ANALISIS WASTE ALUMINIUM COMPOSITE PANEL (ACP) PADA PROYEK GEDUNG BERTINGKAT DENGAN METODE FISHBONE DIAGRAM (Studi Kasus: Proyek Vasanta Innopark)

ALWI, MOHAMAD BISRI FAESAL (2021) ANALISIS WASTE ALUMINIUM COMPOSITE PANEL (ACP) PADA PROYEK GEDUNG BERTINGKAT DENGAN METODE FISHBONE DIAGRAM (Studi Kasus: Proyek Vasanta Innopark). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 1. COVER.pdf Download (1MB) | Preview
	Text (BAB I) 2. BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (728kB)
	Text (BAB II) 3. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB III) 4. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB IV) 5. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text (BAB V) 6. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (714kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 7. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (337kB)
	Text (LAMPIRAN) 8. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

In the implementation of a construction project the use of material elements is the most vital resource element for realizing the planning objectives of a construction project, one of which is the Aluminum Composite Panel (ACP). In Indonesia, the use of ACP has started to be used frequently as a building skin apart from adding to the beauty of the building. ACP material also has a relatively light weight. This research was carried out in the Vasanta Innopark project, which is located in an industrial area, Cikarang Barat sub-district, Bekasi, West Java. The amount of ACP waste in the Vasanta Innopark project, which exceeds the predetermined requirements, causes the author to be encouraged to discuss the ACP waste in this project. The data obtained from the Aluminum Composite Panel (ACP) waste in October 2020 was recorded at 6.9% based on the initial design calculations which refer to the forconstruction drawings, while for the maximum allowable waste limit based on the contract volume is 3%, for that the author will analyze how much waste planning and projection of ACP material. In this discussion of ACP waste, the author calculates the waste from planning and also the overall projection of the ACP used in the project, to calculate the waste planning writer uses cutting optimization software and to calculate the projection waste manually based on accurate data in the field. From the projected waste, there are factors that cause the amount of waste by using the fishbone diagram method and also given a way to handle it. From the research results, the analysis of planning calculations using cutting optimization software can result in a volume of waste of 202.540 m2 with a waste level of 2.2%. The percentage of total cost of planning the ACP waste material is IDR 243,541,810.00, while the calculation of the projected waste yields a result of 612,629 m2 with a waste level of 6.9%. The percentage of total projection cost of ACP waste material is Rp. 700,678,061.00. From these results, it can be seen that the projection of experiencing waste is greater than planning. Then we also get the factors that cause waste in terms of operation, design and management. Then from the causal factors, we also get the handling methods in terms of operation, design and management. Keywords: Waste, ACP, 2D Cutting Optimization, Fishbone, Cost Dalam pelaksanaan proyek konstruksi penggunaan unsur material merupakan unsur sumber daya yang paling vital untuk mewujudkan tujuan perencanaan suatu proyek konstruksi salah satunya adalah Aluminium Composite Panel (ACP). Di Indonesia penggunaan ACP sudah mulai sering sekali dipakai sebagai kulit bangunan selain karena menambah keindahan bangunan bahan material ACP ini juga memiliki bobot yang tergolong ringan. Penelitian ini, dilaksanakan di proyek Vasanta Innopark, yang berlokasi di kawasan industri, kecamatan Cikarang barat, Bekasi, jawa barat. Besarnya waste ACP pada proyek Vasanta Innopark yang melebihi persyaratan yang telah di tentukan, menyebabkan penulis terdorong membahas tentang waste ACP pada proyek ini. Data yang diperoleh dari waste Aluminium Composite Panel (ACP) pada bulan Oktober 2020 tercatat sebesar 6,9% berdasarkan perhitungan design awal yang mengacu kepada gambar for construction, sedangkan untuk batas maksimal waste yang diijinkan berdasarkan volume kontrak yaitu 3%, untuk itu penulis akan menganalisis berapa besar waste perencanaan dan proyeksi dari material ACP. Dalam pembahasan waste ACP ini, penulis menghitung waste dari perencanaan dan juga proyeksi keseluruhan ACP yang digunakan di proyek, untuk menghitung waste perencanaan penulis menggunakan software cutting optimization dan untuk menghitung waste proyeksi dengan cara manual berdasarkan data akurat di lapangan. Dari waste proyeksi tersebut terdapat faktor – faktor yang menjadi penyebab banyaknya waste dengan menggunakan metode fishbone diagram dan juga diberi cara untuk penanganannya. Dari hasil penelitian, analisis perhitungan perencanaan menggunakan software cutting optimization dapat hasil volume waste sebesar 202,540 m2 dengan waste level sebesar 2,2%. Persentase total biaya perencanaan waste material ACP yaitu sebesar Rp.243.541.810,00., sedangkan perhitungan waste proyeksi mendapatkan hasil sebesar 612,629 m2 dengan waste level sebesar 6,9%. Persentase total biaya proyeksi waste material ACP yaitu sebesar Rp. 700.678.061,00. Dari hasil tersebut terlihat proyeksi mengalami waste lebih besar dari perencanaan. Maka didapatkan juga faktor penyebab terjadinya waste dari segi operasi, desain dan manajemen lalu dari faktor penyebab tersebut didapatkan juga cara penanganan dari segi operasi, desain dan juga manajemen. Kata Kunci : Waste, ACP, 2D Cutting Optimization, Fishbone, Biaya

Actions (login required)

View Item