ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS BASEPLATE PADA PROSES PLATING DENGAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) DAN STATISTICAL PROCESS CONTROL (SPC) DI PERUSAHAAN METAL FINISHING INDUSTRY

WIJAYANTO, DANI (2021) ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS BASEPLATE PADA PROSES PLATING DENGAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) DAN STATISTICAL PROCESS CONTROL (SPC) DI PERUSAHAAN METAL FINISHING INDUSTRY. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (606kB) | Preview
Preview	Text 2. ABSTRAK.pdf Download (269kB) | Preview
	Text 10. BAB I PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (226kB)
	Text 11. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (778kB)
	Text 12. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (384kB)
	Text 13. BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA.pdf Restricted to Registered users only Download (648kB)
	Text 14. BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (688kB)
	Text 15. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (235kB)
	Text 16. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (278kB)

Abstract

PT. Anugerah Putra Plating adalah salah satu perusahaan jasa yang bergerak pada bidang metal finishing industry atau lebih tepat nya yaitu Zinc Plating (proses pelapisan zinc yang menggunakan listrik) produk yang di proses pada PT. Anugerah Putra Plating ini adalah baseplate. Perusahaan memproduksi baseplate periode Januari 2020 – Desember 2020 sebanyak 53145 pcs, dalam periode tersebut terdapat kecacatan sebanyak 2980 pcs atau sebesar 5,60 %. Persentase tersebut melebihi target cacat perusahaan sebesar yaitu 3,50%. Diketahui 4 jenis cacat yang terdapat pada produk Baseplate yaitu White Rush, Berminyak, Black Spot dan juga Pelapisan Tidak Sempurna. Diketahui cacat paling dominan yaitu rank 1 dan 2 dengan skor tertinggi adalah White Rush dengan Nilai Risk Priority Number (RPN) 392. Untuk jenis cacat Baseplate akar masalah nya yaitu: (1) Jarak memplating yang tidak sesuai, (2) maintenence mesin yang tidak terjadwalkan, (3) Larutan kimia yang tidak pas, (4) Lingkungan kerja yang kotor. Usulan perbaikan berdasarakan hasil analisa adalah sebagai berikut yaitu jenis cacat White Rush: (1) Membuat hook gantungan sebagai jarak dan agar proses hcl tertata,(2) Dibuatkan penyimpanan yang steril dan juga perbaikan/pemeriksaan mesin rutin, (3) Membuat lembar inspeksi pemantauan larutan kimia jika usulan ini bisa terlaksana dengan baik, hasil yang cukup potensial yang bisa didapat yaitu waktu sangat – sangat lebih efisien dan terstruktur, untuk pemborosan biaya bisa ditekankan seminimal mungkin, serta meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan, sehingga diharapkan (estimasi) nilai kumulatif perusahaan bisa meningkat sebesar 1,8 dari 5,6 – 3,8 (4)Menerapkan piket di line masing – masing setelah jam kerja usai. Kata kunci : Baseplate, Kualitas, Cacat, FMEA, SPC

Actions (login required)

View Item