YULIWARDANI, PRIANJANI (2016) KOMUNIKASI KELUARGA DENGAN ANAK LEARNING DIFFICULTIES DALAM MENINGKATKAN PERKEMBANGAN EMOSI ANAK. S2 thesis, Universitas Mecu Buana Jakarta-Menteng.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (31kB) | Preview |
|
|
Text (COVER)
LEMBAR COVER TESIS .pdf Download (344kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
Bab I.pdf Restricted to Registered users only Download (139kB) |
|
|
Text (BAB II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (285kB) |
|
|
Text (BAB III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (173kB) |
|
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (433kB) |
|
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (115kB) |
Abstract
Fenomena yang diangkat dalam penelitian ini adalah mengenai komunikasi keluarga dengan anak Learning Difficulties dalam meningkatkan perkembangan emosi anak yang semakin banyak ditemui kendala yang terjadi di dalam keluarga dalam memahami anak Learning Difficulties. Anak dengan kebutuhan khusus Learning Difficulties kebanyakan hiperaktif, sulit berkonsentrasi, sulit memahami lingkungannya, sering juga disebut sebagai anak yang memiliki gaya belajar yang berbeda. Anak Learning Difficulties mengalami kesulitan untuk memahami isyarat sosial di lingkungannya. Anak Learning Difficulties membutuhkan pendekatan dan penanganan yang berbeda. Keluarga inti kesulitan untuk mencari informasi tentang anak Learning Difficulties.Informasi masih terbatas, sedangkan perkembangan anak saat ini sangat pesat. Apabila anak Learning Difficulties tidak ditangani dengan baik dan benar, anak dapat mengalami gangguan emosional (psikiatrik). Hal ini dapat memberikan dampak yang buruk bagi tumbuh kembang anak. Komunikasi interpersonal dianggap memiliki kekuatan persuasif yang lebih besar. Pemanfaatan komunikasi interpersonal dalam keluarga memiliki peranan yang sangat besar karena komunikasi interpersonal memiliki sifat yang dinamis, menimbulkan kesan simpatik dan empatik, yang dapat membantu proses perkembangan karakter serta potensi anak Learning Difficulties. Komunikasi interpersonal dalam keluarga memiliki peranan dalam mengantisipasi gangguan hyperemosional anak Learning Difficulties. Tujuan dari penelitian ini, untuk menjelaskan komunikasi keluarga inti, yaitu ayah, ibu dan saudara dengan anak Learning Difficulties dalam meningkatkan perkembangan emosi anak. Teori Manajemen Makna Terkoordinasi atau CMM Theory, Teori Significant Others dari teori Interaksionis Simbolik serta enam tahapan dasar dari Greenspan Theory membantu keluarga dengan anak Learning Difficulties dalam meningkatkan perkembangan emosi anak. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kasus menurut Robert K.Yin dan Creswell. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dan observasi. Peneliti melakukan penelitiannya pada dua keluarga di Jabodetabek dan satu keluarga di Bandung. Keluarga inti sangat penting bagi anak Learning Difficulties dalam menerima keunikan mereka
| Item Type: | Thesis (S2) |
|---|---|
| Call Number CD: | CDT-552-16-047 |
| Call Number: | 52/CCOM/2016/027 |
| NIM/NIDN Creators: | 55212120014 |
| Uncontrolled Keywords: | Anak Learning Difficulties, komunikasi keluarga, komunikasi interpersonal, Learning Difficulties children, family communication, interpersonal communication, CORCOM, korporate komunikasi dan komunikasi pemasaran |
| Subjects: | 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 300. Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 302 Social Interaction, Interpersonal Relations/Interaksi Sosial, Hubungan Antarpersonal > 302.2 Communication/Komunikasi |
| Divisions: | Pascasarjana > Magister Ilmu Komunikasi |
| Depositing User: | Rokhyudi |
| Date Deposited: | 31 Oct 2017 03:07 |
| Last Modified: | 27 Jun 2022 03:12 |
| URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/39356 |
Actions (login required)
 |
View Item |
