Wibisono, Agung Khrisna (2009) Pengamanan jaringan komputer menggunakan dmz (demilitarized zone). S1 thesis, Universitas Mercu Buana.
|
Text (HAL COVER)
0150312-060 AGUNG KHRISNA WIBISONO COVER.pdf Download (145kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
0150312-060 AGUNG KHRISNA WIBISONO ABSTRAK.pdf Download (42kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
0150312-060 AGUNG KHRISNA WIBISONO BAB1.pdf Restricted to Registered users only Download (63kB) |
||
Text (BAB II)
0150312-060 AGUNG KHRISNA WIBISONO BAB2.pdf Restricted to Registered users only Download (482kB) |
||
Text (BAB III)
0150312-060 AGUNG KHRISNA WIBISONO BAB3.pdf Restricted to Registered users only Download (611kB) |
||
Text (BAB IV)
0150312-060 AGUNG KHRISNA WIBISONO BAB4.pdf Restricted to Registered users only Download (390kB) |
||
Text (BAB V)
0150312-060 AGUNG KHRISNA WIBISONO BAB5.pdf Restricted to Registered users only Download (49kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN)
0150312-060 AGUNG KHRISNA WIBISONO DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (151kB) |
Abstract
ABSTRAK Seiring dengan kebutuhan para perusahaan yang perlu menyediakan layanan bisnis mereka ke relasi ( B2B ) ataupun ke konsumen ( B2C ) dalam Internet maka diperlukan juga suatu cara atau konsep untuk mengamankan jaringan internal mereka sendiri . DMZ ( Demiliterized Zone ) adalah salah satu konsep yang bisa mengakomodir keperluan tersebut . DMZ berfungsi seperti zona penyangga atau buffer zone yang menciptakan zona tersendiri antara jaringan komputer luar ( baca: Internet ) dan jaringan komputer dalam Secara umum DMZ dibangun berdasarkan tiga buah konsep, yaitu : NAT (Network Address Translation), PAT (Port Addressable Translation), dan Access List. NAT berfungsi untuk menunjukkan kembali paket-paket yang datang dari “alamat ip sesungguhnya” ke alamat internal. Misal : jika kita memiliki “alamat ip sesungguhnya” 203.8.90.100, kita dapat membentuk suatu NAT langsung secara otomatis pada data-data yang datang ke 192.168.100.1 (sebuah alamat jaringan internal). Kemudian PAT berfungsi untuk menunjukan data yang datang pada particular port atau range sebuah port dan protocol (TCP/UDP atau lainnya) dari alamat IP luar ke sebuah particular port atau range sebuah port dalam alamat IP internal . Sedangkan access list berfungsi untuk mengontrol secara tepat apa yang datang dan keluar dari jaringan , misal : kita dapat menolak atau memperbolehkan semua ICMP yang datang ke seluruh alamat IP kecuali untuk sebuah ICMP yang tidak diinginkan. Kata Kunci : DMZ , Keamanan Jaringan
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Call Number CD: | FIK/INFO. 09 038 |
Call Number: | SIK/09/156 |
NIM/NIDN Creators: | 0150312-060 |
Uncontrolled Keywords: | DMZ , Keamanan Jaringan |
Divisions: | Fakultas Ilmu Komputer > Informatika |
Depositing User: | Admin Perpus UMB |
Date Deposited: | 14 Jul 2009 14:03 |
Last Modified: | 06 Dec 2022 04:20 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/26461 |
Actions (login required)
View Item |