PERAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANG TUA PADA ANAK DALAM BERMAIN GAME ONLINE

ABDURRAHMAN, MUHAMMAD RAIHAN (2023) PERAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANG TUA PADA ANAK DALAM BERMAIN GAME ONLINE. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Bekasi.

Preview	Text 44218210001 - M Raihan Abdurrahman - 01 Cover.pdf Download (531kB) | Preview
Preview	Text 44218210001 - M Raihan Abdurrahman - 02 Abstrak.pdf Download (46kB) | Preview
	Text 44218210001 - M Raihan Abdurrahman - 03 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (64kB)
	Text 44218210001 - M Raihan Abdurrahman - 04 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB)
	Text 44218210001 - M Raihan Abdurrahman - 05 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (153kB)
	Text 44218210001 - M Raihan Abdurrahman - 06 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (272kB)
	Text 44218210001 - M Raihan Abdurrahman - 07 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (30kB)
	Text 44218210001 - M Raihan Abdurrahman - 09 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB)
	Text 44218210001 - M Raihan Abdurrahman - 10 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (673kB)

Abstract

Hubungan antara orangtua dan anak sangat penting untuk membangun kepercayaan terhadap orang lain dan diri sendiri serta membantu perkembangan sosial, emosional, dan kognitif pada anak. Komunikasi orang tua terhadap anak termasuk dalam komunikasi interpersonal yang bertujuan agar terbentuknya perilaku anak yang baik dan benar, baik dalam lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, maupun di lingkungan masyarakat di sekitar. Dalam mengurangi kecanduan anak perlu adanya peran orang tua dalam meminimalisir kecanduan bermain game online agar dapat berjalan dengan selaras tanpa menyebabkan efek negatif dari masalah yang tidak diharapkan serta memahami peran komunikasi orang tua terhadap anak dalam mengatasi anak-anak yang aktif bermain game online. Tujuan penelitian pada tugas akhir ini untuk mengetahui peran komunikasi orangtua terhadap anak yang sering bermain game online terutama pada game Mobile Legends atau komunikasi interpersonal orang tua terhadap anak. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivis yang merupakan antithesis dari paham yang meletakan pengamatan dan objektivitas dalam menemukan suatu realitas atau ilmu pengetahuan. Pada desain penelitian ini, penelitian dilakukan dengan pendekatan secara kualitatif dengan melakukan metode observasi dan wawancara denganorang tua anak yang pecandu game online Mobile Legends di Lokasi Penelitian Penulis dengan model pertanyaan-pertanyaan yang tertutup. Terdapat empat subjek yang menjadi narasumber dan memilih Informan secara purposive (purposive sampling). Penelitian ini menggunakan dua jenis teknik pengumpulan data, yaitu data primer dan data sekunder. Analisis data pada penelitian ini digunakan sebagai acuan peran orang tuaterhadap anak terutama dalam hal komunikasi dengan metode wawancara. Berdasarkan hasil dari penelitian yang telah dilakukan oleh penulis, kesimpulan yang didapat dari informan adalah kurangnya pemahaman orang tua dalam membentuk komunikasi kepada anak yang mengalami kecanduan game online khususnya Mobile Legends. Para informan sebagai orang tua memiliki cara pola komunikasi yang berbedabeda terhadap anak. Komunikasi antara orang tua dan anak pecandu game online memang memiliki banyak sekali hambatan dan informan masih dalam proses mencari solusi agar dapat berkomunikasi dengan baik dan efektif kepada anak yang tercandu game online, karena mereka sendiri masih dalam proses belajar dan para informan banyak yang belum paham seperti apa pola komunikasi agar dapat memahami cara berkomunikasi dengan anak yang tercandu game online.

Actions (login required)

View Item