AZIZAH, AZIZAH (2010) EFEKTIFITAS MEDIA RELATIONS GERAI INFORMASI & MEDIA DALAM MEMBINA HUB. DG PERS DI DEP. PENDIDIKAN NAS. S1 thesis, Universitas Mercu Buana.
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (SKRIPSI FULL)
SKRIPSI PDF.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) |
Abstract
Depdiknas adalah Departemen yang bertugas menangani berbagai masalah seputar dunia pendidikan dan pengajaran di Indonesia. Otomatis, instansi tersebut memiliki stakeholders dari berbagai kalangan. Seperti berbagai lembaga pendidikan, organisasi swasta, institusi sosial kemasyarakatan hingga media massa. Menyinggung hubungan dengan wartawan, masalahnya tidak selalu publikasi yang ada di media masa bernilai positif bagi instansi. Disisi lain, keluhan masyarakat akan minimnya sosialisasi pendidikan menimbulkan persepsi yang negatif di benak publik. Pentingnya membina hubungan dengan pers, disadari betul oleh Depdiknas, sehingga pada bulan Februari 2006 PIH Depdiknas secara resmi mengoperasikan sebuah media center guna memaksimalkan perannya sebagai penyedia informasi bagi publik dan wartawan yang di beri nama Gerai Informasi dan Media (GIM).Adapun tujuan penelitian yang ingin peneliti capai adalah mengetahui efektivitas humas Depdiknas dalam menjalin hubungan dengan pers. Efektivitas adalah derajat keberhasilan suatu organisasi atau kelompok dalam usahanya dalam mencapai apa yang menjadi tujuan organisasi atau kelompok tersebut. Tipe penelitian ini adalah deskriptif, teknik sampel yang digunakan adalah total sampling karena jumlah populasinya 25 orang (sesuai dengan teori Suharsimi arikunto bahwa populasi kurang dari 100, di ambil semua). Metode penelitian yang peneliti gunakan adalah survei dengan kuesioner dan wawancara sebagai teknik pengumpulan data sekunder, peneliti melakukan studi kepustakaan dan penelusuran data. Kesimpulan dari hasil penelitian ini berdasarkan data yang diperoleh menunjukkan bahwa pelayanan kepada media menurut 25 responden adalah 96 % berada pada posisi sangat efektif, reputasi sebagai sumber yang dipercaya 44 % berada pada posisi efektif, kemudian mengenai penyediaan naskah informasi yang baik 56 % sangat efektif, dan kerja sama dalam menyiapkan materi 68 % efektif, membangun hubungan personal yang baik dengan media massa 52 % sangat efektif, hasil kerja sama Public Relations dengan media massa 56 % efektif, Adapun saran yang dapat peneliti sampaikan adalah perlu ditingkatkan lagi kualitas dan kuantitas SDM GIM. Dengan demikian, di masa mendatang operasional GIM terkait dengan penyelenggaraan media relations berjalan dengan lebih optimal.
Actions (login required)
 |
View Item |
