H, ACHMAD LUQMAN NURHAKIM (2024) ANALISIS KONDISI INTERBUS TRANSFORMER (IBT) DI GI 500 KV SURABAYA SELATAN UNTUK PROYEK IBT-4 CILEGON MENGGUNAKAN METODE DISSOLVE GAS ANALYSIS (DGA) DAN PERKIRAAN UMUR PAKAI TRAFO. S1 thesis, Universitas Mercu Buana - Buncit.
|
Text (COVER)
41422120048-ACHMAD LUQMAN NURHAKIM H-02 COVER.pdf Download (753kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
41422120048-ACHMAD LUQMAN NURHAKIM H-03 ABSTRAK.pdf Download (613kB) | Preview |
|
Text (BAB 1)
41422120048-ACHMAD LUQMAN NURHAKIM H-04 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (782kB) |
||
Text (BAB 2)
41422120048-ACHMAD LUQMAN NURHAKIM H-05 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB 3)
41422120048-ACHMAD LUQMAN NURHAKIM H-06 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (828kB) |
||
Text (BAB 4)
41422120048-ACHMAD LUQMAN NURHAKIM H-07 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (958kB) |
||
Text (BAB 5)
41422120048-ACHMAD LUQMAN NURHAKIM H-08 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (805kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
41422120048-ACHMAD LUQMAN NURHAKIM H-09 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (491kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
41422120048-ACHMAD LUQMAN NURHAKIM H-10 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Kondisi sistem ketenagalistrikan dan pembebanan Interbus Trasnformer (IBT) pada subsistem Cilegon arah Suralaya tahun 2023 sudah sangat berkembang pesat. Berdasarkan data Rencana Operasi Tahunan (ROT) 2023 oleh PLN UIP2B menyebutkan kondisi pembebanan pada IBT Unit 1 dan 2 di Gardu Induk 500 kV Cilegon mencapai 60 % dan IBT Unit 3 mencapai 76 %. Hal tersebut disebabkan semakin banyaknya konsumen-konsumen tegangan tinggi yang masuk kedalam sistem ketenagalistrikan di sisi Suralaya sehingga kemampuan pembebanan pada IBT eksisting cukup tinggi, sehingga diperlukan penambahan Interbus Transformer (IBT) pada subsistem Cilegon dalam menunjang evakuasi daya dan kehandalan sistem ketenagalistrikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi dari material IBT di Gardu Induk 500 kV Surabaya Selatan yang belum pernah beroperasi selama lebih dari 10 tahun, dan direncanakan akan digunakan untuk Proyek Ekstension IBT-4 di Gardu Induk 500 kV Cilegon. Dalam penelitian ini, dilakukan analisa terhadap kondisi minyak transformator berdasarkan hasil pengujian Dissolve Gas Analysis (DGA) dengan metode Total Dissolve Combustible Gas (TDCG), Rogers Ratio, dan Duval Triangle. Selanjutnya, dilakukan perhitungan untuk memperkirakan umur pakai dari IBT tersebut berdasarkan prediksi pembebanan yang diberikan. Dari hasil analisa DGA menggunakan metode TDCG, nilai TDCG terbesar terdapat pada Trafo fasa R adalah 226 ppm, fasa S sebesar 227 ppm, dan fasa T sebesar 184 ppm sehingga, mengacu pada standar IEEE dapat dikategorikan bahwa kondisi trafo berada dalam kondisi 1 (normal). Hasil analisa metode rogers ratio menunjukkan pada trafo fasa R nilai rasio terbesar adalah 0,12, pada trafo fasa S nilai rasio terbesar adalah 0,57, dan pada fasa T nilai rasio terbesar yaitu 0,06 sehingga ketiganya masih berada pada kriteria Unit Normal. Analisa menggunakan metode duval triangle 1 juga menunjukkan kondisi trafo berada dalam keadaan Unit normal operasi meskipun secara matematis hitungan rasio terbesar pada fasa R adalah 100% pada persentase CH4, fasa S 80% pada persentase CH4, dan fasa T 85.71% pada persentase CH4, hal tersebut dikarenakan konsentrasi kandungan gas CH4 yang sangat kecil sehingga tidak terlalu mempengaruhi terhadap potensi kegagalan. Perkiraan umur pakai IBT berbanding terbalik dengan pembebanan dan suhu hotspot trafo, pada perkiraan beban 100% suhu hotspot berada di 108 C dengan estimasi umur pakai IBT adalah 6,32 tahun, pada beban 90% suhu hotspot berada di 103,76 C dengan estimasi umur pakai sebesar 10,28 tahun, dan pada beban 80% suhu hotspot berada di 98,55 C dengan estimasi umur pakai sebesar 18,66 tahun.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
NIM/NIDN Creators: | 41422120048 |
Uncontrolled Keywords: | Interbus Trasnformer, Dissolve Gas Analysis, hotspot, top oil |
Subjects: | 600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan > 621 Applied Physics/Fisika terapan 600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan > 621 Applied Physics/Fisika terapan > 621.3 Electrical Engineering, Lighting, Superconductivity, Magnetic Engineering, Applied Optics, Paraphotic Technology, Electronics Communications Engineering, Computers/Teknik Elektro, Pencahayaan, Superkonduktivitas, Teknik Magnetik, Optik Terapan, Tekn |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Elektro |
Depositing User: | Nasruddin Mansyur S.Hum |
Date Deposited: | 24 Aug 2024 07:38 |
Last Modified: | 24 Aug 2024 07:38 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/90699 |
Actions (login required)
View Item |