PEMILIHAN TEKNOLOGI MATERIAL RAMAH LINGKUNGAN DENGAN PENDEKATAN ASPEK TEKNIS DAN BIAYA PADA BANGUNAN GEDUNG

ANGGRAENI, ENDAH RATNA (2021) PEMILIHAN TEKNOLOGI MATERIAL RAMAH LINGKUNGAN DENGAN PENDEKATAN ASPEK TEKNIS DAN BIAYA PADA BANGUNAN GEDUNG. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) COVER_-dikonversi.pdf Download (225kB) | Preview
	Text (BAB I) bab-1-dikonversi.pdf Restricted to Registered users only Download (159kB)
	Text (BAB II) bab-2-dikonversi.pdf Restricted to Registered users only Download (396kB)
	Text (BAB III) bab-3-dikonversi.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB)
	Text (BAB IV) bab-4-dikonversi.pdf Restricted to Registered users only Download (955kB)
	Text (BAB V) bab-5-dikonversi.pdf Restricted to Registered users only Download (72kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) daftar_pustaka-.pdf Restricted to Registered users only Download (188kB)
	Text (LAMPIRAN) Lampiran_.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Based on a survey, Indonesia and the city of Jakarta have not shown good environmental performance and quality of life. So it is necessary to improve environmental quality through the construction of environmentally sound infrastructure and facilities in the form of various types of buildings. The planning of a building is generally calculated by paying attention to cost standards. VE can be used to analyze functions to achieve the required functions at the lowest possible cost, improve performance, quality, and life cycle costs. A method is needed to analyze the quality performance of a construction project, namely Lean Six Sigma, and the structural equation modeling method which is analyzed using SmartPls software to analyze the factors that affect project performance, namely time, cost, and quality. The results of case studies conducted using smartPLS software show that the dominant factors affecting cost, quality, and time performance are factors that occur in superstructure work, materials, labor, and project management with a linear equation model as follows: Y1 = 0,639X1 + 0,068X2 - 0,050X3 –0,191X4 + 0,081X5 + 0,050X6 - 0,190X7 + 0,044X8 ; Y2= 0,551X1 + 0,026X2 + 0,099X3 – 0,308X4 + 0,064X5 + 0,007X6 -0,046X7 + 0,132X8 ; Y3= 0,026X1 + 0,080X2 - 0,064X3 – 0,200X4 - 0,038X5+ 0,388X6 + 0,348X7 - 0,115X8 The results of the analysis using the value engineering method for superstructure work (column and beam work) were obtained savings of IDR 4,452,118,540 or 12% by using fiberglass formwork. Also, the selection of environmentally friendly material technology using the zero one method shows that fiberglass formwork has a greater percentage of meeting the required criteria. Meanwhile, the results of the analysis using lean six sigma in the upper structure work, the DPMO value is 2,981.87, equivalent to 4.54 sigma with a yield of 99.69%, so DMAIC evaluation is needed to reduce defects and maintain quality. Keywords: Selection Model, Enviromental Friendly Material, Value Engineering, Lean Six Sigma Berdasarkan survei Indonesia dan kota Jakarta belum menunjukkan kinerja lingkungan dan kualitas hidup yang baik. Sehingga perlu meningkatkan kualitas lingkungan melalui pembangunan prasarana dan sarana yang berwawasan lingkungan berupa berbagai jenis gedung. Perencanaan suatu gedung pada umumnya diperhitungkan dengan memperhatikan standar biaya. VE dapat digunakan untuk menganalisa fungsi dengan tujuan untuk mencapai fungsi yang diperlukan dengan biaya yang serendah rendahnya, meningkatkan kinerja, kualitas dan life cycle cost. Diperlukan metode untuk menganalisis kinerja mutu pada proyek konstruksi yaitu Lean Six Sigma dan metode structural equation modeling yang dianalisis menggunakan software SmartPls untuk analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja proyek yaitu waktu, biaya dan mutu. Hasil studi kasus yang dilakukan menggunakan software smartPLS diperoleh bahwa faktor dominan yang mempengaruhi kinerja biaya, mutu, dan waktu adalah Faktor yang terjadi pada pekerjaan struktur atas, bahan material, tenaga kerja, dan manajemen proyek dengan model persamaan linear sebagai berikut : Y1 = 0,639X1 + 0,068X2 - 0,050X3 –0,191X4 + 0,081X5 + 0,050X6 - 0,190X7 + 0,044X8 ; Y2= 0,551X1 + 0,026X2 + 0,099X3 – 0,308X4 + 0,064X5 + 0,007X6 -0,046X7 + 0,132X8 ; Y3= 0,026X1 + 0,080X2 - 0,064X3 – 0,200X4 - 0,038X5+ 0,388X6 + 0,348X7 - 0,115X8 Hasil analisis menggunakan metode value engineering pada pekerjaan struktur atas (pekerjaan kolom dan balok) adalah diperoleh penghematan sebesar Rp4.452.118.540 atau 12% dengan menggunakan bekisting fiberglas. Selain itu, pemilihan teknologi material ramah lingkungan menggunakan metode zero one diperoleh hasil bahwa bekisting fiberglas memiliki persentase lebih besar dalam memenuhi kriteria yang diperlukan. Sedangkan hasil dari analisis menggunakan lean six sigma pada pekerjaan struktur atas diperoleh nilai DPMO adalah 2.981,87 setara dengan 4,54 sigma dengan yield 99,69% sehingga diperlukan evaluasi DMAIC untuk mengurangi defect dan mempertahankan mutu. Keywords: Value Engineering, Lean Six Sigma, Structuctural Equation Modeling (PLS)

Actions (login required)

View Item