HUBUNGAN ALEXITHYMIA DENGAN AGRESIVITAS PADA SUPORTER SEPAKBOLA YANG BERUSIA DEWASA AWAL DI INDONESIA

KIRANA, MAHARANI PUTRI (2024) HUBUNGAN ALEXITHYMIA DENGAN AGRESIVITAS PADA SUPORTER SEPAKBOLA YANG BERUSIA DEWASA AWAL DI INDONESIA. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 01 COVER.pdf Download (558kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 02 ABSTRAK.pdf Download (35kB) | Preview
	Text (BAB I) 03 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB)
	Text (BAB II) 04 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (188kB)
	Text (BAB III) 05 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (359kB)
	Text (BAB IV) 06 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (196kB)
	Text (BAB V) 07 BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (36kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 08 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (125kB)
	Text (LAMPIRAN) 09 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (846kB)

Abstract

This study aim to determine the relationship between alexithymia and aggressiveness in early adulthood football supporters in Indonesia. Aggressiveness is defined as a behavior that is carried out to hurt, threaten, or harm other people or objects that are the target of this behavior both physically and verbally. And alexithymia is a multifaceted personality trait characterized by difficulty in identifying and describing subjective feelings, limited imagination capacity, and a cognitive style that tends to be oriented towards external things. The sample of this study used the Isaac and Michael formula table with a 5% error rate and got 443 respondents, with 384 male and 59 female soccer supporters in Indonesia with age criteria of 18 to 40 years according to Hurlock's theory of early adulthood. This study uses a quantitative method using a correlation research design and uses accidental sampling techniques for its retrieval techniques. This study uses the aggression scale (BPAQ-29) and the alexithymia scale (TAS-20). The correlation test shows that there is a significant relationship between alexithymia and aggressiveness in early adult soccer supporters in Indonesia at r = 0.643 p = 0.000. This shows that the higher the level of alexithymia, the higher the level of aggressiveness in football supporters in Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan pada alexithymia dengan agresivitas pada suporter sepakbola yang berusia dewasa awal di Indonesia. Agresivitas diartikan sebagai sebuah perilaku yang dilakukan untuk menyakiti, mengancam, atau membahayakan orang lain atau objek yang menjadi target perilaku tersebut baik secara fisik maupun verbal. Dan alexithymia merupakan suatu ciri kepribadian dengan banyak aspek yang ditandai dengan kesulitan dalam mengidentifikasi dan menggambarkan perasaan subjektif, kapasitas imajinasi yang terbatas, dan gaya kognitif yang cenderung berorientasi terhadap hal-hal yang bersifat eksternal. Sampel penelitian ini menggunakan tabel rumus Isaac dan Michael dengan taraf kesalahan 5% dan mendapat 443 responden, dengan 384 laki-laki dan 59 perempuan suporter sepakbola di Indonesia dengan kriteria usia 18 hingga 40 tahun sesuai dengan teori usia dewasa awal menurut Hurlock. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian korelasi dan menggunakan teknik accidental sampling untuk teknik pengambilannya. Penelitian ini menggunakan skala agresi (BPAQ-29) dan skala alexithymia (TAS-20). Uji korelasi menunjukkan terdapat hubungan signifikan antara alexithymia dan agresivitas pada suporter sepakbola yang berusia dewasa awal di Indonesia sebesar r = 0,643 p = 0,000. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat alexithymia maka akan semakin tinggi pula tingkat agresivitas pada suporter sepakbola di Indonesia, yang dimana hipotesis tersebut mendapati hubungan yang signifikan dan diterima.

Actions (login required)

View Item