YANSAH, REDY (2019) FASHION SEBAGAI IDENTITAS SUB BUDAYA (STUDI KASUS TERHADAP KOMUNITAS HYPEVIBE JAKARTA). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
00.HALAMAN JUDUL.pdf Download (111kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
03.ABSTRAKSI.pdf Download (161kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PERNYATAAN)
01.LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (239kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PENGESAHAAN)
02.LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (291kB) | Preview |
|
|
Text (KATA PENGANTAR)
04.KATA PENGANTAR.pdf Download (149kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
05.DAFTAR ISI.pdf Download (150kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR GAMBAR)
06.DAFTAR GAMBAR.pdf Download (135kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
07.BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (194kB) |
||
Text (BAB II)
08.BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (273kB) |
||
Text (BAB III)
09.BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (214kB) |
||
Text (BAB IV)
10.BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
||
Text (BAB V)
11.BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (899kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
12.DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (182kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
13.LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (478kB) |
Abstract
sedang hype atau tren saat diluncurkan. Fenomena ini pada mulanya hanya berkisar di produk-produk streetwear seperti Palace, Supreme, atau BAPE. Namun, kini merek adibusana seperti Louis Vuitton, Gucci, dan Dior mulai melirik pasar Streetwear. Maka informan peneliti adalah anggota dari komunitas Hypevibe Jakarta dan dua orang informan pendukung yang mengerti akan Fashion. Berdasarkan dari latar belakang diatas, dirumuskan dalam penelitian yaitu bagaimana fashion Hypebeast menjadi identitas Sub Budaya terhadap komunitas Hypevibe Jakarta. Fashion merupakan fenomena kultural, dalam artian fashion merupakan cara yang di gunakan suatu kelompok atau individu untuk mengonstruksi dan mengkomunikasikan identitasnya „Fashion as Communication‟ dan orang cenderung membuat penilaian berdasarkan atas apa yang dipakai oleh orang lain begitu pula yang dilakukan oleh para Hypebeast di Indonesia. Tipe penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif serta dengan menggunakan metode observasi. Populasi pada penelitian ini adalah anggota Hypevibe Jakarta dan dua informan pendukung yang paham mengenai fashion. Data primer penelitian ini, diperoleh dengan menggunakan wawancara. Komunitas Hypevibe Jakarta adalah influencer bagi para fashionista mereka mampu mengekspresikan identitas diri melalui fashion yang dipakai, Hasil yang diperoleh pada penelitian ini yaitu Komunitas Hypevibe Jakarta mencoba untuk membangun identitas melalui adanya serangkaian gaya hidup, gaya berpakaian, dan nilai-nilai budaya yang terkandung. Komunitas Hypevibe Jakarta menciptakan identitas mereka sendiri, yaitu sebagai identitas remaja yang modis dan stylish. Kata Kunci : Studi Kasus, Hypebeast, Komunitas Hypevibe Jakarta
Actions (login required)
View Item |