YULIASTANTO, ADDY BAGUS (2015) ANALISIS PERBANDINGAN ZONING DAN SIKLUS SISTEM BEKISTING TABLE FORM PADA PROYEK PURI INDAH FINANCIAL TOWER. S1 thesis, Universitas Mercu Buana.
|
Text (HAL COVER)
01. HALAMAN COVER.pdf Download (311kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
02. ABSTRAK.pdf Download (101kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
03. BAB I PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (216kB) |
||
Text (BAB II)
04. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (438kB) |
||
Text (BAB III)
05. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (214kB) |
||
Text (BAB IV)
06. BAB IV DATA DAN ANALISIS.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
||
Text (BAB V)
07. BAB V PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only Download (192kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN)
08. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (128kB) |
Abstract
Pelaksanaan pekerjaan bekisting merupakan salah satu item pekerjaan yang harus dilaksanakan untuk menunjang pekerjaan selanjutnya. Pelaksanaan pekerjaan bekisting menjadi lebih mudah akibat metode pekerjaan yang relatif sama pada tiap lantainya. Teknologi bekisting dengan sistem bekisting table form memiliki keunggulan mudah dan cepat dalam pengerjaannya, baik dari segi perakitan, pemasangan, dan pembongkaran. Pekerjaan bekisting seperti pekerjaan-pekerjaan di proyek pada umumnya memiliki keterkaitan dan waktu pelaksanaan yang erat kaitannya dengan pembuatan zoning dan siklus pengecoran. Pemilihan sistem bekisting dan penentuan zone pengecoran serta siklus pekerjaan yang tepat dapat mempengaruhi biaya dan waktu dalam pengerjaan suatu bangunan. Studi dalam bentuk perbandingan biaya dan waktu mempunyai tujuan untuk mengetahui zoning mana yang lebih efektif dan efisien dari segi biaya dan waktu. Analisis yang digunakan adalah membuat beberapa alternatif zoning dan siklus yang kemudian masing-masing alternatif dilakukan perhitungan waktu pelaksanaan yang akan memunculkan jadwal pelaksanaan dan penyediaan material. Setelah itu dilakukan analisis biaya material untuk masing-masing alternatif. Dari penelitian pertama yang dilakukan didapat untuk alternatif tiga zone, empat zone, dan lima zone dengan pembagian floor to floor enam hari, tujuh hari dan delapan hari, tidak bisa digunakan karena melebihi waktu kontrak yaitu selama 160 hari. Sehingga analisis selanjutnya adalah untuk penelitian dibawah waktu. Untuk hasil penelitian kedua yang dilakukan didapat bahwa alternatif pertama dimana arca pekerjaan dibagi menjadi 3 zone, waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan 153 han dan biaya sewa material yang diperlukan adalah Rp 1.611.876.305,-. Pada alternatif kedua dimana area pekerjaan dibagi menjadi 4 zone, waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan 155 hari dan biaya sewa material yang diperlukan adalah Rp 1.63 9.683.771,. Pada alternatif ketiga dimana area pekerjaan dibagi menjadi 5 zone, waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan 157 hari dan biaya sewa material yang diperlukan adalah Rp 1.577.798.931,-. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa zoning dan siklus sangat berpengaruh terhadap pengadaan alat, pengadaan material, dan penggunaan material yang berimbas pada biaya pelaksanaan proyek
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
NIM/NIDN Creators: | 41114110108 |
Uncontrolled Keywords: | Sistem Bekisting Table Form, Zomimg, Siklus, Biaya, Waktu |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Admin Perpus UMB |
Date Deposited: | 21 Feb 2016 13:58 |
Last Modified: | 15 Jan 2025 06:53 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/10504 |
Actions (login required)
View Item |