HIDAYATI, RISTIA (2017) MODEL KOMUNIKASI INOVASI PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA PADA KOMUNITAS BANK SAMPAH GAWE RUKUN(STUDI KASUS PD KOMUNITAS BANK SAMPAH GAWE RUKUN DLM MEMPERSUASIF WARGA 001/1 KEL KUNCIRAN INDAH, KEC PINANG, TANGGERANG THN 2011-2017). S2 thesis, Universitas Mecu Buana Jakarta.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRCT.pdf Download (105kB) | Preview |
|
|
Text (COVER)
LEMBAR COVER TESIS.pdf Download (365kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB) |
||
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (443kB) |
||
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (265kB) |
||
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (749kB) |
||
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (153kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (209kB) |
Abstract
Bank Sampah Gawe Rukun menggerakan warga RT 01 RW 01 Kelurahan Kunciran Indah, Kecamatan Pinang Kota Tangerang untuk melakukan mekanisme bank sampah. Ide tersebut didasari oleh fakta bahwa sebagian besar ibu rumah tangga masih belum melakukan pilah pilih sampah, dalam mengelola sampah rumah tangga secara mandiri. Sebagai suatu inovasi, perlu adanya pemahaman bersama antara penggagas dan kader Bank Sampah Gawe Rukun untuk menyadarkan warga terhadap lingkungan dan merubah perilaku masyarakat. Untuk mencapai tujuan tersebut, perlu tahapan komunikasi inovasi pengelolaan sampah rumah tangga yang sesuai dengan kebutuhan warga. Penelitian ini menggunakan model komunikasi SMCR yang dikemukakan oleh David K Berlo dan konsep inovasi lingkungan. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan paradigma konstruktivis melalui metode studi kasus. Hasil penelitian ini, ada dua tahapan komunikasi inovasi yang terdiri dari tahap demonstrasi dan sosialisasi. Adapun pihak-pihak yang berperan yaitu 1). Ketua Umum BSGR, warga yang berperan sebagai kader BSGR, pihak pemerintah selaku fasilitator, para pengepul sampah dan dukungan dari pihak pemerhati lingkungan yang berperan sebagai tamu yang berkunjung. Hambatan komunikasi inovasi di pihak agen perubahan antara lain hambatan ketersediaan sarana dan prasarana. Sedangkan hambatan di pihak masyarakat yaitu hambatan sosial dan hambatan psikologis. Model komunikasi inovasi ditunjukkan dengan adanya komunikasi agen perubahan yang menyampaikan pesan inovasi melalui demonstrasi dan sosialisasi dengan saluran komunikasi tatap muka dan bermedia kepada masyarakat yang menghasilkan efek pengetahuan, kohesifitas kelompok, kesadaran lingkungan dan perubahan perilaku. Adapun implikasi teoritis, temuan penulisan ini memberikan kontribusi pada kajian Teori Difusi Inovasi yang dikemukakan Everett M Rogers
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Call Number CD: | CDT-552-17-070 |
Call Number: | 52/CMC/2017/020 |
NIM/NIDN Creators: | 55213110032 |
Uncontrolled Keywords: | Corporate and Marketing Communication, CORCOM |
Subjects: | 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 300. Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 302 Social Interaction, Interpersonal Relations/Interaksi Sosial, Hubungan Antarpersonal > 302.2 Communication/Komunikasi |
Divisions: | Pascasarjana > Magister Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Rokhyudi |
Date Deposited: | 15 Sep 2017 02:43 |
Last Modified: | 21 Jun 2022 04:19 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/38785 |
Actions (login required)
View Item |