PERBAIKAN DEFECT BATERAI TIPE AAA PADA ASSEMBLY LINE DENGAN METODE DMAIC SIX SIGMA

NURAZIS, SIGIT (2025) PERBAIKAN DEFECT BATERAI TIPE AAA PADA ASSEMBLY LINE DENGAN METODE DMAIC SIX SIGMA. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 01 COVER.pdf Download (366kB) | Preview
	Text (BAB I) 02 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (133kB)
	Text (BAB II) 03 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (528kB)
	Text (BAB III) 04 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (279kB)
	Text (BBA IV) 05 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (657kB)
	Text (BAB V) 06 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 07 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB)
	Text (LAMPIRAN) 08 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (317kB)

Abstract

A leading dry battery manufacturer in Jakarta, Indonesia, produces AAA-type alkaline batteries on its Assembly Line. A persistent challenge in the production process is the elevated defect rate, which compromises product quality. Data from January to April 2025 indicates that 391,686 units out of a total production of 5,649,270 units were defective, resulting in a 6.9% defect rate. This exceeds the company’s maximum allowable defect threshold of 5% per month. Utilizing the Six Sigma DMAIC methodology, this study aims to calculate the DPMO (Defects Per Million Opportunities) to assess the defect rate and propose solutions to reduce defects. The DMAIC approach, a structured problem-solving framework widely adopted for quality and process enhancement, comprises five stages: Define, Measure, Analyze, Improve, and Control, with data gathered through interviews and observations. The findings reveal a DPMO of 23,093 for one month of production (sigma level of 3.49), indicating 23,093 defective units per million produced. This suggests that the product quality falls below the Six Sigma standard. By employing analytical tools such as cause-and-effect diagrams, FMEA, and 5W+1H, the primary causes of product defects were traced to human factors, machinery, raw materials, and production methods. The purpose of this study is to identify and analyze the root causes of defects in AAA battery production, with the goal of reducing the defect rate to below 5% per month. Keywords: Six Sigma, DMAIC, improvement, Battery Sebagai salah satu produsen baterai kering di Jakarta, sebuah perusahaan memproduksi baterai tipe AAA berbahan alkali di lini perakitan. Tantangan utama dalam proses produksi adalah tingginya tingkat cacat yang menyebabkan penurunan kualitas produk. Data dari Januari hingga April 2025 menunjukkan bahwa 391.686 unit dari total produksi 5.649.270 unit mengalami cacat, dengan tingkat cacat sebesar 6,9%. Angka ini melebihi batas maksimal cacat yang diizinkan, yaitu 5% per bulan. Dengan menggunakan metode Six Sigma DMAIC, penelitian ini bertujuan untuk menghitung DPMO (Defect Per Million Opportunities) guna mengevaluasi tingkat cacat dan mengusulkan solusi untuk mengurangi cacat. Pendekatan DMAIC, sebagai kerangka pemecahan masalah terstruktur yang banyak digunakan untuk peningkatan kualitas dan proses, terdiri dari lima tahap: Define, Measure, Analyze, Improve, dan Control, dengan data yang dikumpulkan melalui wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan DPMO sebesar 23.093 untuk satu bulan produksi (tingkat sigma 3,49), yang berarti terdapat 23.093 unit cacat per satu juta unit yang diproduksi. Hal ini mengindikasikan bahwa kualitas produk masih di bawah standar Six Sigma. Dengan menggunakan alat analisis seperti diagram sebab-akibat, FMEA, dan 5W+1H, penyebab utama cacat produk diidentifikasi berasal dari faktor manusia, mesin, bahan baku, dan metode produksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis akar penyebab cacat pada produksi baterai AAA, dengan harapan dapat menurunkan tingkat cacat di bawah 5% per bulan. Kata kunci: Six Sigma, DMAIC, perbaikan, Baterai.

Item Type:	Thesis (S1)
Call Number CD:	FT/IND. 25 037
NIM/NIDN Creators:	41621110021
Uncontrolled Keywords:	Six Sigma, DMAIC, perbaikan, Baterai.
Subjects:	600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan 700 Arts/Seni, Seni Rupa, Kesenian > 700. Arts/Seni, Seni Rupa, Kesenian > 702 Miscellany of Fine and Decorative Art/Aneka Ragam tentang Kesenian, Aneka Ragam tentang Karya Seni > 702.8 Techniques, Precedures, Apparatus, Equipment, Materials/Teknik, Prosedur, Perlengkapan, Peralatan, Bahan > 702.88 Maintenance and Repair/Perawatan dan Perbaikan
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Industri
Depositing User:	khalimah
Date Deposited:	23 Jul 2025 09:08
Last Modified:	23 Jul 2025 09:08
URI:	http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/96216

Actions (login required)

View Item