Handayani, Euis (2008) analisis perbedaan pengguna ponsel merk nokia da sony ericsson dalam aspek pertimbangan keputusan pembelian (study kasus mahasiswa program pascasarjana universitas mercu buana). S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.
|
Text (Abstrak)
Abstract.pdf Download (31kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract)
ABSTRAK.pdf Download (32kB) | Preview |
|
|
Text (Pengesahan)
PENGESAHAN KARYA AKHIR.pdf Download (26kB) | Preview |
|
|
Text (Pernyataan)
PERNYATAAN.pdf Download (29kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Isi)
DAFTAR ISI.pdf Download (31kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Gambar)
DAFTAR Gambar.pdf Download (25kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Grafik)
DAFTAR grafik.pdf Download (21kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Tabel)
DAFTAR tabel.pdf Download (26kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Lampiran)
DAFTAR Lampiran.pdf Download (25kB) | Preview |
|
Text (Isi)
ISI.pdf Restricted to Registered users only Download (424kB) |
||
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (48kB) |
||
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (109kB) |
Abstract
The mobile phone market in Indonesia has been growing rapidly. It was recorded to be 68 million at the end of 2006 and will grow to be 94,7 million in 2007. In 2010, it is predicted to reach 133 million. Nokia dominates the global mobile phone market. In Indonesia, it has the biggest market share with 63%, next comes Sony Ericsson with 6%, followed by Samsung 5% and Motorola 3%. The fact that there is a wide variety of brands to choose from in Indonesia, it is interesting to learn what varies Nokia and Sony Ericsson users in the aspect of purchasing making process in Indonesia. On this basis, this research was conducted to answer a few problems, such as: The factors which affect the decision of purchase between Nokia and Sony Ericsson phones. The extent of difference those product attributes make between users of Nokia and Sony Ericsson. This was an exploratory research using the method of survey and was conducted on a population of respondents of post-graduate students at Mercu Buana University. The total respondent was 100 people, found by accidental sampling. Based on the results of a Focus Group Discussion (FGD) and relevant theories, there are 7 (seven) product attributes used as independent variables, which consist of: Performance aspect, Features aspect,Serviceability aspect, Price aspect, Design aspect, Prestige aspect and Resale value aspect. So, it can be concluded that there are 22 product attribute variables which are going to be used in this research, which are: Sound quality, Batteries for long conversations, Long lasting batteries, Easy usage / User-friendliness, Additional features, Internet technology, 3G technology, Guarantee / Warranty, Service, Accessories, Service centre, Price, Innovative designs, Variant design, Latest models, Suitable size, Lighter / less weight, Colour variation, Brand quality , Support of daily activities, Prestige / reputation and Resale price. The results of data processing using discriminant analysis shows: There are 3 (three) product attributes factors which vary Nokia and Sony Ericsson users in the aspect of purchasing process: Support of daily activities, additional features and guarantee/warranty. These product attributes can differ between Nokia and Sony Ericsson mobile phone users as much as 68% for the Nokia group and 66% for the Sony Ericsson group. The recommendations which can be given based on the results of this research are: mobile phone producers, especially Nokia and Sony Ericsson, have to make product differentials to strengthen competition between brands in the market, particularly in aspects such as additional features, guarantee/warranty and support of the consumers’ daily activities. These differences are also important to create customer loyalty towards brands of mobile phones which they will choose again. Nokia has to be more careful in competing with Sony Ericsson because the advantage it has is only the guarantee/warranty that it offers. Meanwhile, Sony Ericsson has advantages in additional features and support of daily activities. For further research, it is hoped that future researchers can examine other variables other than the knowledge of product attributes, which has been examined here. For example, from the promotion and effectiveness, and examine the product attributes without differing certain brands or certain mobile phone products, companies can make more accurate marketing strategies to win the competition between different brands in the market. Perkembangan pasar ponsel Indonesia yang terus tumbuh pesat, tercatat sebanyak 68 juta pada akhir tahun 2006 dan akan tumbuh menjadi 94,7 juta pada tahun 2007. Pada tahun 2010 diprediksikan mencapai angka 133 juta. Nokia mendominasi pasar ponsel secara global. Persentase Nokia tertinggi di Indonesia 63%, Sony Ericsson menempati market share kedua setelah Nokia dengan presentase 6%, kemudian dibawahnya Samsung 5% dan Motorola 3%. Dari kenyataan adanya banyak pilihan merek ponsel yang dipasarkan di Indonesia, menarik untuk dikaji atribut produk apa saja yang sangat membedakan pengguna ponsel merek Nokia dan Sony Ericsson dalam aspek pertimbangan keputusan pembelian di Indonesia, khususnya pada mahasiswa Pascasarjana Universitas Mercu Buana. Berdasarkan latar belakang diatas, maka riset ini dilakukan untuk menjawab beberapa permasalahan sebagai berikut : Faktor-faktor apa saja yang membedakan pengguna ponsel dalam keputusan pembelian antara merek Nokia dan Sony Ericsson. Sampai seberapa besar atribut produk tersebut mampu membedakan antara pengguna merek Nokia dan pengguna Sony Ericsson. Riset ini bersifat eksploratori dengan metode survei, dilakukan pada populasi responden mahasiswa pasca sarjana yang sedang atau pernah memakai ponsel merek Nokia dan Sony Ericsson yang berada di Kampus Menteng Universitas Mercu Buana, Jakarta. Total keseluruhan responden yang diambil adalah 100 orang dengan menggunakan Accidental Sampling. Analisa yang digunakan adalah discriminant analysis. Berdasarkan hasil FGD (Focus Group Discussion) dan teori-teori terkait, variabel bebas (Independent Variable) yang digunakan adalah Atribut Produk yang terdiri dari 7 (tujuh) aspek yaitu : Aspek Performance, Feature, Serviceability, Harga, Desain, Prestige, dan harga jual kembali. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat 22 Variabel Atribut Produk yang akan digunakan didalam riset ini, yaitu : Kualitas Suara, Baterai tahan bicara, Baterai tahan lama, Kemudahan digunakan, Fitur tambahan, Teknologi Internet,Teknologi 3G, Garansi, Service, Aksesoris, Service center, Harga, Desain Inovatif, Desain Variatif, Model terkini, Ukuran sesuai, Bobot lebih ringan, Variasi warna, Kualitas merek, Menunjang aktifitas harian, Prestige/gengsi dan Harga jual kembali Hasil pengolahan data dengan menggunakan discriminant analysis menunjukkan bahwa : Faktor-faktor yang membedakan pengguna ponsel merek Nokia dan Sony Ericsson dalam aspek pertimbangan keputusan pembelian adalah pada 3 (tiga) atribut produk yaitu : Menunjang Aktifitas Sehari-hari, Fitur Tambahan, dan Garansi. Atribut produk tersebut mampu membedakan pengguna ponsel antara merek Nokia dan Sony Ericsson dalam aspek pertimbangan keputusan pembelian adalah sebesar : 68% untuk kelompok Nokia, dan 66% untuk kelompok Sony Ericsson. Rekomendasi yang dapat diberikan berdasarkan hasil riset ini adalah : Produsen ponsel khususnya merek Nokia dan Sony Ericsson dalam memperkuat persaingan antar merek yang terjadi dipasaran harus melakukan differensiasi produk, terutama dalam hal Fitur Tambahan, Garansi, dan Menunjang Aktifitas Sehari-hari para konsumen. Hal tersebut sangat penting untuk menciptakan loyalitas konsumen terhadap merek ponsel yang akan dipilihnya kembali. Nokia harus lebih hati-hati dalam menghadapi persaingan dengan Sony Ericsson, karena keunggulan yang dimiliki oleh Nokia dari sisi atribut produk hanya pada Garansi yang diberikan, sedangkan Sony Ericsson memiliki kelebihan dalam hal Fitur Tambahan dan Menunjang Aktifitas Sehari-hari. Untuk riset selanjutnya, diharapkan para peneliti dapat melakukan riset pada variabel lain, diluar dari pengetahuan tentang atribut produk yang sudah diteliti disini, seperti dari sisi promosi dan efektifitasnya, meneliti pengaruh dari promosi atas produk, atau pengaruh persepsi atas merek tersebut.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Call Number CD: | CDT-551-08-014 |
Call Number: | TE/09/030 |
NIM/NIDN Creators: | 5510412-061 |
Uncontrolled Keywords: | PEMASARAN, MPS, Manajemen Pemasaran |
Subjects: | 600 Technology/Teknologi > 650 Management, Public Relations, Business and Auxiliary Service/Manajemen, Hubungan Masyarakat, Bisnis dan Ilmu yang Berkaitan > 658 General Management/Manajemen Umum |
Divisions: | Pascasarjana > Magister Manajemen |
Depositing User: | Admin Perpus UMB |
Date Deposited: | 30 Jul 2009 15:49 |
Last Modified: | 15 Jul 2022 03:33 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/27266 |
Actions (login required)
View Item |