PERAN SUTRADARA DALAM PRODUKSI FILM DOKUMENTER “MENGHADAP KE DEPAN”

ARIESTIYANI, ATRIA (2018) PERAN SUTRADARA DALAM PRODUKSI FILM DOKUMENTER “MENGHADAP KE DEPAN”. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 01 Halaman Judul.pdf Download (115kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 02 Abstrak.pdf Download (102kB) | Preview
Preview	Text (LEMBAR PERNYATAAN) 03 Surat Pernyataan.pdf Download (529kB) | Preview
Preview	Text (LEMBAR PENGESAHAN) 04 Lembar Pengesahan.pdf Download (695kB) | Preview
Preview	Text (KATA PENGANTAR) 05 Kata Pengantar.pdf Download (503kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 06 Daftar Isi.pdf Download (531kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR TABEL) 07 Daftar Tabel.pdf Download (425kB) | Preview
	Text (BAB I) 08 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (690kB)
	Text (BAB II) 09 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB III) 10 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (179kB)
	Text (BAB IV) 11 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (9MB)
	Text (BAB V) 12 BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (64kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 13 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (78kB)
	Text (LAMPIRAN) 14 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Documentary is an audio visual creation which based on the true story, a documentary started from a problem or issue raised because it is considered an interesting issue. A documentary "Menghadap ke Depan" tells about Mutia Sari, a young girl who undergo 3 proffessions at once, which are gojek rider (Online Transportation Rider by motocycle), a Teacher of children with special needs, and a Working-Class Student in a University. In her young age, she becomes a breadwinner for her family especially her grandmother and her 2 younger brothers. Although she raised from a broken home family, it doesn't seem to make her give up. She lives with her sincere, optimistic, and still spirit. A Directing in a documentary "Menghadap ke Depan" use some paeticular chosen concepts, such as the concept of a narrative approach, exposure style exposure, form of biographical documentary. A documentary "Menghadap ke Depan" using a narrator's voice as a voice over aims to as a red thread bridge in the story. In the filming of documentary "Menghadap ke Depan" the author acts as a director, many things that the author quotes from the pre-production process, production, to post production, that they take a kind of good communications for the team that consist of Camera Person, and Editor, also think how to visualize ideas into a picture properly and correctly so that the message to be conveyed is well received by the audience. Keywords: Dokumentary, Director, issue Film dokumenter adalah sebuah karya audio visual yang berdasarkan kejadian nyata. Sebuah film dokumenter dimulai dari sebuah permasalahan atau issue yang diangkat karena dianggap sebagai issue yang menarik. Film dokumenter “Menghadap Ke Depan” menceritakan kehidupan Mutia Sari, wanita muda yang menjalani 3 profesi sekaligus, yaitu sebagai driver Gojek wanita, sebagai pengajar anak berkebutuhan khusus dan juga sebagai mahasiswi kelas karyawan. Di usianya yang masih muda, Mutia sudah menjadi tulang punggung keluarga bagi nenek dan kedua adiknya. Meski tumbuh besar dari keluarga yang broken home, tidak membuat Mutia pantang menyerah. Mutia menjalani kehidupan dengan ikhlas, optimis, dan penuh semangat. Penyutradaraan dalam film dokumenter “Menghadap Ke Depan” menggunakan beberapa konsep yang dipilih yaitu konsep pendekatan naratif, gaya pemaparan ekspositori, bentuk dokumenter biografi, dan konsep struktur tematis. Film dokumenter “Menghadap Ke Depan” menggunakan suara narator sebagai voice over bertujuan untuk penjembatan benang merah dalam cerita. Dalam pembuatan film dokumenter “Menghadap Ke Depan” penulis berperan sebagai sutradara. Banyak hal yang penulis petik dari proses pra produksi, produksi sampai pasca produksi, misalnya bagaimana komunikasi yang baik antara anggota tim yang terdiri dari camera person dan editor, bagaimana memvisualisasikan ide dan gagasan ke dalam sebuah gambar dengan baik dan benar sehingga pesan yang ingin disampaikan dapat diterima dengan baik oleh penonton. Keywords: Film Dokumenter, Sutradara, issue

Item Type:	Thesis (S1)
Call Number CD:	FK/BRD. 19 003
NIM/NIDN Creators:	44113110066
Uncontrolled Keywords:	Film Dokumenter, Sutradara, issue
Subjects:	700 Arts/Seni, Seni Rupa, Kesenian > 770 Photography and Photographs/Seni Fotografi dan Foto > 778 Specific Fields of Photography/Bidang-bidang Khusus Seni Fotografi 700 Arts/Seni, Seni Rupa, Kesenian > 770 Photography and Photographs/Seni Fotografi dan Foto > 778 Specific Fields of Photography/Bidang-bidang Khusus Seni Fotografi > 778.5 Cinematography, Video Production, Related Activities/Sinematografi, Produksi Video, dan Kegiatan Terkait 700 Arts/Seni, Seni Rupa, Kesenian > 790 Recreational and Performing Arts/Olah Raga dan Seni Pertunjukan > 791 Public Performances/Pertunjukan Umum > 791.4 Motion Pictures, Radio, Television/Gambar Gerak, Radio, Televisi > 791.43 Motion Pictures, Movies, Cinema/Bioskop, Movie, Film Hiburan, Sinema
Divisions:	Fakultas Ilmu Komunikasi > Penyiaran
Depositing User:	Dede Muksin Lubis
Date Deposited:	18 Jan 2022 06:20
Last Modified:	28 Feb 2023 08:45
URI:	http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/54464

Actions (login required)

View Item