUALITY CONTROL CIRCLE DI PT GTI TBK. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 1.COVER.pdf Download (257kB) | Preview
	Text (BAB I) 2. BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (318kB)
	Text (BAB II) 3. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (329kB)
	Text (BAB III) 4. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (158kB)
	Text (BAB IV) 5. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (594kB)
	Text (BAB V) 6. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (418kB)
	Text (BAB VI) 7. BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (56kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (97kB)

Abstract

PT GTI Tbk merupakan supplier terbesar untuk ban size 130/80 – 13 SS 560 T/L yang dikirimkan kepada PT Yamaha Indonesia Motorcycle Manufacture. Berdasarkan data sales forecast 2018 hingga 2020, dapat dilihat bahwa terjadi kenaikan permintaan yang cukup signifikan untuk tire size tersebut, khususnya pada tahun 2019-2020 yaitu sebesar 40%. Namun kenaikan permintaan sales forecast tersebut tidak sebanding dengan kapasitas yang tersedia pada lini produksi, khususnya pada line assembly. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi output pada mesin assembly BTU 02.07 lalu kemudian melakukan perencanaan perbaikan untuk meminimalkan waste dan meningkatkan produktivitas pada mesin tersebut serta membandingkan dan mengevaluasi output produk pada mesin, sebelum dan sesudah dilakukan perbaikan. Metode yang dilakukan pada penelitian ini ialah Quality control circle dan 7 Tools. Berdasarkan analisis yang dilakukan dengan metode QCC, terdapat 3 akar masalah pada proses assembly green tire yaitu Speed Conveyor dan servicer tread lambat, proses Starroll pada green tire masih dilakukan secara manual, dan proses pengolesan EXXOL pada tread masih dilakukan secara manual. Dari ketiga akar masalah tersebut dilakukan perbaikan berupa penggantian inverter, modifikasi servicer tread, modifikasi starroll auto dan penambahan heater pada servicer tread. Dengan perbaikan tersebut cycle time pada proses assembly berkurang 12 detik dan produktivitas bertambah 9,7% dari yang rata-rata pencapaian produksi sebesar 132 pcs/shift menjadi 145 pcs/shift.

Actions (login required)

View Item