HERDIAN, ROZI (2017) STRATEGI MARKETING KOMUNIKASI POLITIK YANG DILAKUKAN O3 MEDIA (OUT OF ORDINARY) CREATIVE ADVERTISING AGENCY DALAM PEMENANGAN KANDIDAT YUSRIL IHZA MAHENDRA PADA PRA-PEMILIHAN KEPALA DAERAH DKI (DAERAH KHUSUS IBUKOTA) JAKARTA RAYA FEBRUARI 2017. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
Hal Cover.pdf Download (503kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
Abstract.pdf Download (199kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (262kB) |
||
Text (BAB II)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (668kB) |
||
Text (BAB III)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (150kB) |
||
Text (BAB IV)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
||
Text (BAB V)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (186kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN)
Hal Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (686kB) |
Abstract
Strategi marketing komunikasi politik adalah hal yang esensial dalam usaha pemenangan kandidat dalam kompetisi politik yang sangat dinamis. Sebagai konsultan politik, O3 Media memegang peran strategis dalam menyusun strategi marketing komunikasi politik kandidat Yusril Ihza Mahendra dalam pencalonan dirinya dalam masa pra pilkada DKI Jakarta 2017 periode maret hingga juni 2016. Proses formulasi strategi dan raison de etre (alasan logis) penentuan strategi yang dilakukan O3 Media merupakan fokus penelitian ini. Tujuan strategi marketing komunikasi politik ini adalah untuk meningkatkan popularitas kandidat dan menjadi tokoh yang disukai serta didukung oleh voters DKI Jakarta. Proses penentuan strategi dalam penelitian ini dapat dijelaskan dengan model teori Newman tentang Political Marketing. Newman menyatakan bahwa marketing campaign is the heart of political marketing karena merupakan marketing tools yang digunakan dalam serangkaian tahapan seperti market (voter) segmentation, candidate positioning, dan strategy formulation and implementation. Paradigma penelitian ini adalah kualitatif deskriptif atau konstruktivisme, dengan metode studi kasus melalui teknik pengumpulan data seperti observasi (pastisipan dan non-partisipan), in depth interview dengan subyek penelitian yaitu Adam Cullen (Managing Director O3 Media) dan Guna Adiluhur (Creative Director), analisis teks pemberitaan di media online dan media sosial-Twiter (digital anlysis 1 Maret-23 Maret 2016), dan data dokumentasi lainnya serta studi literatur. Hasil penelitian ini membahas mengenai analisis voters, analisis kompetitor, analisis kandidat, dan perumusan strategi positioning yang merupakan repositioning bagi kandidat YIM (Yusril Ihza Mahendra) sebagai brand/politisi yang sudah memiliki reputasi dalam market politik. Strategi repositioning ini bersifat ideologis, substil pada tahap awal, menyasar emosional voters berdasarkan proximity ideologis tersebut dan memiliki skema untuk jangka panjang yang dapat dijelaskan dengan triangulation model positioning (image dan policy development) oleh Robert M. Worcester dan Dick Morris dalam menyiasati polarisasi voters.Penelitian ini menyimpulkan bahwa strategi yang didesain oleh O3 Media melalui beberapa tahapan analisis-analisis dan berangkat dari polemik dalam mayoritas voters muslim yang mengarah kepada polarisasi voters. Kandidat Yusril diposisikan sebagai jawaban atau alternatif terhadap polemik tersebut dan sebagai antithesis terhadap strong incumbent Ahok. Strategi dilakukan dengan pendekatan pull marketing, push marketing dan pass marketing.
Actions (login required)
View Item |