NAUFAL, AL IKHSAN MUHAMMAD (2025) STUDI DAMPAK PENYAMBUNGAN PLTS DAN BESS DI ATAMBUA DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI PERANGKAT LUNAK DIGSILENT. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01 COVER.pdf Download (677kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
02 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (66kB) |
|
|
Text (BAB II)
03 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (217kB) |
|
|
Text (BAB III)
04 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (419kB) |
|
|
Text (BAB IV)
05 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (412kB) |
|
|
Text (BAB V)
06 BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (31kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (162kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
08 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (655kB) |
Abstract
The utilization of renewable energy, such as Solar Power Plants (PLTS), is increasing to support carbon emission reductions and achieve a cleaner energy mix. However, the intermittent nature of PLTS often leads to power fluctuations that can affect grid stability, such as unstable voltage and increased flicker levels. In Atambua, the Timor System faces similar challenges, primarily due to reliance on fossil-based power plants, which contribute to high emissions. To address these issues, a solution is required in the form of integrating PLTS with a Battery Energy Storage System (BESS), which can compensate for power fluctuations. This research employs simulation methods using DIgSILENT software to analyze the impact of connecting PLTS with BESS in the Timor System. The study examines various operational scenarios, such as Off-Peak Load (LWBP) and Peak Load (WBP) conditions. The main parameters evaluated include power flow, shortcircuit current, flicker, and the impact on the energy mix. Operational data of the electrical system were obtained from field surveys and the RUPTL 2021-2030, then modeled using software to evaluate system performance with and without PLTSBESS integration. The research results indicate that connecting PLTS with BESS provides significant benefits in improving the quality of the power system. This integration reduces voltage fluctuations, enhances voltage profiles, and decreases power losses in the network. The short-circuit current analysis reveals that PLTS-BESS integration slightly increases short-circuit current levels but remains within the safe operating limits of the equipment. Additionally, flicker evaluation demonstrates that the system operates well within safe limits. Furthermore, BESS effectively compensates for PLTS power output, enabling a constant power delivery of 10 MW to the grid. From an energy mix perspective, the contribution of renewable energy significantly increases, supporting decarbonization targets in the Timor System. This research is expected to contribute to the utilization and development of renewable energy power plants, particularly PLTS hybridized with BESS, which is deemed capable of serving as a baseload. Keywords: PVPP, BESS, power flow, short-circuit current, flicker, energy mix. Penggunaan energi terbarukan, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), semakin meningkat untuk mendukung pengurangan emisi karbon dan mencapai bauran energi yang lebih bersih. Namun, sifat intermiten dari PLTS sering menyebabkan fluktuasi daya yang dapat memengaruhi stabilitas jaringan listrik, seperti tegangan tidak stabil dan peningkatan flicker. Di Atambua, Sistem Timor menghadapi tantangan serupa, terutama karena ketergantungan pada pembangkit berbasis fosil yang mengakibatkan emisi tinggi. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan solusi berupa integrasi PLTS dengan Battery Energy Storage System (BESS), yang mampu mengkompensasi fluktuasi daya. Penelitian ini menggunakan metode simulasi dengan perangkat lunak DIgSILENT untuk menganalisis dampak penyambungan PLTS dengan BESS di Sistem Timor. Studi dilakukan pada berbagai skenario operasi, seperti kondisi Luar Waktu Beban Puncak (LWBP) dan Waktu Beban Puncak (WBP). Parameter utama yang dievaluasi meliputi aliran daya, arus hubung singkat, flicker, dan dampak terhadap bauran energi. Data operasional sistem kelistrikan diperoleh dari survei lapangan dan RUPTL 2021-2030, kemudian dimodelkan pada perangkat lunak untuk mengevaluasi kinerja sistem dengan dan tanpa integrasi PLTS-BESS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyambungan PLTS dengan BESS memberikan manfaat signifikan dalam meningkatkan kualitas sistem kelistrikan. Integrasi ini mampu mengurangi fluktuasi tegangan, meningkatkan profil tegangan, dan menurunkan kerugian daya pada jaringan. Analisis arus hubung singkat mengungkapkan bahwa penyambungan PLTS dengan BESS sedikit meningkatkan arus hubung singkat, tetapi masih berada dalam batas aman peralatan jaringan. Selain itu, evaluasi flicker menunjukkan pada batas yang sangat aman. Selain itu, BESS terbukti efektif dalam mengkompensasi daya pada PLTS, memungkinkan pengiriman daya konstan sebesar 10 MW ke jaringan. Dari sisi bauran energi, kontribusi energi terbarukan meningkat secara signifikan, mendukung target dedieselisasi di Sistem Timor. Penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi terhadap pemanfaatan dan pengembangan pembangkit EBT khususnya PLTS yang di-hybrid dengan BESS yang diyakinkan dapat menjadi pembangkit baseload. Kata kunci: PLTS, BESS, aliran daya, arus hubung singkat, flicker, bauran energi.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Call Number CD: | FT/ELK. 25 012 |
| NIM/NIDN Creators: | 41423110058 |
| Uncontrolled Keywords: | PLTS, BESS, aliran daya, arus hubung singkat, flicker, bauran energi. |
| Subjects: | 500 Natural Science and Mathematics/Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 520 Comprehensive Works of Astronomy/Karya Komprehensif tentang Astronomi > 523 Specific Celestial Bodies/Benda-benda Angkasa Khusus > 523.7 Sun/Matahari, Surya 500 Natural Science and Mathematics/Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 530 Physics/Fisika > 537 Electricity/Fisika Listrik 500 Natural Science and Mathematics/Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 530 Physics/Fisika > 537 Electricity/Fisika Listrik > 537.6 Electrodinamics, Electric Current/Elektrodinamik, Arus Listrik |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Elektro |
| Depositing User: | khalimah |
| Date Deposited: | 05 Feb 2025 01:55 |
| Last Modified: | 05 Feb 2025 01:55 |
| URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/93899 |
Actions (login required)
 |
View Item |
