PERSEPSI MAHASISWA REGULER DUA FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA KAMPUS D KRANGGAN BEKASI TERHADAP CITRA UMAT MUSLIM INDONESIA PADA KASUS PENYEBARAN ISU HOAX DAN UJARAN KEBENCIAN DI MEDIA SOSIAL OLEH MUSLIM CYBER ARMY

SEPTYANSYAH, IQBAL (2018) PERSEPSI MAHASISWA REGULER DUA FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA KAMPUS D KRANGGAN BEKASI TERHADAP CITRA UMAT MUSLIM INDONESIA PADA KASUS PENYEBARAN ISU HOAX DAN UJARAN KEBENCIAN DI MEDIA SOSIAL OLEH MUSLIM CYBER ARMY. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text Cover Skripsi.pdf Download (76kB) | Preview
Preview	Text Surat Pernyataan.pdf Download (154kB) | Preview
Preview	Text Scan Lembar Pengesahan Skripsi.pdf Download (112kB) | Preview
Preview	Text Abstraksi.pdf Download (185kB) | Preview
Preview	Text Daftar Isi.pdf Download (155kB) | Preview
Preview	Text Daftar Tabel.pdf Download (149kB) | Preview
Preview	Text Daftar Lampiran.pdf Download (140kB) | Preview
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (406kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (330kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (212kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (104kB)
	Text Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (164kB)

Abstract

Komunikasi massa memiliki pengaruh yang sangat besar kepada publik dalam penyebaran informasi. Informasi yang disebarluaskan pun sifatnya beragam, baik yang informatif maupun provokatif. Termasuk pada kasus penyebaran isu hoax dan ujaran kebencian oleh Muslim Cyber Army. Muslim Cyber Army aktif menyebarkan isu hoax dan ujaran kebencian kepada publik melalui media sosial untuk mempengaruhi persepsi publik. Penyebaran isu hoax dan ujaran kebencian dilakukan melalui media sosial, karena dapat dengan mudah menjangkau publik secara cepat dan luas. Dampak dari isu hoax dan ujaran kebencian mempengaruhi banyak massa yang kemudian menimbulkan perpecahan. Selain itu tindakan dari Muslim Cyber Army tentu dapat mencoreng citra umat muslim Indonesia. Konsep teoritik yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan teori model komunikasi Laswell, yang dimana proses komunikasi massa terdapat elemen-elemen penting yaitu siapa (who), mengatakan apa (says what), dengan saluran apa (in which channel), kepada siapa (to whom), dengan effect apa (with what effect). Selain itu untuk mengetahui atau mengukur persepsi yaitu melalui tiga tahapan, perhatian (attention), penafsiran (interpretation), dan pengetahuan (kognitif). Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan adalah metode survey kepada mahasiswa regular dua fakultas ilmu komunikasi Universitas Mercu Buana kampus D Kranggan Bekasi, dengan kriteria laki-laki dan perempuan berumur 18 tahun keatas yang aktif menggunakan media sosial. Responden berjumlah 100 mahasiswa fakultas ilmu komunikasi yang ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Dari hasil yang diperoleh dari penelitian ini, 41 % responden menyatakan bahwa mereka mengikuti, memahami dan mengetahui perkembangan isu dan kasus dari Muslim Cyber Army ini, selain itu juga mempengaruhi sikap dan persepsi mereka. 55 % responden menyatakan bahwa mereka bersikap netral dalam bersikap dan memaknai kasus penyebaran isu hoax dan ujaran kebencian di media sosial oleh Muslim Cyber Army dan 4 % persepsi rendah menyatakan bahwa mereka tidak mengikuti, dan tidak terpengaruh terhadap isu hoax dan ujaran kebencian tersebut. Tindakan dari Muslim Cyber Army ini juga membentuk citra terhadap umat muslim Indonesia pada persepsi responden, 56 % menyatakan bahwa citra umat muslim Indonesia menjadi kurang baik dan 30 % menjawab tidak baik. Namun meski begitu 14 % responden menjawab bahwa citra umat muslim Indonesia tetaplah baik dan tidak terpengaruhi.

Actions (login required)

View Item