PANJAITAN, KIRAN SABRINA (2022) SIMULACRUM DALAM MEDIA SOSIAL DI FILM THE SOCIAL DILEMMA. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01. Cover.pdf Download (570kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
Abstrak & Abstract.pdf Download (218kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
02. Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (242kB) |
||
Text (BAB II)
03. Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (332kB) |
||
Text (BAB III)
04. Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (241kB) |
||
Text (BAB IV)
05. Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (984kB) |
||
Text (BAB V)
06. Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (223kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
08. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (376kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
09. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (271kB) |
Abstract
Currently in the era of the digitalworld, our lives are marked by simulations and virtualities that are born from artificial realities. This of course has taken over and replaced reality itself. Various simulations of the models are created through manipulation, so that the consumption of virtual reality looks like real. The Social Dilemma film is a docudrama film that describes similar conditions, where there is the creation of models that are born in virtual form, in addition to falsehoods created through filters, selfies, polarization ofsocial media, problematic things like this remind researchers of simulacrum-hypereality that can distance humans from real life which leads to the death of reality. So that the purpose of this research is to uncover the meaning of the social media simulacrum constructed in the docudrama film The Social Dilemma.This study uses Roland Barthes' semiotic analysis, with a qualitative critical paradigm approach to reveal and analyze the phenomenon of social reality constructed by social media. The method is carried out by observing the full contents of the film, seeing the relationship between the film The Social Dilemma as an object and Jean Baudrillard's concept thinking, and reviewing various verbal and nonverbal signs which are then described in accordance with Roland Barthes' semiotic analysis.The results of the study show that the reality shown by Social Media in the film The Social Dilemma is the reality of simulacra, namely virtual reality that looks real. Researchers found that there is value in social media that can allow everyone to find themselves with self-concepts built by their virtual world. In addition, the phenomenon of sophisticated virtual hologram technology, one of which also represents Baudrillard's thoughts in the film. And when this continues, the world in the future can be described in a condition that will continue to be filled with ambiguity and lies, ending in divisions and conflicts that will occur.Keywords: Simulacrum, Technology, Social Media, Semiotics, Documentary Film Saat ini di era dunia digital, kita hidup banyak ditandai dengan simulasi dan virtualitas yang terlahir dari realitas-realitas buatan. Hal ini tentu telah mengambil alih serta menggantikan realitas itu sendiri. Berbagai simulasi dari model-model diciptakan melalui manipulasi, sehingga konsumsi realita maya nampakseperti nyata. Film The Social Dilemma merupakan film docudrama yang menuturkan kondisi serupa, dimana terdapat pembuatan model-model yang lahir dalam wujud virtual, selain itu kepalsuan yang diciptakan melalui filter, selfie, polarisasi media sosial, halproblematic sepertiini mengingatkan peneliti akan simulacrum-hiperealitas yang dapat menjauhkan manusia dari kehidupan nyata yang berujung pada matinya realitas. Sehingga adapun tujuan dari penelitian ini ialah untuk membongkar makna tentang simulacrum media sosial yang dikonstruksikan dalam film docudrama The Social Dilemma. Penelitian ini mengunakan analisa semiotika Roland Barthes, dengan pendekatan kualitatif paradigma kritis untuk mengungkapkan dan menganalisis fenomena realitas sosial yang dikontruksi oleh media sosial. Metode dilaksanakan dengan cara mengamati secara utuh isi dari film, melihat keterkaitan antara film The Social Dilemma sebagai objek dengan pemikiran konsep Jean Baudrillard, serta meninjau berbagai tanda verbal maupun nonverbal yang kemudian diuraikan sesuai dengan analisis semiotika Roland Barthes.Hasil penelitian memperlihatkan bahwa realita yang ditunjukkan oleh Media Sosial dalam film The Social Dilemma adalah realitas dari simulacra, yaitu realita maya yang tampak nyata. Peneliti menemukan bahwa adanya nilai dalam media sosial yang dapat memungkinkan setiap orang menemukan dirinya dengan konsep-konsep diri yang dibangun oleh dunia virtualnya. Selain itu, fenomena teknologi virtual hologram yang canggih salah satunya juga mewakilkan pemikiran dari Baudrillard dalam film. Dan ketika hal ini terus terjadi, maka dunia di masa depan dapat digambarkan dengan kondisi yang terus-menerus akan dipenuh dengan kekaburan dan kebohongan, berakhir pada perpecahan dan konflik yang akan terjadi. Kata Kunci : Simulacrum, Teknologi, Media Sosial, Semiotika, Film Dokumenter
Actions (login required)
View Item |