KAJIAN TINGGI SHEARWALL EFEKTIF PADA STRUKTUR DUAL SYSTEM BERTAPAK L

WIBOWO, DIAN HARIYADI (2019) KAJIAN TINGGI SHEARWALL EFEKTIF PADA STRUKTUR DUAL SYSTEM BERTAPAK L. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL JUDUL) 1. COVER.pdf Download (32kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (31kB) | Preview
Preview	Text (LEMBAR PERNYATAAN) 3. Lembar Pernyataan.pdf Download (181kB) | Preview
Preview	Text (LEMBAR PENGESAHAN) 4. Lembar Pengesahan.pdf Download (193kB) | Preview
Preview	Text (KATA PENGANTAR) 5. Kata Pengantar.pdf Download (74kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 6. DAFTAR ISI.pdf Download (217kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR TABEL) 8. DAFTAR TABEL.pdf Download (94kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR GAMBAR) 7. DAFTAR GAMBAR.pdf Download (379kB) | Preview
	Text (BAB I) 10. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (297kB)
	Text (BAB II) 11. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (826kB)
	Text (BAB III) 12. BAB 3 METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (416kB)
	Text (BAB IV) 13. BAB 4 HASIL DAN ANALISIS .pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text (BAB V) 14. BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 15. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (28kB)
	Text (LAMPIRAN) 16. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (298kB)

Abstract

Struktur Dual System untuk bangunan tingkat tinggi mampu menahan beban lateral secara optimum untuk meminimalisasi risiko keruntuhan bangunan akibat gempa namun semakin tinggi gedung, deformasi yang terjadi akan semakin besar yang mengakibatkan berkurangnya kemampuan shear wall menahan beban geser, namun justru memberi efek pertambahan gaya geser pada bagian atas gedung, hal ini mengarah kepada tinggi efektif shear wall dimana tinggi tersebut merupakan batas shear wall tersebut masih efektif dalam menerima gaya geser, tinggi efektif shear wall tersebut dipengaruhi oleh letak, tebal, serta tinggi shear wall. Menurut Standar Perencanaan Gempa untuk Struktur Gedung SNI 03-1726-2002 rangka pemikul momen harus sesuai dengan ketentuan dalam SNI 2847-2013. Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung yaitu harus mampu memikul sekurang-kurangnya 25% dari keseluruhan beban lateral. Selain untuk membantu menahan gaya geser shear wall juga berfungsi untuk menambah kekakuan gedung. Bangunan gedung bertingkat juga harus memenuhi syarat kaku, kuat, dan stabil. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan sumber data-data yang diambil berdasarkan asumsi lokasi gedung yaitu di Kota Aceh, dan data-data lain terkait struktur diambil bedasarkan SNI-1726:2012 tentang Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Gedung dan non-Gedung, SNI 1727:2013 tentang Beban Minimum untuk Perancangan Bangunan Gedung dan Struktur Lain, SNI2847-2013 tentang Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung. Adapun penelitian ini juga mengacu terhadap penelitian-penelitian sebelumnya yang antara lain oleh Suhaimi, MT, Nurcahyo, H., Andalas, G., dan Fauziah, L. tentang Kinerja Shearwall dengan variasi letak dan tebal gedung tidak beraturan. Berdasarkan penelitian dan analisis data yang telah dilakukan pada Gedung Bertapak L dengan tinggi 6 sampai 20 tingkat, diperoleh kesimpulan bahwa Tinggi Efektif Shearwall keseluruhan berkisar antara 87,5% sampai dengan 100%, serta secara umum semakin tinggi gedung presentase efektifitas shearwall semakin berkurang, pada struktur bawah gaya geser akan diserap oleh shearwall dan semakin ke atas gaya geser akan lebih banyak diserap oleh frame, pada kondisi ini shearwall memberikan pertambahan gaya geser pada gedung, kondisi ini disebut dengan Negative Wall Shear.

Actions (login required)

View Item