ANALISIS STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN POLITIK DIGITAL (Studi Neuroscience dalam Kampanye Prabowo Subianto di Facebook pada Pemilu 2019)

BINGARRAYNI, ELLAINE (2021) ANALISIS STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN POLITIK DIGITAL (Studi Neuroscience dalam Kampanye Prabowo Subianto di Facebook pada Pemilu 2019). S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

[img]
Preview
Text (HAL COVER)
01. COVER.pdf

Download (388kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
02. BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (127kB)
[img] Text (BAB II)
03. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (269kB)
[img] Text (BAB III)
04. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (44kB)
[img] Text (BAB IV)
05. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (193kB)
[img] Text (BAB V)
06. BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (54kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
07. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (33kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
08. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (501kB)

Abstract

The Election (PEMILU) of the President and Vice President of the Republic of Indonesia took place simultaneously on April 17, 2019, which w as a democratic process to elect the President and Vice President of the Republic for the 2019-2024 period. The election this time was followed by the candidate pair Joko Widodo - KH. Ma'ruf Amin as the incumbent and Prabowo Subianto - Sandiaga Uno as the challenger. Prabowo Subianto as apresidential candidate has apolitical marketing communication strategy as an ejfort to convince and defend constituents so that his political goals are achieved and also because of the development of Science, the neuroscience approach can be used by both political parties or candidates in implementing this political marketing communication strategy. The purpose of this study was to determine Prabowo Subianto's digital political marketing communication strategy as a presidential candidate using a neuroscience approach during the campaign period on Facebook. The theory used in this research is the political marketing concept of Nijfenegger using a combination of marketing tools in political campaigns known as marketing mix: product, price, place and promotion (4P). This research was also analyzed through a neuroscience approach using PaulMacLean's Triune Brain theory. The paradigm used in this research is the constructivist paradigm with the case study method with data collection techniques in the form of in-depth interviews with several informants. The results of this study show that Prabowo Subianto not only puts forward his figure as New Prabowo but also political product content that is consistent with conveying messages conveyed in a dramatic and controversial manner so that it gets more attention, generates more emotions, has more influence on recipient behavior, and is stored better and longer in memory. In addition, the existence of a post truth and echo chamber on social media, in this case Facebook, makes followers trust the information. From the neuroscience side, it can be explained that the presence of a stimulus on the amygdala which is involved in the emotional process can foster loyalty so that supporters remain loyal to Prabowo because there is an inner bond. Prabowo Subianto also provided a stimulus to the Mirror Neuron System brain area by affirming as if he understood what the constituents felt, showing empathy andproviding Solutions by spreading benefits. Keywords: political marketing communication, digital marketing, neuroscience Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia berlangsung serentak pada 17 April 2019 yang merupakan proses demokrasi untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden Republik periode 2019- 2024. Pemilu kali ini diikuti oleh pasangan calon Joko Widodo - KH. Ma’ruf Amin sebagai petahana dan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno sebagai penantang. Prabowo Subianto sebagai kandidat calon presiden memiliki strategi komunikasi pemasaran politik sebagai usaha untuk meyakinkan dan mempertahankan konstituen agar tujuan politiknya tercapai dan juga karena semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, pendekatan neuroscience dapat digunakan baik oleh partai politik atau kandidat dalam menerapkan strategi komunikasi pemasaran politik tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui strategi komunikasi pemasaran politik digital Prabowo Subianto sebagai calon presiden menggunakan pendekatan neuroscience selama masa kampanye di Facebook. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsep pemasaran politik Niffenegger dengan menggunakan gabungan dari alat pemasaran dalam kampanye politik yang dikenal dengan pemasaran gabungan (marketing mix) yaitu product, price, place dan promotion (4P). Penelitian ini juga di analis melalui pendekatan neuroscience dengan menggunakan teori Triune Brain Paul MacLean. Paradigma yang digunakan di dalam penelitian ini adalah paradigma konstruktivis dengan metode studi kasus dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam dengan beberapa informan. Hasil penelitian ini menunjukan Prabowo Subianto tidak hanya mengedepankan sosoknya yang ditampilkan sebagai New Prabowo tetapi juga konten produk politik yang konsisten dengan menyampaikan pesan yang disampaikan secara drama dan kontroversial sehingga mendapat lebih banyak perhatian, membangkitkan lebih banyak emosi, lebih berpengaruh pada perilaku penerima, dan disimpan lebih baik dan lebih lama dalam memori. Selain itu, adanya post truth dan echo chamber di media sosial, dalam hal ini Facebook, membuat follower mempercayai informasi. Dari sisi neuroscience dapat dijelaskan bahwa dengan adanya stimulus pada Amigdala yang terlibat dalam proses emosional dapat menumbuhkan kesetiaan sehingga pendukung tetap loyal dengan Prabowo karena ada ikatan bathin. Prabowo Subianto juga memberikan stimulus kepada bagian otak Mirror Neuron System dengan mengafirmasikan seolah mengerti apa yang dirasakan oleh konstituen, menunjukkan empati dan memberikan solusi dengan menebar kebermanfaatan. Katakunci : komunikasi pemasaran politik Niffenegger, pemasaran digital, neuroscience

Item Type: Thesis (S2)
NIM/NIDN Creators: 55218110012
Uncontrolled Keywords: komunikasi pemasaran politik Niffenegger, pemasaran digital, neuroscience
Subjects: 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 320 Political dan Government Science/Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan > 320.1-320.9 Standard Subdivisions of Political dan Government Science/Subdivisi Standar Dari Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan > 320.9 Political Situation and Condition/Situasi dan Kondisi Politik
300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 320 Political dan Government Science/Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan > 324 Political Process/Proses Politik
300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 320 Political dan Government Science/Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan > 324 Political Process/Proses Politik > 324.2 Political Parties/Partai Politik, Parpol
300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 320 Political dan Government Science/Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan > 324 Political Process/Proses Politik > 324.9 Political Campaigns/Kampanye Politik
Divisions: Pascasarjana > Magister Ilmu Komunikasi
Depositing User: Dede Muksin Lubis
Date Deposited: 06 Dec 2021 03:14
Last Modified: 16 Jul 2024 03:47
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/51445

Actions (login required)

View Item View Item