KECEMASAN PADA ATLET TAEKWONDO KYORUGI SENIOR PRESTASI UKM TAEKWONDO UNIVERSITAS MERCU BUANA SAAT PERTANDINGAN

KHOIRUNNISA, FANNY (2023) KECEMASAN PADA ATLET TAEKWONDO KYORUGI SENIOR PRESTASI UKM TAEKWONDO UNIVERSITAS MERCU BUANA SAAT PERTANDINGAN. S1 thesis, Universitas Mercu Buana.

Preview	Text (COVER) 01 COVER.pdf Download (418kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 02 ABSTRAK.pdf Download (105kB) | Preview
	Text (BAB I) 03 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (174kB)
	Text (BAB II) 04 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (136kB)
	Text (BAB III) 05 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (121kB)
	Text (BAB IV) 06 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (571kB)
	Text (BAB V) 07 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 08 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB)
	Text (LAMPIRAN) 09 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

This study aims to find out more about the anxiety of senior kyorugi taekwondo athletes during competition. The research method used is qualitative with a case study approach using theory driven. Data collection techniques used by interviewing research subjects, direct observation and significant other. The subjects in this study consisted of 4 subjects, namely 1 female and 3 male athletes who were athletes from UKM Taekwondo Mercu Buana University. The results of this study indicate that the four subjects perceive anxiety as a threat. The DN subject considered the anxiety during the match as a threat because it disturbed her concentration when competing. In subject YE, anxiety is considered a threat because it can make him doubt and feel that his legs are heavier to kick. Meanwhile, the ANR subject considers anxiety as a threat because it can destroy the strategy and physical preparation that has been prepared before competing. Then subject JS considered anxiety as a threat because it made him afraid of losing and afraid of experiencing bruises, and made the subject more wary of the opponents he faced. In the four subjects, match anxiety has an impact on match performance so that it has an impact on match results. Keywords : Anxiety, Athlete, Taekwondo, Competition Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih dalam mengenai gambaran kecemasan pada atlet taekwondo kyorugi senior prestasi saat pertandingan. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan menggunakan theory driven. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan melakukan wawancara subjek penelitian, observasi secara langsung dan significant other. Subjek pada penelitian ini terdiri dari 4 orang subjek, yaitu 1 orang perempuan dan 3 orang laki-laki yang merupakan atlet dari UKM Taekwondo Universitas Mercu Buana. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa keempat subjek menganggap kecemasan sebagai sebuah ancaman. Subjek DN menganggap kecemasan yang dialami saat pertandingan sebagai sebuah ancaman karena mengganggu konsentrasinya ketika bertanding. Pada subjek YE kecemasan dianggap ancaman karena dapat membuat dirinya menjadi ragu dan merasa kakinya lebih berat untuk melakukan tendangan. Sedangkan subjek ANR menganggap kecemasan sebagai ancaman karena dapat menghancurkan strategi dan fisiknya yang telah dipersiapkan sebelum bertanding. Lalu subjek JS menganggap kecemasan sebagai ancaman karena membuat dirinya takut akan kekalahan dan takut mengalami memar-memar, serta membuat subjek menjadi lebih waspada terhadap lawan yang dihadapi. Pada keempat subjek kecemasan pertandingan tersebut memiliki dampak kepada performa pertandingan sehingga berdampak kepada hasil pertandingan. Kata Kunci : Kecemasan, Atlet, Taekwondo, Pertandingan

Actions (login required)

View Item