Handini, Yurita Tri (2024) ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN MEDIA ONLINE KOMPAS.COM DAN TRIBUNNEWS.COM MENGENAI KASUS ALUMNI LPDP TAK KUNJUNG PULANG USAI LULUS 2022-2023. S1 thesis, Universitas Mercu Buana-Menteng.
Text (Cover)
44220010172-Yurita Tri Handini- 01 Cover (2) - Yurita Trihandini.pdf Download (433kB) |
|
Text (Bab 1)
44220010172-Yurita Tri Handini-03 Bab 1 - Yurita Trihandini.pdf Restricted to Registered users only Download (206kB) |
|
Text (Bab 2)
44220010172-Yurita Tri Handini- 04 Bab 2 - Yurita Trihandini.pdf Restricted to Registered users only Download (344kB) |
|
Text (Bab 3)
44220010172-Yurita Tri Handini-05 Bab 3 - Yurita Trihandini.pdf Restricted to Registered users only Download (253kB) |
|
Text (Bab 4)
44220010172-Yurita Tri Handini-06 Bab 4 - Yurita Trihandini.pdf Restricted to Registered users only Download (519kB) |
|
Text (Bab 5)
44220010172-Yurita Tri Handini-07 Bab 5 - Yurita Trihandini.pdf Restricted to Registered users only Download (187kB) |
|
Text (Daftar pustaka)
44220010172-Yurita Tri Handini-08 Daftar Pustaka - Yurita Trihandini.pdf Restricted to Registered users only Download (280kB) |
|
Text (Lampiran)
4220010172- Yurita Tri Handini-09 Lampiran - Yurita Trihandini.pdf Restricted to Registered users only Download (550kB) |
Abstract
This study examines the framing of news related to the case of alumni from the Indonesian Endowment Fund for Education (LPDP) who did not return to Indonesia after completing their studies abroad, as required by the institution. The case emerged on social media in 2022 and has garnered widespread public attention. According to the applicable rules, LPDP scholarship recipients are required to return to Indonesia to serve for a period calculated as 2N+1, where if the study duration abroad is two years, they must return and serve in Indonesia for at least five years. This study selected Kompas.com and Tribunnews.com as the subjects because both online media outlets are highly popular among Indonesian society and are known for their good reputations and continuous updates on the case. Using the Framing Analysis model by Zhongdang Pan and Gerald M. Kosicki, this research analyzes the Syntax Structure, Script, Thematic, and Rhetorical aspects of the news published by these two media outlets. The study employs a qualitative method with a constructivist approach. The findings reveal that both news portals use different approaches in information presentation. Kompas.com tends to use headlines with the 5W+1H elements that provide clear expectations to readers, as well as concise and direct leads to the core issue. In contrast, Tribunnews.com employs provocative and dramatic headlines to emphasize the urgency and controversy of the news. In terms of Script Structure, both media follow a general narrative pattern, developing the issue's complexity in an engaging and informative manner. Kompas.com tends to use formal and technical language, while Tribunnews.com employs more dramatic and sensational language. The study concludes that the Framing approach used by Kompas.com and Tribunnews.com in reporting the case of LPDP alumni who did not return to Indonesia after studying abroad influences readers' perceptions of the urgency and significance of the issue. Penelitian ini mengkaji pembingkaian berita terkait kasus alumni Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang tidak kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan studi di luar negeri, sebagaimana diatur oleh lembaga tersebut. Kasus ini mencuat di media sosial sejak tahun 2022 dan telah menarik perhatian publik secara luas. Menurut aturan yang berlaku, penerima beasiswa LPDP wajib kembali ke Indonesia untuk mengabdi setelah studi dengan perhitungan waktu 2N+1, di mana jika masa studi di luar negeri adalah dua tahun, mereka harus kembali dan mengabdi di Indonesia selama minimal lima tahun. Penelitian ini memilih Kompas.com dan Tribunnews.com sebagai objek studi karena kedua media online ini sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia dan dikenal memiliki reputasi baik serta terus-menerus mengupdate berita terkait kasus tersebut. Dengan menggunakan model analisis Framing dari Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki, penelitian ini menganalisis Struktur Sintaksis, Skrip, Tematik, dan Retoris dari berita yang diterbitkan oleh kedua media tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan konstruktivisme. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua portal berita ini menggunakan pendekatan yang berbeda dalam penyusunan informasi. Kompas.com cenderung menggunakan judul dengan unsur 5W+1H yang memberikan ekspektasi jelas kepada pembaca, serta lead yang padat dan langsung ke inti isu. Sebaliknya, Tribunnews.com menggunakan judul yang provokatif dan dramatis untuk menekankan urgensi dan kontroversi berita. Dalam Struktur Skrip, kedua media mengikuti pola naratif umum, mengembangkan kompleksitas isu dengan cara yang menarik dan informatif. Kompas.com cenderung menggunakan bahasa formal dan teknis, sementara Tribunnews.com menggunakan bahasa yang lebih dramatis dan sensasional. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pendekatan Framing yang digunakan oleh Kompas.com dan Tribunnews.com dalam memberitakan kasus Alumni LPDP yang tidak kembali ke Indonesia setelah studi di luar negeri berdampak pada persepsi pembaca terhadap urgensi dan pentingnya isu tersebut.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
NIM/NIDN Creators: | 44220010172 |
Uncontrolled Keywords: | LPDP, framing, online media, Kompas.com, Tribunnews.com, news analysis, Zhongdang Pan, Gerald M. Kosicki, qualitative method, constructivism LPDP, framing, media online, Kompas.com, Tribunnews.com, analisis berita, Zhongdang Pan, Gerald M. Kosicki, metode kualitatif, konstruktivism |
Subjects: | 600 Technology/Teknologi > 650 Management, Public Relations, Business and Auxiliary Service/Manajemen, Hubungan Masyarakat, Bisnis dan Ilmu yang Berkaitan > 659 Advertising and Public Relations/Periklanan, Reklame, Pariwara, Iklan, Sponsor, Humas, Hubungan Masyarakat > 659.2 Public Relations/Hubungan Masyarakat |
Divisions: | Fakultas Ilmu Komunikasi > Hubungan Masyarakat |
Depositing User: | WIDYA AYU PUSPITA NINGRUM |
Date Deposited: | 23 Aug 2024 06:30 |
Last Modified: | 23 Aug 2024 06:30 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/90649 |
Actions (login required)
View Item |