LAKSONO, MUHAMMAD AGUNG (2023) RANCANG BANGUN PORTABLE VIBRATION METER BERBASIS INTERNET OF THING UNTUK MONITORING GETARAN MESIN INDUSTRI DALAM MELAKUKAN PREDICTIVE MAINTENANCE. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Bekasi.
|
Text
41418310014 - Muhammad Agung Laksono - 01 Cover.pdf Download (632kB) | Preview |
|
|
Text
41418310014 - Muhammad Agung Laksono - 02 Abstrak.pdf Download (219kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
41418310014 - Muhammad Agung Laksono - 03 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (386kB) |
|
|
Text
41418310014 - Muhammad Agung Laksono - 04 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (654kB) |
|
|
Text
41418310014 - Muhammad Agung Laksono - 05 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (365kB) |
|
|
Text
41418310014 - Muhammad Agung Laksono - 06 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (843kB) |
|
|
Text
41418310014 - Muhammad Agung Laksono - 07 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB) |
|
|
Text
41418310014 - Muhammad Agung Laksono - 09 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (276kB) |
|
|
Text
41418310014 - Muhammad Agung Laksono - 10 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB) |
Abstract
ABSTRAK Getaran merupakan suatu keadaan yang tidak bisa dihindari dari sebuah sistem kerja suatu mesin, termasuk mesin-mesin industri. Getaran pada mesin yang masih dalam batas normal pastinya tidak akan mengganggu atau menurunkan performa dari sebuah mesin. Akan tetapi, getaran diluar batas normal dan terus terjadi dapat menurunkan performa dan presisi kinerja mesin. Sehingga, perlu diketahui kapan perlu dilakukannya perawatan mesin secara berkala agar mesin tidak mengalami breakdown yang sangat serius. Dari permasalahan tersebut dapat dibuatkan sebuah alat yang mampu mengukur getaran mesin industri yang mudah digunakan dan dibawa (Protable) bagi para teknisi khususnya dibidang industri serta mampu terhubung dengan smartphone teknisi tersebut. Menggunakan sensor akselerasi BMA400 sebagai pengukur getaran dan sebagai pengendalinya adalah Mikrokontroler ESP32. Dipadukan dengan sistem IoT yang terhubung dengan smartphone sebagai monitoring hasil pengukuran yang mampu menyimpan hasil pengukuran dengan biaya alat yang murah. Sehingga dapat dengan efisien dan akurat dalam melakukan pengukuran dan analisa kondisi mesin dalam melakukan predictive maintenance. Alat ini mempunyai tingkat ketelitian sensor akselerometer BMA400 sebesar 95,06%, dengan respone time 2,005 detik, jarak konektifitas alat dengan smartphone dengan jarak ideal 1-25 meter dengan nilai error sebesar 4,94% . Dan dengan sedikit modifikasi, alat ini bisa melakukan pengukuran lebih dari 2 mesin atau lebih secara bersamaan. Kata kunci :Sensor getaran, Mikrokontroler ESP32, Akurasi, Amplitudo, Frekuensi. ABSTRACT Vibration is an unavoidable condition of a working system of a machine, including industrial machines. Vibration in an engine that is still within normal limits will certainly not interfere with or decrease the performance of an engine. However, vibrations beyond normal limits and continue to occur can decrease the performance and precision of engine performance. So, it is necessary to know when it is necessary to carry out periodic engine maintenance so that the engine does not experience a very severe breakdown. From these problems, a tool that is able to measure the vibration of industrial machines can be made that is easy to use and carry (Protable) for technicians, especially in the industrial sector and is able to connect to the technician's smartphone. Using the BMA400 acceleration sensor as a vibration meter and as a controller is the ESP32 Microcontroller. Combined with an IoT system that is connected to a smartphone as a monitoring of measurement results that is able to store measurement results at a low cost. So that it can efficiently and accurately measure and analyze engine conditions in carrying out predictive maintenance. This tool has an accuracy level of the BMA400 Accelerometer sensor of 95.06%, with a response time of 2.005 seconds, the connectivity distance between the device and a smartphone with an ideal distance of 1-25 meters with an error value of 4.94%. And with a few modifications, this tool can measure more than 2 machines or more simultaneously. Keywords: Vibration sensor, ESP32 Microcontroller, Accuracy, Amplitude, Frequency.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Call Number CD: | FT/ELK 23 003 |
| NIM/NIDN Creators: | 41418310014 |
| Uncontrolled Keywords: | Sensor getaran, Mikrokontroler ESP32, Akurasi, Amplitudo, Frekuensi. |
| Subjects: | 600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan > 621 Applied Physics/Fisika terapan > 621.3 Electrical Engineering, Lighting, Superconductivity, Magnetic Engineering, Applied Optics, Paraphotic Technology, Electronics Communications Engineering, Computers/Teknik Elektro, Pencahayaan, Superkonduktivitas, Teknik Magnetik, Optik Terapan, Tekn |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Elektro |
| Depositing User: | siti maisyaroh |
| Date Deposited: | 17 May 2023 07:06 |
| Last Modified: | 17 May 2023 07:06 |
| URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/77268 |
Actions (login required)
 |
View Item |
