DWI ASUCI, DESTIA AYU (2020) ANALISIS DAERAH RAWAN KECELAKAAN (BLACKSITE) DAN TITIK RAWAN KECELAKAAN (BLACKSPOT) PADA RUAS JALAN RAYA SERPONG TANGERANG SELATAN. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01.COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
02 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB) |
|
|
Text (BAB II)
03 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (832kB) |
|
|
Text (BAB III)
04 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text (BAB IV)
05 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
|
Text (BAB V)
06 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (250kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (28kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
08 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Jalan Raya Serpong is included in the provincial road class that connects South Tangerang City with Tangerang City and South Tangerang City with Mount Sindur, West Java. The imbalance between the facilities and infrastructure of roads with high urban density makes Jalan Raya Serpong vulnerable to accidents. Accidents that occurred on Jalan Serpong, South Tangerang in 2019-2019 were 40, 23, 23, and 45 events, respectively. Based on these conditions, this study aims to determine the areas and accident-prone points (blacksite and blackspot), factors that cause accidents and alternative solutions to reduce accident rates on the Jalan Raya Serpong segment. The method used in this study is the Cusum (Cumulative Summary) method to identify accident-prone areas (blacksite) and the Z-Score method to identify accident-prone points (blackspots). This research was conducted in the Serpong Highway along the 16.3 km with the division of the road segment using administrative boundaries namely the district. Based on the results of the study, it was found that the areas and points identified as prone to accidents (blacksite and blackspot) were found in segment 2 of Pakulonan district STA 0+900 – 2+800 with a Z-Score of 1.03 and the highest cusum value of 15.6 at STA 1+660 – 2+040, segment 3 Pondok Jagung district STA 2+800 – 4+400 with a Z-Score of 9.4 and the highest cusum value of 9.4 at STA 4+080 – 4+400, segment 4 Lengkong Karya district STA with a Z-Score 0f 0.51 and the highest cusum value of 10.9 at STA 4+400 – 4+740, segment 6 Lengkong Gudang district STA 7+100 – 7+460 with a Z-Score of 1.81 and the highest cusum value of 11.2 at STA 7+100 – 7+460. The factors that cause accidents in each blackspot are humans with the highest type of accident, namely sid-by-side crashes, vehicles that are often involved in accidents are motorbikes, the highest accident victims are in the age range of 21-30 years and the time tha accident occur is 06.00 – 13.00 WIB. In all blacspotes, the highest vehicle volume is at the morning peak hour with a fairly high average speed. Alternative solutions that can be considered to reduce the number of accidents are istalling safety warning signs and danger signs, making pelican crossings, making rumble stips, making special lanes for motorbikes, repairing road markings that are not clearly visible, adding street lighting at points. Certain, security and regulating blackspot locations periodically at blackspot locations. Keywords: blacksite, blackspot, Z-score, Cusum Jalan Raya Serpong termasuk dalam kelas jalan provinsi yang menghubungkan antara Kota Tangerang Selatan dengan Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan dengan Gunung Sindur Jawa Barat. Ketidak-seimbangan antara sarana dan prasana jalan dengan densitas perkotaan yang tinggi menjadikan Jalan Raya Serpong rawan terhadap kecelakaan. Kecelakaan yang terjadi di ruas Jalan Raya Serpong Tangerang Selatan pada tahun 2019-2019 secara berturut-turut sebanyak 40, 23, 23, dan 45 kejadian. Berdasarkan kondisi tersebut penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daerah dan titik rawan kecelakaan (blacksite dan blackspot), faktor penyebab kecelakaan dan solusi alternatif untuk mengurangi angka kecelakaan pada ruas Jalan Raya Serpong. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Z-Score untuk mengidentifikasi daerah rawan kecelakaan (blacksite) dan metode Cusum (Cumulative Summary) untuk mengidentifikasi titik rawan kecelakaan (blackspot). Penelitian ini dilakukan di ruas Jalan Raya Serpong sepanjang 16,3 km dengan pembagian segmen jalan menggunakan batas administrasi yaitu kelurahan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut didapatkan daerah dan titik yang teridentifikasi rawan kecelakaan (blacksite dan blackspot) yaitu terdapat pada segmen 2 Kel. Pakulonan STA 0+900 – 2+800 dengan nilai Z-Score 1,03 dan nilai cusum tertinggi yaitu 15,6 pada STA 1+660 – 2+040, segmen 3 Kel. Pondok Jagung STA 2+800 – 4+400 dengan nilai Z-score 9,4 dan nilai cusum tertinggi yaitu 9,4 pada STA 4+080 – 4+400, segmen 4 Kel. Lengkong Karya STA dengan nilai Z-Score 0,51 dan nilai cusum tertinggi yaitu 10,9 pada STA 4+400 – 4+740, segmen 6 Kel. Lengkong Gudang STA 7+100 – 8+900 dengan nilai Z-score 1,81 dan nilai cusum tertinggi yaitu 11,2 pada STA 7+100 – 7+460. Faktor penyebab kecelakaan disetiap blackspot adalah manusia dengan jenis kecelakaan paling tinggi yaitu tabrak samping-samping, kendaraan yang sering terlibat kecelakaan adalah sepeda motor, korban kecelakaan paling tinggi pada rentang usia 21-30 th dan waktu yang rentang terjadi kecelakaan yaitu pukul 06.00 – 13.00 WIB. Pada semua blackspot, volume kendaraan paling tinggi berada pada peak hour pagi dengan kecepatan rata-rata cukup tinggi. Solusi alternatif yang dapat dipertimbangkan untuk mengurangi angka kecelakaan adalah memasang rambu peringatan keselamatan dan tanda bahaya, membuat pelican crossing, membuat rumble strips, membuat jalur khusus untuk sepeda motor, memperbaiki marka jalan yang sudah tidak terlihat jelas, menambah lampu penerangan jalan pada titik-titik tertentu, mengamankan dan mengatur lokasi blackspot secara berkala oleh pihak kepolisian, menindak tegas pelaku pelanggaran lalu lintas khususnya pada lokasi blackspot. Kata kunci: blacksite, blackspot, Z-score, Cusum
Actions (login required)
 |
View Item |
