MINIMISASI RETUR DI DALAM RANGKAIAN PROSES PRODUKSI ANTAR BAGIAN (Studi kasus di PT NURINDA)

Muljadi, Marlina (2021) MINIMISASI RETUR DI DALAM RANGKAIAN PROSES PRODUKSI ANTAR BAGIAN (Studi kasus di PT NURINDA). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.

Preview	Text (Cover) A. Lembar Cover - MARLINA MULJADI.pdf Download (249kB) | Preview
	Text (Bab 1) B. BAB I - MARLINA MULJADI.pdf Restricted to Registered users only Download (741kB)
	Text (Bab 2) C. BAB II - MARLINA MULJADI.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Bab 3) D. BAB III - MARLINA MULJADI.pdf Restricted to Registered users only Download (590kB)
	Text (Bab 4) E. BAB IV - MARLINA MULJADI.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Bab 5) F. BAB V - MARLINA MULJADI.pdf Restricted to Registered users only Download (554kB)
	Text (Daftar Pustaka) G. Daftar Pustaka - MARLINA MULJADI.pdf Restricted to Registered users only Download (534kB)
	Text (Lampiran) H. Lampiran - MARLINA MULJADI.pdf Restricted to Registered users only Download (702kB)

Abstract

Salah satu strategi bagi perusahaan untuk berkembang dan bertahan dalam persaingan pasar, adalah melakukan inovasi dan pengembangan produk secara terus menerus. PT Nurinda juga menyadari hal ini. Dalam keadaan global pandemic virus Corona, perusahaan ini membuat alat Digital Ultra Violet (UV-C) Sanitizer yang berguna untuk membantu memerangi virus Corona di masyarakat. Dalam menjaga kwalitas produk, ada beberapa cara atau metode untuk menganalisa dan melakukan perbaikan, salah satunya dengan menggunakan metode QC seven tools. Penulis mencoba membantu persoalan kwalitas yang dialami oleh PT Nurinda saat mengembangkan produk baru, dengan menggunakan dua dari tujuh metode dalam seven tools. Metode yang penulis gunakan adalah metode Diagram Sebab Akibat (Fish Bone Diagram) untuk menganalisa permasalahan, dan metode Diagram Alir (Process Flow Chart) untuk usulan perbaikan kualitas. Dengan menggunakan metode analisa diatas, ditemukan penyebab dari banyaknya retur yang dialami PT Nurinda. Penyebab utama adalah Prosedur Pembuatan Barang Baru yang sudah dimiliki oleh perusahaan belum menetapkan standar pemeriksaan (QC) dan standar pengujian di akhir proses. Standar sebelumnya mengikuti standar internasional (IEC) dan nasional (SPLN) tetapi tidak relevan untuk produk baru ini. Perbaikan utama dilakukan di Prosedur Pembuatan Barang Baru dengan menambahkan pelaksanaan standar Pemeriksaan dan standar Uji, berikut kelengkapan dokumentasinya. Tahap ini dicantumkan dalam Flow Chart Prosedur Pembuatan Barang Baru yang penulis ajukan. Setelah diadakan perbaikan pada Prosedur Pembuatan Barang Baru tersebut, maka diperoleh penurunan reject yang sangat signifikan. Dengan demikian disimpulkan bahwa solusi yang penulis ajukan telah berhasil memecahkan masalah reject di perusahaan PT Nurinda ini. Kata kunci : Digital Ultra Violet C Sanitizer, Fish Bone, Flow Chart One of a strategy for surviving in competitive market, a company needs to innovate and develope products constantly. PT Nurinda concern about this matter and in the situation of Global Pandemic of Corona Virus, PT Nurinda developed a Digital Ultra Violet (UV-C) Sanitizer to help eradicate this virus in home use while also try to expand their market. To maintain the quality, there are several ways to analize and solve, one of them is using QC seven tools technique. I use two out of seven methods to solve the quality issues that PT Nurinda experiencing in developing new products. I use Fish Bone diagram for analizing the problem, and I use Flow Chart Process to solve the quality issues. By using those two methods, I found the reason why PT Nurinda experienced many rejects in producing these very new products. The main problem is the older Procedure for Making New Products did not include Checking (QC) Standard and Testing Standard in the end of process. Older Standard used International standard (IEC) and National standard (SPLN) for the products, but these standards were not relevant for the newly develop product. After applying new QC Standard and Testing Standard for the New Procedure, it shows that rejects being lowered significantly. I conclude that this solution has succefully solve the quality issue that PT Nurinda once experencied. Key Words : Digital Ultra Violet C Sanitizer, Fish Bone, Flow Chart

Actions (login required)

View Item