LISDIYANTOKO, THOMAS (2020) RANCANG BANGUN KENDALI SUHU DAN KELEMBABAN UDARA PADA PANEL ELEKTRONIK MENGGUNAKAN KENDALI PID. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01 Cover.pdf Download (688kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
02 bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (138kB) |
||
Text (BAB II)
03 Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (864kB) |
||
Text (BAB III)
04 Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (777kB) |
||
Text (BAB IV)
05 Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (480kB) |
||
Text (BAB V)
06 Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (83kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (84kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
08 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (247kB) |
Abstract
Temperature and humidity of every place different depending on the local weather and climate. Weather and time change affect temperature and humidity in the area. In conditions of high humidity, then the surrounding temperature drops, making the water vapor in the air not accommodated and turned into water droplets. This is called condensation. With extreme weather changes and wild temperatures in recent times, electrical equipment has become very vulnerable to water droplets due to condensation, especially if it is not thermally isolated. When condensation gathers on the inner surface, it causes rust and interference with electronic equipment. The disturbance in question such as malfunction, short circuit current, to explosion due to short circuit current. To overcome this problem, we need a system that can detect the temperature and humidity of the air inside the panel to control the fans and heaters in the electrical panel. This research makes a system that uses a DHT22 sensor as a temperature and humidity detector, an IR sensor as a fan rotation detector, a dc motor fan as an actuator lowers the temperature and PTC Ceramic as a heating actuator to reduce air humidity. To get the optimal fan rotation response, PID control is used in DC motor control. The dc motor fan is actively exhausting or removing air from inside out when the temperature is above 33oC, while for the active heater when the humidity inside the panel is detected above 60%. This temperature and humidity control system can give the desired results, namely with a constant temperature at 33oC and humidity 60%. Control of DC Motor Fans with PID using constants Kp = 100, Ki = 150, Kd = 15 obtained from Trial and Error in simulations using Matlab software. The results of the PID system response in the simulation obtained good results with the achievement of a setpoint at 1300 RPM with a settling time of 1.10 seconds and an overshoot of 0.077%. Keywords : Temperature and Humidity. DHT22, IR Sensor, Arduino Uno, DC Motor, PID Control. Suhu dan Kelembaban udara pada suatu tempat dengan tempat lainnya berbeda dari tergantung cuaca dan iklim setempat. Perubahan cuaca dan waktu mempengaruhi suhu dan kelembaban pada area tersebut. Dalam kondisi kelembaban udara yang tinggi, kemudian suhu disekitar turun, membuat uap air pada udara tidak tertampung dan berubah menjadi butiran air. Hal ini disebut dengan kondensasi. Dengan perubahan cuaca yang ekstrem dan suhu yang liar beberapa waktu terakhir, peralatan elektrikal menjadi sangat rentan terhadap butiran air akibat kondensasi, terutama jika tidak diisolasi secara termal. Ketika kondensasi berkumpul di permukaan bagian dalam, menyebabkan karat serta gangguan pada peralatan elektronik. Gangguan yang dimaksud seperti kegagalan fungsi, arus hubung singkat, hingga ledakan akibat arus hubung singkat. Untuk mengatasi masalah tersebut, dibutuhkan sistem yang dapat mendeteksi suhu dan kelembaban udara di dalam panel hingga mengontrol kipas dan pemanas di dalam panel elektrikal. Penelitian ini membuat sistem yang menggunakan sensor DHT22 sebagai pendeteksi suhu dan kelembaban, sensor IR sebagai pendeteksi putaran kipas, kipas motor dc sebagai actuator menurunkan suhu dan PTC Ceramic sebagai aktuator pemanas untuk menurunkan kelembaban udara. Untuk mendapatkan respon putaran kipas yang optimal, dalam pengendalian motor DC digunakan kendali PID. Kipas motor dc aktif secara exhaust atau membuang udara dari dalam keluar ketika suhu diatas 33oC, sedangkan untuk pemanas aktif ketika kelembaban di dalam panel terdeteksi diatas 60%. Sistem kendali suhu dan kelembaban udara ini dapat memberikan hasil yang diinginkan yaitu dengan suhu yang konstan pada 33oC dan kelembaban udara 60%. Pengendalian Kipas Motor DC dengan PID menggunakan konstanta Kp = 100, Ki = 150, Kd = 15 yang didapat dari Trial and Error pada simulasi menggunakan software Matlab. Hasil respon sistem PID pada simulasi didapatkan hasil yang baik dengan tercapainya setpoint pada 1300 RPM dengan settling time 1,10 second dan overshoot 0,077 %. Kata Kunci : Suhu dan Kelembaban. DHT22, Sensor IR, Arduino Uno, Motor DC, Kendali PID.
Actions (login required)
View Item |