ERWINA, ELI (2021) PERANCANGAN SISTEM PENJEJAKAN POSISI MATAHARI UNTUK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA FOTOVOLTAIK. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01. TA_ELI ERWINA_41419110182 COVER.pdf Download (591kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
02. TA_ELI ERWINA_41419110182 BAB1.pdf Restricted to Registered users only Download (291kB) |
||
Text (BAB II)
03. TA_ELI ERWINA_41419110182 BAB2.pdf Restricted to Registered users only Download (416kB) |
||
Text (BAB III)
04. TA_ELI ERWINA_41419110182 BAB3.pdf Restricted to Registered users only Download (500kB) |
||
Text (BAB IV)
05. TA_ELI ERWINA_41419110182 BAB4.pdf Restricted to Registered users only Download (501kB) |
||
Text (BAB V)
06. TA_ELI ERWINA_41419110182 BAB5.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07. TA_ELI ERWINA_41419110182 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (289kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
08. TA_ELI ERWINA_41419110182 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (469kB) |
Abstract
Solar energy is one of the most extraordinary energies because it is nonpolluting, inexhaustible, trustworthy and non-buying. Currently photovoltaic modules are widely used in Indonesia, and have been widely used to produce electrical energy, namely by using solar panels which can convert solar energy into electrical energy. In this case, most of the installed solar panels are mostly static or stationary, resulting in less than optimal absorption of solar energy by the solar panels. Therefore, to get maximum solar energy, the position of the solar panels must always be perpendicular to the direction of the sunlight. The method used in this design uses two-way tracking in which the solar panels will move automatically in the direction of the sun's rays. And in this design the writer also uses 4 tracking systems, namely static tracking, horizontal tracking, vertical tracking and two-way tracking. To be able to realize this system, several light sensitive sensors that read the direction of the light from several angles are needed. The strongest angle of the light sensitive sensor is assumed to be the focal angle to the direction of the sunlight, so that the angle with the strongest focus will be followed by the movement of the solar panels. For the main control using the Arduino Uno which gets input from the LDR (Light Dependent Resistor) sensor which is used to detect sunlight, then for output it uses two servo motors to move the solar panels to follow the movement of sunlight. Comparison of the four traces can be said that two-way tracing has a trend in the value of current, voltage and power that is better than other tracking even though it was rainy and cloudy during the day to evening but still got the highest peak point. This is because in two-way tracking the position of the photovoltaic module is perpendicular to the sun. The results of the solar panel testing with four types of tracking, namely static, horizontal, vertical, and two-way, obtained a total value of 480 minutes or 8 hours of time. The total power that can be collected from the test data is static tracking of 198.61W, horizontal tracking of 370.78 W, vertical tracking of 213.91 W and two-way tracking of 413.13 W. Keywords: Arduino Uno, Photovoltaic Module, Servo Motor, LDR sensor Energi surya merupakan salah satu energi yang sangat luar biasa karena tidak bersifat polutif, tidak dapat habis, dapat dipercaya dan tidak membeli. Pada saat ini modul fotovoltaik sudah banyak digunakan di wilayah Indonesia, telah banyak dimanfaatkan untuk menghasilkan energi listrik, yaitu dengan menggunakan panel surya yang dapat mengubah energi matahari menjadi energi listrik. Dalam hal ini kebanyakan panel surya yang terpasang kebanyakan bersifat statis atau diam, mengakibatkan penyerapan energi matahari oleh panel surya kurang optimal. Oleh karena itu, untuk mendapatkan energi matahari yang maksimal, maka posisi panel surya tersebut harus selalu tegak lurus terhadap arah datangnya sinar matahari. Metode yang digunakan dalam perancangan tersebut dengan menggunakan penjejakan dua arah yang dimana panel surya akan bergerak secara otomatis ke arah datangnya sinar matahari. Dan pada perancangan tersebut penulis juga menggunakan 4 sistem penjejakan yaitu penjejakan statis, penjejakan horizontal, penjejakan vertikal dan penjejakan dua arah. Untuk dapat merealisasi sistem tersebut dibutuhkan beberapa sensor peka cahaya yang membaca arah datangnya cahaya dari beberapa sudut. Sudut yang paling kuat dari sensor peka cahaya tersebut diasumsikan sebagai sudut fokus arah datangnya sinar matahari, sehingga sudut dengan fokus terkuat tersebutlah yang akan diikuti oleh pergerakan panel surya tersebut. Untuk kontrol utamanya menggunakan Arduino Uno yang mendapatkan masukan dari sensor sensor LDR (Light Dependent Resistor) yang digunakan untuk mendeteksi sinar matahari, kemudian untuk outputnya menggunakan dua buah motor servo untuk menggerakkan panel surya tersebut agar mengikuti pergerakan sinar matahari. Perbandingan empat penjejakan dapat dikatakan bahwa penjejakan dua arah memiliki tren nilai arus,tegangan dan daya yang lebih baik dari penjejakan lain meskipun sempat turun hujan dan mendung waktu siang sampai sore hari tetapi tetap mendapatkan titik puncak paling tinggi. Hal ini dikarenakan pada penjejakan dua arah posisi modul fotovoltaik tegak lurus menghadap ke arah matahari. Hasil pengujian panel surya dengan empat jenis penjejakan yaitu statis, horizontal, vertikal, dan dua arah, didapat total nilai selama 480 menit atau sama dengan 8 jam waktu lamanya. Total daya yang dapat terkumpul dari data pengujian yaitu penjejakan statis sebesar 198,61W, penjejakan horizontal sebesar 370,78 W, penjejakan vertikal sebesar 213,91 W dan penjejakan dua arah sebesar 413,13 W. Kata Kunci : Arduino Uno, Modul Fotovoltaik,Motor Servo, sensor LDR
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
NIM/NIDN Creators: | 41419110182 |
Uncontrolled Keywords: | Arduino Uno, Modul Fotovoltaik,Motor Servo, sensor LDR |
Subjects: | 500 Natural Science and Mathematics/Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 530 Physics/Fisika 500 Natural Science and Mathematics/Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 530 Physics/Fisika > 537 Electricity/Fisika Listrik 500 Natural Science and Mathematics/Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 530 Physics/Fisika > 537 Electricity/Fisika Listrik > 537.6 Electrodinamics, Electric Current/Elektrodinamik, Arus Listrik |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Elektro |
Depositing User: | Dede Muksin Lubis |
Date Deposited: | 02 Feb 2022 03:59 |
Last Modified: | 02 Feb 2022 03:59 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/55140 |
Actions (login required)
View Item |