EKO SAPUTRO, DIMAS (2020) EVALUASI PELAYANAN STASIUN MRT FATMAWATI DAN INTERMODA. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01. COVER.pdf Download (682kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
02. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (274kB) |
|
|
Text (BAB II)
03. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (840kB) |
|
|
Text (BAB III)
04. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (501kB) |
|
|
Text (BAB IV)
05. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
|
Text (BAB V)
06. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (83kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (66kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
08. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Fatmawati MRT Station is an integrated modes station serving the North-South Line of the Jakarta MRT train. Located on Jalan R.A Kartini which is one area that is quite dense vehicles. As the newest land transportation mode in DKI Jakarta, station services and the existence of other integrated public transportation modes can be one of the supporting factors for MRT passengers to use Fatmawati Station as a transit point for their daily travel needs. Therefore it is very important to know how the service conditions of the Fatmawati MRT Station and Intermoda at the Fatmawati MRT Station are today. To analyze passenger responses, station service and intermoda service questionnaires were distributed directly to users of intermodal services. The items in the questionnaire pay attention to the Minimum Service Standards based on Governor Regulation No. 95 of 2019 for station services and the Jakarta Intermoda Integration Guide by the Institute for Transportation and Development Policy for intermoda. The results of the questionnaire were calculated using the Importance Performance Analysis (IPA) method. This study also uses a field survey method with direct observations on the R.A Kartini road segment which is right under the Fatmawati MRT station. To evaluate the traffic conditions of the R.A Kartini road, the data collected was analyzed with the Indonesian Road Capacity Manual (MKJI 1997) on the calculation of urban roads. The results of the IPA analysis show that the average service of Fatmawati MRT Station is considered very important by passengers with an average level of station performance that is very good. Whereas the average intermodal service of Fatmawati MRT Station is considered to be very important with the average level of intermodal performance which is very good. The results of the traffic analysis obtained the largest vehicle volume through the R.A Kartini road section is on Monday in the morning. The highest degree of saturation in the road segment of R.A Kartini is in accordance with the existing conditions, namely on Monday in the morning. The most effective alternative solution to improve the performance of the R.A Kartini road section is to apply the rules in accordance with alternative three. Keywords : Station, MRT Train, Fatmawati, Transportation, Intermoda Stasiun MRT Fatmawati merupakan sebuah stasiun moda raya terpadu yang melayani Jalur Utara-Selatan kereta MRT Jakarta. Terletak pada Jalan R.A Kartini yang merupakan salah satu kawasan yang cukup padat kendaraan. Sebagai moda transportasi darat terbaru di DKI Jakarta, maka pelayanan stasiun dan keberadaan moda transportasi umum lainnya yang terintegrasi dapat menjadi salah satu faktor pendukung para penumpang MRT untuk menggunakan Stasiun Fatmawati sebagai tempat transit untuk keperluan berpergian sehari – hari. Oleh sebab itu sangat penting untuk mengetahui bagaimana kondisi pelayanan Stasiun MRT Fatmawati dan Intermoda di Stasiun MRT Fatmawati saat ini. Untuk menganalisis tanggapan penumpang, dilakukan penyebaran kuisioner pelayanan Stasiun dan pelayanan intermoda secara langsung kepada pengguna jasa antarmoda. Butir – butir pernyataan pada kuisioner memperhatikan Standar Pelayanan Minimum berdasarkan Pergub No. 95 Tahun 2019 untuk pelayanan stasiun dan Pedoman Integrasi intermoda Jakarta oleh Institute for Transportation and Development Policy untuk intermoda. Hasil kuisioner tersebut dihitung dengan menggunakan metode Importance Performance Analysis (IPA). Penelitian ini juga menggunakan metode survei lapangan dengan pengamatan langsung pada segmen jalan R.A Kartini yang tepat berada di bawah stasiun MRT Fatmawati. Untuk mengevaluasi kondisi lalu lintas jalan R.A Kartini tersebut,data yang dikumpulkan dianalisis dengan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI 1997) tentang perhitungan jalan perkotaan. Hasil analisis IPA menunjukan rata - rata pelayanan Stasiun MRT Fatmawati dinilai sangat penting oleh penumpang dengan rata - rata tingkat kinerja stasiun yaitu sangat baik. Sedangkan rata - rata pelayanan intermoda Stasiun MRT Fatmawati dinilai sangat penting dengan rata - rata tingkat kinerja intermoda yaitu sangat baik. Hasil analisis lalu lintas didapat volume kendaraan terbesar yang melalui ruas jalan R.A Kartini terdapat di hari Senin pada pagi hari. Derajat kejenuhan terbesar pada ruas jalan R.A Kartini sesuai kondisi eksisting yaitu pada hari Senin pada pagi hari. Alternatif solusi yang paling efektif untuk memperbaiki kinerja ruas jalan R.A Kartini yaitu dengan menerapkan aturan sesuai dengan alternatif tiga. Kata Kunci: Stasiun, Kereta MRT, Fatmawati, Transportasi, Intermoda
Actions (login required)
 |
View Item |
