PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPUASAN KERJA DAN SIKAP KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI KANARI CAFE HOTEL SALAK THE HERITAGE BOGOR

Subakti, Agung Gita (2013) PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPUASAN KERJA DAN SIKAP KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI KANARI CAFE HOTEL SALAK THE HERITAGE BOGOR. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.

Preview	Text (COVER) 1. Hal Cover.pdf Download (1MB) | Preview
	Text (ABSTRAK) 2. Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (538kB)
	Text (BAB 1) 3. Bab I.pdf Restricted to Registered users only Download (884kB)
	Text (BAB 2) 4. Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB 3) 5. Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB 4) 6. Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB 5) 7. Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN) 9. Hal Daftar Pustaka dan lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

SDM merupakan suatu upaya pengintegrasian kebutuhan personil dengan tujuan organisasi, yaitu peningkatan kontribusi yang dapat diberikan oleh para pekerja dalam organisasi kearah tercapainya tujuan. Penelitian ini ingin menguji bagaimana pengaruh motivasi, kepuasan dan sikap kerja terhadap kinerja pramusaji Kanari Café, Hotel Salak the Heritage, Bogor.Penggunaanvariabel-variabel tersebut diharapkan dapat memecahkan permasalahan kinerja pramusaji Kanari Café, Hotel Salak the Heritage, Bogor. Responden penelitian ini adalah 25 pegawai pramusaji Kanari Café dengan menggunakan teknik pengambilan sampel survey. Metode analisis data menggunakan metode kepustakaan dan empiris dengan pendekatan survey (kuesioner), dan analisis statistic regresi berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa sikap kerja dan motivasi kerja berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai, dengan keeratan hubungan dalam kategori sedang. Untuk variable sikap kerja, dimensi tertinggi ada pada komponen kognitif, dan paling rendah ada pada komponen perilaku. Untuk variable motivasi, dimensi tertinggi ada pada kebutuhan fisik dan terendah dimensi aktualisasi diri. Sedangkan kepuasan kerja tidak berpengaruh penting terhadap kinerja karyawan. Disini faktor kompensasi menjadi faktor utama terhadap ketidakpuasan dan terendah faktor promosi jabatan. Temuan empiris ini mengindikasikan bahwa manajemen restaurant perlu melakukan perbaikan dalam upaya meningkatkan kinerja pegawai, terutama melakukan evaluasi kebijakan kompensasi serta adanya pemberian insentif.

Actions (login required)

View Item